Ketika aku jalani hidup sebagai mantan member pun tidak ada bedanya dan aku masih tetap berkarya dengan apa yang ada di kepalaku. Masih tentangnya, apapun itu masih tentang dia yang membuatku bertahan hidup hingga saat ini.
Ku teringat dimana aku bilang "Aku membuat lirik lagu ini adalah tentang Yuuchan dan semua itu yang berada di kepalaku, pastikan kau mendengarkannya nanti"
"Hey, maksudnya apa ini Naachan? Ku pastikan aku akan mendengarkannya "Yuuchan dengan sedikit senyuman
Beberapa lagu pernah ku bawakan di kontes perlombaan dan konser solo seperti Homura, eine kleine, boku dake no value dan happy end selain itu ada beberapa lagu lainnya yang bagiku nyaman kudengarkan, namun ingin sekali aku menyanyikan apapun sampai tersurat ke audience.
Salah satu lagu yang ku buat aku benar benar tertuju pada orang itu bahkan luka di dalamnya pun ikut tertuang dan jadilah judul seperti yang kurasakan saat bersamanya, selain itu makna dari sebuah bunga ikut andil di dalamnya.
Heya no katatsumi kareta shiroi bara wo nigitta tenohira kara
Nagareru senketsu to namida no omoi demo
Isshou ni sutaerimashou
Dengan memegang bunga mawar putih yang telah layu di sudut ruangan bagaikan rasa sakit dan air mata yang mengalir deras untuk menutupinya.
Melupakannya pun butuh proses
Seandainya aku bisa menghilang dari dunia ini, mungkin rasa cinta maupun rasa sakit bisa ku redam sedikit dengan sebuah pelukan.
Nee Yuuchan.... boku no uta wa todoku ka na?
"Memang Naachan selalu bisa menyampaikan rasa apapun lewat apa yang dia buat, tetapi mengapa rasa sakit dan bangga ini kurasakan saat melihatmu tampil?"Yuuchan dan tatapan harunya.