Musuh atau musuh ? [SXS]

15

keesokan paginya, saat mark bersiap-siap untuk sekolah jeno mengabaikannya seakan-akan berusaha untuk menjauhinya

bahkan saat waktunya sarapan jeno lebih dulu berangkat dan melewatkan sarapan

saat sampai di sekolah, mark melihat jeno dan karina berjalan beriringan di halaman sekolah

terlihat sesekali jeno merapikan rambut gadis tersebut, dan bercanda tawa di sepanjang jalan yang mereka lewati

Tap

tepukan di bahunya membuatnya tersadar dari lamunannya, ahh ternyata itu lucas

"Lo ngapain bengong disini ?"

"A-eumm gapapa"

"Ayo ke kantin dulu, anak-anak udah pada nunggu"

akhirnya mark pun mengikuti langkah lucas menuju ke kantin untuk mengikuti teman-temannya

saat mereka bersenda gurau terlihat dua oknum yang baru saja memasuki kantin dengan tawa mereka sehingga membuat mereka menjadi atensi bagi gang mark

"Jeno ama karina pacaran ya ?" ujar donghyuck

"Kayaknya iya, soalnya mereka keliatan deket akhir-akhir ini" ucap hyunjin menimpali

"Selera jeno boleh juga ternyata wkwkw" ujar jake

mark yang mendengar perkataan teman-temannya mulai terasa terbakar, entahlah ia tidak tahu kenapa tidak suka melihat kedekatan jeno dengan Karina

Ia pun membanting sendok yang sedari tadi di mainkan nya ke meja dengan cukup keras, sehingga menghasilkan suara yang nyaring

orang-orang seketika melihat ke arahnya termasuk teman-teman mark yang daritadi mengobrol sesama

"Mark r u ok ?" ujar jake

"Hahh, dumbbass" ujar mark lalu meninggalkan kantin

"ga biasanya dia gitu"

"iya, banyak masalah kali"

sedangkan lucas hanya diam saja sambil melihat kepergian mark

kringg !!

Seketika semua murid berlarian menuju kelas masing-masing dan mulai mengikuti pelajaran kembali

di lain sisi jeno sedang di toilet setelah izin kepada guru yg mengajar matpelnya

ia melamun di hadapan kaca sambil memikirkan tingkah aneh mark di kantin tadi

"Apa dia cemburu ya ? masa iya anjir lagian kita gaada hubungan apa-apa juga ngapain dia cemburu, keknya gue yang terlalu berharap disini" gumam jeno

jeno kemudian menggeleng keras untuk mengumpulkan kembali kesadarannya dan membasuh wajahnya dengan air

ngapain juga dipikirin mungkin emang mark lagi ada masalah sama orang makannya kayak gitu, segala di pikirin emangnya dia mikirin gue?

jeno pun kembali ke kelasnya dan mengikuti pelajaran kembali, ia hari ini ada kerja kelompok dengan karina jadi harus bergegas untuk pulang

sekalian pulang juga dengan mark, tadi jeno sebenarnya ingin berangkat bersama mark tetapi dia tiba-tiba di chat oleh gurunya untuk segera datang ke sekolah dan menemuinya karena ada beberapa yang harus di bicarakan, akhirnya dengan terpaksa dia berangkat terlebih dahulu

⃟ ⃟ ━━━━━ೋ๑୨۝୧๑ೋ━━━━━ ⃟ ⃟

Jeno sekarang tengah menunggu mark keluar, ia menunggu di parkiran sambil menaiki motornya, saat jeno melihat mark dengan cepat jeno bersuara

"Mark !"

mark menoleh sekilas dan kembali berjalan sambil memainkan handphone nya, terlihat dia tengah menelpon seseorang sehingga membuat jeno mengerutkan keningnya

jeno pun melajukan motornya di depan mark, disana mark seperti berusaha menghindarinya seolah olah jeno tidak ada di depannya

"Ayo pulang bareng"

tetapi mark masih tetap mengabaikannya dan lebih memilih memfokuskan matanya ke handphone yang sedang dia pegang

"mark, ayo pulang"

sekali lagi tidak ada jawaban, jujur sebenarnya jeno pegal juga tetapi kasian kalau mark pulang sendirian nanti

"Mark, Ay-

belum selesai jeno mengucapkan kalimatnya tiba-tiba terdengar bunyi klakson dari belakang nya yang membuat kedua laki-laki itu menoleh

pria itu berhenti di samping motor jeno dan kemudian membuka helm fullfacenya, jeno menatap heran orang tersebut karena ia seperti sering melihat wajah pria tersebut

"Dia pulang sama gue"

jeno kemudian menatap tajam orang itu, lain halnya dengan mark yang menatap mereka bergantian

"Lo siapa ? dia pulang sama gue, lo ga perlu repot-repot anter dia"

"Gue pacarnya" ujar pria tersebut yang membuat suasana semakin runyam dan mark hanya menonton kedua pria di depannya

tbc.
sebenernya saya udah bingung ini alurnya harus gmn lagi maybe kalian mau req kira" alurnya kayak gimana ? saya kira kalian ga terlalu minat sama cerita ini ternyata ada jg beberapa yang minta lanjut saya mau bilang terimakasih buat kalian yang sdh suka dengan cerita saya