maafkan aku...

355 40 4
                                    

"Aku harus apa sekarang tuhan?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku harus apa sekarang tuhan?"

Happy reading
.
.
.
.
.
Di sebuah ruangan rumah sakit,terlihat seseorang yang sedang terbaring lemas di atas ranjang rumah sakit dengan matanya yang masih terpejam

Seseorang yang terkenal dengan mata netra silvernya yang terang dan indah,namun sekarang netra silver itu kini telah redup dan tak seindah dulu

Seseorang yang terkenal akan kenarsisannya dan kepercayaan dirinya,kini semuanya telah hilang dan menjadi kenangan

Bagaikan cahaya yang sangat bersinar,kini telah berubah menjadi kegelapan yang suram

Haruskah ia menyerah?tapi jika ia menyerah,apakah takdir akan menyetujuinya?

Mata yang terpejam kini perlahan terbuka,tatapan matanya yang menyiratkan.... kesedihan,kesuraman,ketakutan

Tatapan matanya kosong,ia pikir ia sudah mati,namun nyatanya tidak

"Aku lelah..."batinnya

_____________

Cklek

Pintu kamarnya perlahan terbuka,dan memperlihatkan gempa dan halilintar yang sedang membawa tas dan barang barang

Saat gempa dan hali masuk mereka terkejut melihat solar sudah siuman

"S...solar?"kaget gempa,tas yang dibawa nya sampai jatuh

Solar hanya terdiam,tak menjawab ucapan gempa

"Solar!!"gempa langsung memeluk solar erat

"K...kak gem?"solar sedikit kaget,namun ia tetap membalas pelukan gempa

"Uhuk...uhuk...uhuk"solar menutup mulutnya

"Solar?kau tak apa?"tanya gempa

Saat sudah selesai batuk,solar melihat tangannya dan ditangannya terdapat cairan berwarna merah.Gempa yang melihat itu kaget dan langsung mengambil tisu untuk mengelap tangan solar

Tubuh solar pucat pasih,ia sering batuk darah.Makanpun ia tak mau

"Solar...ayo makan dulu..."ucap gempa

"Gak kak gem,aku gak lapar"jawab solar,dirinya benar benar tak nafsu makan saat ini

"Gak mau makan gem?"tanya hali

"Gak mau kak"jawab gempa

"Yang lain udah pada ditelpon kak?"Tanya gempa

"Mereka gak ngangkat"jawab hali

"Benar benar"gempa sedikit kesal dengan kelakuan saudara saudaranya

"Bagaimana dengan ayah?"tanya gempa lagi

"Ayah bilang dia gak peduli,mau dia mati atau gak dia gak peduli"jawab hali

Tittt

Tiba tiba terdengar suara dari monitor/alat pengecek jantung,dan alat itu bergaris lurus

Hali Dan gempa pun panik,dan langsung memanggil dokter

Setelah dokter datang,mereka disuruh untuk keluar terlebih dahulu

Didalam ruangan:

Dokter saat ini sedang berusaha untuk mengembalikan detak jantung solar menggunakan alat listrik//yang biasa ada di sinetron2 ygy

Namun....

Tahun ini,bulan ini,jam ini,detik ini solar Light dinyatakan meninggal dunia

Dokter pun keluar dari ruangan,dan terlihat gempa dan hali sudah sangat2 khawatir

"Bagaimana keadaan adik saya dok?"Tanya hali

"Mohon maaf,kami sudah berusaha semaksimal mungkin.Tapi adik anda telah meninggal dunia"

"T...tidak"gempa tak percaya,ia sudah menangis sedari tadi

Hali pun demikian,ia tak percaya dan sudah menangis menyesal

"Saya permisi dulu"pamit dokter

Satu persatu air mata mulai turun dan membasahi pipi mereka berdua

Saat sedang menangis,suster keluar dari ruangan dengan membawa seseorang yang tertutup oleh kain putih,dan membawanya hingga ke ruang mayat

Mereka pun semakin menangis dan menyesal

Saat di ruang mayat:

"Hiks...sunshine,yang tenang ya.Sekarang sunshine gak bakal sakit sakitan lagi...hiks,sunshine udah tenang di alam sana sama ibu"ucap gempa sambil mengecup dahi solar

"Sunshine...hiks...kakak minta maaf,kakak menyesal...semoga kamu bahagia ya di alam sana...hiks"ucap hali




To be continue




~salam hangat author





Nilai Adalah Segalanya📄📝(End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang