chapter four

1.5K 49 0
                                    

#
#
#
#
#

HAPPY READING.

#
#
#






kini rega dan kawan kawannya sudah berada di kamar hotel mereka menginap di satu kamar yang sama ,tetapi mereka memesan kamar yang bisa di masuki 5 orang didalamnya.

"gaa itu tadi sepupu lu?" tanya dion kepada regaa.

"iya anak dari umi sarah" jawab regga.

"ouh yang waktu itu ketemu sama kita di rmah lu?" tanya revan.

"iyaa." jawab regga.


adzan magrib pun berkumandang, mereka pun bersiap siap untuk melaksanakan kewajibannya yaitu melaksanakan shalat magrib berjamaah , mereka memutuskan untuk  melaksanakn shalat magrib berjamaahnya dikamar hotel . yang menjadi imam nya ialah zizan.



                                      8888888



dikamar lain ada kayla dan sena yang juga sedang melaksanakan shalat magrib . selesainya.


"kay besok kita berangkat jam berapa ke desaa cibeduk?" tanya sena kepada kayla

"ntah , belum dapet info juga dari dosen ." ucap kayla.

"hmm yaudah , makan dulu aja yuu." ajak sena.

" boleh, mau makan keluar?" tanya kayla

"iya keluar aja yu makannya, pengen makan yang pedes pedes." ucap sena.

"iya kay jadi mau makan seblak jadinya ,seblak bandung yang dideket pantai penjual es krim disana tadi ada tau." jelas kayla

"emang adaa? , kenapa kamu ga bilang dari tadi sore kayyyy" ucap sena geram

"iya adaa senaa , aku belum ngomong ke kamu takutnya kamu ga mau yaudah aku biarin aja." ucap kayla

"yaudah yu ntar keburu malam ." ucap sena.

"ayuu." ucap sifa.


                                           $$$$$$


2 minggu sudah berlalu kini kayla sudah sampai dirumahnya ,ia sudah selesai mengerjakan tugas dari para dosennya. sesampai didepan rumah ia melihat adanya mobil hitam yang terparkir di dalam area rumah nya .

flashback on.

ada dua keluarga yang sedang berbincang bincang disebuah restorant.

"assalamualaikum, maaf jadi menunggu lama soalnya tadi macet diperjalanan." ucap umii nya kayla.

"waalaikumsalam ga lama ko kami juga baru aja sampai, malah kami kira kalian yang sudah datang dan menunggu lama." ucap umaa zizan.

uma rina memanggil pelayan untuk memesan makanan .tak lama kemudian makanan pun datang.


"jadi bagaimana apakah anak kalian mau dijodohkan dengan anak kami?" tanya uma rina

"alhamdullilah kayla mau dijodohkan, bagaimana dengan zizan?" tanya umi sarah

"alhamdullilah zizan juga mauu dijodohkan ." ucap uma rina

"alhamdullilah, jadi kapan mau kerumah buat taarufan atau mau langsung lamaran aja." ucap umi sarah

"langsung lamaran aja kali ya biar cepet cepet nikah." ucap uma rina

gus zizan ( tahap revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang