✧ Chapter 15 ✧

388 72 5
                                    

"-APA? mengapa [Name] meminta hal itu?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"-APA? mengapa [Name] meminta hal itu?"

Terlihat seorang pria yang tengah duduk di meja kerja nya dengan setumpuk kertas disekelilingnya

"Tuan, nona meminta hal tersebut bukan karena hal sepele.."

Kepala pelayan yang ada di ruangan itu mencoba menjelaskan situasinya

"Aku tau, tidak mungkin anak itu meminta untuk hal yang sia sia, hanya saja.. mengapa dia meminta untuk memberi hukuman cambuk pada dua pelayan baru itu?"

"Maaf tuan, seperti nya kedua pelayan itu berbicara sembarangan mengenai nona.. Oscar yang memberi tahu kan hal ini pada saya tuan."

Kepala pelayan itu menunduk

"Saya mohon maaf yang sebesar besar nya, Saya akan memberi hukuman cambuk itu kepada kedua pelayan itu tuan.."

Pria yang duduk di kursi kerja nya itu menatap tajam ke arah kepala pelayan itu

"Tsk. Aku yakin sudah berkata pada mu, untuk berhati-hati dalam melaksanakan seleksi untuk para pekerja"

"..Maaf tuan, tolong berikan hukuman pada saya karena sudah lalai melaksanakan tugas seleksi.."

Pria yang sedari tadi menatap tajam ke arah pria tua yang ada di depan nya, ia mengalihkan pandangannya lalu berkata

"Sudahlah. Tidak perlu, jika kau memang menginginkan hukuman.. datangi istri ku"

"Baik tuan. Saya pamit undur diri.."

.
.
.

CLIK!

.
.
.

Pria tua itu pun keluar dari ruangan itu, dan hanya meninggalkan pria yang sedang berkutat dengan setumpuk kertas kertas itu sendiri

'huuftt.. pelayan-pelayan baru itu seharusnya berterimakasih kepada [Name] karena ia tidak mengamuk pada saat itu juga.'

Pria itu menatap langit-langit ruang kerja nya

'tidak terasa ia sudah besar dan dapat mengendalikan amarah nya sendiri..'

.
.
.

D
I

S
I
S
I

L
A
I
N

.
.
.

Terlihat seorang anak dengan rambut yang berwarna dark blue tengah berjalan sendirian di koridor, ia berjalan dengan senyum yang terukir di wajah manis nya

DIVERSUM.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang