chapter 12

1.2K 182 109
                                    

-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-

-

-

-

*Happy Reading*

******

"Krystal- krystal berhenti! Krystal kau mau kemana?"

Itu teriakan irene yang mencoba menghentikan krystal sebentar, sungguh ia sangat menghawatirkan saudara kembar nya itu.

Terlebih ucapan min-ho tadi- Ia takut krystal akan semakin membenci ayah ibu mereka, dan membuat gadis itu semakin kacau dan jauh dari nya.

"KRYSTAL berhenti!"

"Krystal dia memanggil."Jisoo berucap.

Jisoo dalam posisi krystal yang menggengam tangannya dan menarik nya pergi dari rumah tersebut.

Tappp....

Krystal hempaskan tangan irene yang menarik pergelangan tangann kanannya, dengan posisi tangan kiri terus menggenggam tangan jisoo.

"KAU MAU APA?"Bentak krystal.

"Berhenti bertingkah kekanak-kanakan krystal- tolong dengarkan aku kali ini saja, tolong- jeball."Irene tak tau bagaimana caranya membujuk krystal, pada akhirnya gadis cantik itu menangis dengan menundukan kepalanya dihadapan krystal dan jisoo.

"Yakkk- krystal, kau membuat nya menangis bodoh!"Jisoo berucap menatap krystal.

Krystal menghembuskan nafasnya dengan kasar- menatap irene malas, gadis ini jika tak memiliki cara lain lagi untuk membujuknya, irene pasti Ujung-ujungnya akan menangis.

Dan krystal yang memang tak bisa melihat saudara nya menitikan airmata nya, mau tak mau harus mengalah.

"Kita bicara ditempat lain. Ayoo"Ucap krystal menarik irene, dengan satu tangannya masih menggengam jisoo- satunya lagi mengenggam irene.

*

*

Berakhirlah ketiga gadis itu di restoran terbuka yang cukup terkenal di korea.

Restauran yang seperti taman terbuka- bisa melihat bintang-bintang dimalam hari, di hiasi kelap kelip yang indah.

Jisoo merasa canggung keadaan yang ia dapati sekarang- ingin beranjak dari sana tapi krystal terus menahan nya dan menatap jisoo dengan tatapan dingin.

Ice Princess (Family) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang