lisy's note: guys, jan lupa vote minimal komen ya. maksa nih. .g
happy reading.
"Bagaimana para saksi sah?"
"SAH!!"
Dan saat itu juga Ailee menitikan air matanya, ia sudah sah menjadi seorang istri Ethanio? Ia bisa mendengar suara teriakan dari adik laki-laki nya yaitu Riki jujur teriakan anak itu membuat nya risih dia berteriak "KAK AI JANGAN LUPA BUAT ADEK BAYI YA" yang benar saja.
Setelah acara ijab qobul kini adalah acara resepsi, kaki Ailee sudah sangat pegal berdiri selama 2 jam hanya untuk menyalami tamu undangan. Ngomong-ngomong soal tamu undangan, Papa Ethan hanya mengundang teman kerja serta keluarganya saja sama seperti Papa Ethan, Bunda Ailee pun hanya mengundang keluarga saja.
"Shh, kakiku sakit banget . ." Gumam Ailee meringis.
Ethan menoleh pada Ailee dia panik saat gadis itu meringis kesakitan. "Lo gapapa kan?" Tanya laki-laki itu basa-basi sekali.
"Gapapa kok, kaki aku sakit gara-gara lama berdiri." Jawab Ailee pelan.
"Ya udah lo tinggal duduk aja, acaranya juga sebentar lagi mau selesai." Ujar Ethan seenaknya.
"Ih, gak sopan dong. Ini kan kebanyakan yang datang tamu nya orang dekat Papa kamu, nanti aku di kira apa lagi . ." Cerocos Ailee bibirnya di manjukan seperti orang merajuk.
"Terserah lo, tapi kaki gue juga sakit banget."
Ailee menghela napasnya.
***
Sore telah tiba, acara pernikahan Ailee dan Ethan akhirnya selesai. Kini keduanya sedang berada di rumah sakit untuk menjenguk Mama Ethan. Bunda dan Riki pun ikut ke sana namun tidak akan datang bersama mereka.
Ailee jalan berdampingan dengan Ethan, keduanya berjalan menuju ruang rawat. Namun saat keduanya sedang berjalan santai ada suara teriakan seorang suster yang sedang buru-buru mendorong brankar.
"Minggir! Minggir!" Teriakan seorang suster yang berlarian sambil mendorong brankar yang terdapat seseorang pingsan. Ailee terpaku dengan seseorang di brankar itu, wajahnya tampak tak asing baginya.
Ailee merasa kasian, begitu banyak luka di wajah serta tangan laki-laki itu, yang paling parah adalah keningnya yang begitu banyak mengeluarkan darah segar.
Ethan melirik Ailee yang diam saja, dia mengernyit saat melihat brankar itu hendak menyenggol Ailee.
Grep.
"Ailee jangan lengah!" Teriak Ethan langsung melindungi Ailee, laki-laki itu mendekap Ailee agar minggir.
Sedangkan Ailee terlihat sangat shock, shock karena wajah orang orang itu di tambah juga shock karena ia hendak tertabrak. "Laki-laki itu . ."
"Ailee.. hey sadar!" Ucap Ethan mengibas-ngibaskan tangannya di depan wajah Ailee.
"Eh? Kenapa?" Tanya Ailee langsung linglung.
"Lo kenapa anjir?"
Ailee menggeleng pelan. "Aku gapapa, ayo cepetan jenguk Mama kamu, pasti dia lama nunggu kita." Ujar Ailee berjalan duluan.
Ethan menatap aneh gadis itu. "Cewek gak jelas."
Dan sekarang mereka sudah ada di ruangan Mama Ethan, Ailee benar-benar sedih melihat kondisi Mama Ethan yang berbaring lemah di ranjang rumah sakit, padahal ini adalah pertama kalinya ia bertemu dengannya.
"Jadi kamu Ailee? kamu cantik sekali nak . ." Ujar Mama Ethan membuat gadis berambut panjang itu tersenyum ramah.
"Kondisi Mama gimana? Apa masih ada yang sakit?" Tanya Ailee dengan lembut sambil mengusap punggung tangan Mama Ethan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Leethan - ddeungromi
Teen FictionPerjodohan memang sudah sangat kuno bagi kalangan anak jaman sekarang, tapi siapa sangka seseorang kembali mengalami ini. Ini adalah kisah Aileean Ellion Andiniata yang kerap di sapa Ailee, dia masih kelas XI SMA namun ia sudah harus di jodohkan den...