Chapter 12

985 123 52
                                    



Disclaimer : Naruto milik Masashi Kishimoto Sensei


NejiSaku's present



Semi Canon with alternatif time line












Setahun berlalu semenjak perang dunia Shinobi ke empat berakhir. Uchiha Sasuke yang memutuskan kembali dan membantu aliansi ketika perang besar, berhasil menyegel musuh terkuat bersama dengan Naruto, dan bisa membebaskan semua orang dari pengaruh genjutsu abadi Mugen tsukoyomi.

Lima desa Shinobi di lima negara besar terkena dampak yang begitu besar. Rasa trauma dan kehilangan, namun dari itu semua mentalitas anak-anak yang menjadi imbas peperangan harus segera di obati.

Sakura yang memutuskan membangun sebuah rumah sakit rehabilitasi untuk anak-anak korban perang yang mengalami trauma psikis. Setelah kejadian memilukan yang selama setahun terakhir ia alami dan hampir membuatnya menyerah dengan hidupnya. Sakura kembali bangkit dan kembali menjalani kewajibannya sebagai seorang Shinobi. Ia tak mau terus-terusan terpuruk dan membuat Neji menyesal dengan tekad terakhirnya.

Karena jasa besarnya untuk membawa kedamaian dunia, Sakura sendiri di percaya oleh kelima negara besar,untuk menjadi seorang tutor medis untuk mengajarkan para ninja medis pemula agar bisa menjadi sehebat dirinya. Oleh karena itu setiap satu bulan sekali dirinya kerap mengunjungi desa-desa Shinobi untuk mendidik para pemula dan merawat anak-anak korban perang.

Sudah lebih dari satu Minggu ini Sakura berada di Suna,atas permintaan Kazekage-Gaara. Ia membantu tiga bersaudara itu mengajar para murid-murid di akademi agar bisa menjadi Shinobi hebat seperti Desa Konoha.

"Sakura, boleh minta waktunya sebentar?"

Sakura yang tengah membantu salah satu Kunoichi medis Suna membuat penawar racun, kini mengikuti langkah Gaara ,lelaki yang memanggilnya barusan.

Keduanya berhenti tepat di ruangan sang Kazekage, Sakura masih diam menunggu apa yang hendak Gaara bicarakan padanya.

"Sakura mungkin kau akan terkejut atas perkataanku......"

Manik Jade yang mempesona itu kini menatap Sakura dengan sorot serius.

"Aku tau mungkin ini terlalu mendadak, tapi jika kau berkenan,aku ingin mengenalmu lebih jauh. Aku terpukau dengan kemampuanmua dan juga aku suka kepribadianmu"

Sakura terkejut dengan apa yang di utarakan Gaara, ucapannya mengacu pada kehidupan pribadi dimana sang Kazekage tertarik padanya dalam artian romantis.

"Semuanya tak perlu terburu-buru, kita hanya perlu saling mengenal terlebih dahulu....."

Sakura tersenyum untuk menghormati lelaki di hadapannya kini. Ia menghargai niat baik Gaara pada dirinya. Namun Sakura masih mencintai lelaki lain,dimana hatinya yang telah lelaki itu bawa hingga kini. Bahkan sampai akhir Sakura belum sempat mengutarakan perasaan cintanya pada lelaki itu.

Tersenyum getir, Sakura meremas ujung baju merahnya yang lebih panjang . Ia harus tetap yakin bahwa suatu saat nanti Hyuuga Neji akan kembali bersamanya.

"Terimakasih atas niat baik anda Kazekage-sama..."

"Tidak perlu seformal itu,disini hanya ada kita berdua "

"Baik Gaara-kun"

Sakura kembali menatap pemuda itu yang masih menanti jawaban darinya.

"Gaara-kun,aku menghargai niat baikmu, kau adalah lelaki yang baik kau pantas mendapatkan wanita yang lebih baik dariku."

"Kenapa?apa kau sudah Mempunyai kekasih ?"

Sakura mengangguk,walau dadanya kini terasa sesak.

"Hatiku telah di curi olehnya, dia membuatku tak bisa berpaling darinya sedikitpun. Maafkan aku Gaara-kun "

Because of you Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang