Melihatmu seperti Naachan San beberapa waktu ini membuatku cemburu berat meskipun masih ada lagi yang membuatku cemburu bahkan iri. Yaa, memang iri tanda tak mampu itu yang terlintas di pikiranku saat ini. Apakah kamu tau? Aku selalu bahagia melihatmu dengan segala tingkah lakumu itu.
Hampir 1 bulan rambutmu menjadi warna merah muda seperti center Ne Mo Ha Mo Rumor, Nee Yuiri San. Ntah mengapa aku selalu salah tingkah saat melihatmu dalam video ataupun foto. Aku juga heran kenapa aku bisa jatuh cinta padamu yang belum pernah melihat wajahku dan aku sendiri belum pernah menemuimu.
Ntah mengapa beberapa hari ini aku benar - benar merindukanmu terutama rambut hitam mu yang seperti serigala. Dimataku rambutmu yang lurus itu sangat - sangat cantik, bahkan aku tak bisa mendeskripsikannya.
Selain rambutmu, aku juga merindukan suaramu saat menyanyikan salah satu lagu yang kau suka. Warna dari suaramu mudah sekali kuingat dan kembali lagi menjadi heroin yang selalu membuatku candu saat mendengarkannya.
Terakhir, aku merindukan senyumanmu bersamaan dengan lesung pipi yang terukir begitu cantik. Jika kamu tahu seperti apa ekspresiku saat melihat senyum mu itu pasti ada dua kemungkinan yang selalu bersarang difikiranku adalah ilfeel ataukah sebaliknya kamu tertawa keras melihatku yang selalu salah tingkah ketika melihatmu.
Seperti biasanya aku selalu meminta pada Tuhan untuk diberikan kesempatan bertemu denganmu ntah saat kamu di Jepang ataupun kamu datang ke Indonesia bersama orang yang kamu sayang. Aku akan meminta maaf sebesar - besarnya kepadamu karena menuliskan isi hatiku dalam cerita ini, ah bukan cerita lebih tepatnya adalah diary tentangku, tentangmu dan tentangnya yang selalu dekat denganmu. Selain hal ini aku juga meminta maaf jika aku nanti mimisan atau pingsan saat melihatmu secara nyata.
Aku terakhir bisa menemuimu adalah di dalam mimpiku ketika bertemu denganmu dan melihatmu bersama Naachan San.
Yuiri San, semoga beberapa tahun nanti kita bisa dipertemukan karena izin dari Tuhan. Jika kita bisa berteman aku sangat bersyukur, tetapi jika Tuhan memilihmu sebagai pelengkap perjalanan hidupku aku akan selalu menjagamu dan membahagiakan mu di sisa hidupku. Aku selalu bilang bahwa kebahagiaanku adalah kedua orang tuaku dan sosok yang aku cintai sepenuh hatiku yang saat ini hatiku benar - benar jatuh sangat dalam kepadamu.
Aku tida bisa berharap banyak, dinotice olehmu pun itu hanya sebuah keajaiban. Aku selalu merindukanmu dan selalu tentangmu yang masih tersimpan rapi di dalam hatiku.