Hari ini, hari keempat sekolah diliburkan. Aku memberanikan diri untuk mendatangi sekolah meski tidak ada guru di sana.
Tidak ada tujuan lain selain kelasku, meja ku lebih tepatnya.
Di sana tidak ada secarik surat di atas meja, melainkan di dalam laci. Aku membuka dan membacanya.
Untuk : yang kekasih, sang kejora
Oh, aku paham. Tapi kamu ga usah khawatir, kamu bisa tanya langsung pada orangnya. Aku akan menjawab pertanyaan mu lewat dia, tidak perlu menggunakan surat seperti ini lagi.
Dari Venus.
Saat aku membacanya aku reflek memasang wajah kecewa. "Dia pikir aku tau siapa pengirimnya? Goblok bener."
Aku kan ga tau siapa pengirimnya!
"Loh? Raisa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Letter
Teen FictionRaisa menemukan sebuah surat beramplop di atas mejanya, tetapi dia mengabaikannya. Namun surat yang sama terus mendatanginya. Hingga dia sampai mendapat mimpi yang sama berulang kali. Dia berpikir jika mimpi itu ialah petunjuk yang berhubungan denga...
