Enigma • { 11 }

461 33 6
                                    

Dalam beberapa detik di gang sempit itu pada akhirnya keduanya tersadar dengan posisi mereka. Manik Taehyun menyusuri setiap inci wajah pemuda yang selalu menarik perhatian nya selama ini. Menatap lekat seolah olah tak ada lagi kesempatan untuk bertemu pada hari esok nya.

Beomgyu terlihat menelan ludahnya bersamaan dengan tangan Taehyun yang menyelipkan poninya kebelakang telinga. Mengerjabkan matanya berkali kali karena kegugupan yang dia rasakan. Tubuhnya tak bergerak sekalipun, seakan kelu menatap manik tajam didepannya.

"Apakah kau setakut itu? "

"Eh?.. "

Taehyun terkekeh ketika melihat telinga Beomgyu yang memerah. Kentara sekali dari raut wajah nya yang juga terlihat malu, apalagi dengan pipinya yang tampak merona. Tebakannya selama ini benar, menggoda Beomgyu memang ada kesan tersendiri di relung hatinya. Bahkan sedari tadi Taehyun juga sedang menetralkan jantungnya yang berdetak dua kali lebih cepat karena jarak mereka yang sedekat ini. Namun pemuda itu terlalu pandai dalam menyembunyikannya.

"Aku berharap waktu berhenti sekarang juga"

"Ma.. Maksudmu? "

Taehyun terkekeh saat Beomgyu merasa bingung dengan ucapannya. Tangannya kembali menyelipkan poni sebelahnya kemudian menyentil hidung mancung tersebut hingga membuat sang empunya mematung karenanya.

"Tidak ada, kau ingin aku kesana sekarang atau membiarkan kita seperti ini dulu? "

Sadar akan ucapan Taehyun, Beomgyu buru buru melepaskan diri dan mundur beberapa langkah agar jarak keduanya tidak terlalu dekat.

"Ka.. Kau bisa pergi sekarang "

Lagi lagi Taehyun terkekeh, apakah Beomgyu selucu itu di matanya. Bukankah Choi Beomgyu adalah pemuda dingin yang pernah meremehkan nya kemarin. Kenapa sekarang ini dia seakan tak berkutik sama sekali.

Taehyun mengulurkan tangannya guna mengusak surai pemuda tersebut. Bibirnya kembali menyunggingkan senyum khas hangat miliknya.

"Baiklah... Tunggulah sebentar "

Setelah Taehyun keluar dari gang sempit itu, Beomgyu memegangi dadanya yang terasa nyeri. Pemuda itu benar benar tidak mengerti apa yang telah terjadi pada dirinya. Semakin lama terasa semakin aneh.

Beomgyu kembali terngiang dengan percakapan nya bersama Taehyun sebelumnya. Apa maksud dari waktu yang berhenti sekarang juga. Dan lagi apakah kekasih Taehyun sebelumnya adalah seorang laki laki? Dan juga tanggapan ibunya mengenai dirinya yang diangkap sebagai kekasih Taehyun saat berkunjung dirumahnya. Tentu saja semua ini terdengar janggal di pikirannya.

Sementara Beomgyu masih pada pikiran nya, Taehyun menghampiri pria berawakan tinggi yang Beomgyu bilang bernama Soobin tersebut.

"Apakah kau sedang mencari pemuda si pemilik mobil ini? "

Pria itu menoleh saat suara asing menginterupsi pendengarannya. Soobin terlihat mengerutkan alisnya menatap Taehyun yang dengan santainya menyilangkan tangan sambil menyenderkan tubuhnya di mobil Tuan Muda.

"Apakah anda mengenal pemilik mobil ini? "

Taehyun melepas tangannya kemudian beralih memasukkannya kedalam saku celana.

"Tidak, tapi aku melihatnya kemarin..."

"Apakah anda tau sekarang dia ada dimana"

Taehyun mengedikkan bahunya, mulutnya ikut mencebik sebagai jawaban atas tidak tau nya.

"Entahlah... Dia pergi begitu saja setelah memarkirkan mobil nya disini, kalau tidak salah dia menuju ke jalan raya "

Soobin mengerutkan alis nya mendengar jawaban ambigu dari pemuda di depannya. Soobin itu pintar, dia tidak mungkin langsung percaya begitu saja pada orang asing.

ENIGMA || TAEGYU || TAEHYUN X BEOMGYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang