Iqbaal POV
Wanita itu, wanita yang aku kecewakan, wanita yang aku tinggalkan demi wanita lain, tuhan aku berharap ini bukan mimpi dan izinkan aku membalas semua kesalahan ku padanya tuhan, mata indah itu mata indah yang membuat ku rindu pada tatapannyaa, bibir mungil ituu bibir mungil yang mampu menghasilkan senyuman indah yang hampir setiap saat membuat ku gilaa, wajahnyaaa yang sangatt ku rindukan beberapa tahun inii, aku menyesal tuhan, menyesal telah menyia nyiakannyaa, maafkan aku tuhan.
Author POV
"(Namakamu)" ucap salsha
"(Namakamu)" ucap salsha
"(NAMAKAMU)" bentak salsha
"Apa sih sha? Gabisa pelan pelan yaa, budek nih kuping gue" kata (namakamu) seraya menggangi telinganya
"Lo kenapaa?" Tanya salsha
"Gapapa" singkat (namakamu)
"Eh mahasiswa baru itu ganteng ya?"
Ucap salsha sambil nyengirTak!
"Apaasih (namakamu) sakitt tau"
Ucap salsha sewott
" inget aldi!" Ucap (namakamu) santai
"Eh iyaa" kata salsha seraya menunjukan barisan giginya yang rapi.***
Bell istirahat telah berbunyi semua mahasiswa/i keluar dari kelasnya masing masing, ada yang menghabiskan waktunya kekantin, lapangan indoor kampus, atau adaa yang memenuhi koridor kampus.
(Cat : ceritanya disini iqbaal udh kenalan ama gengnya (namakamu)
"Bas lo mau kemana?" Tanya aldi sedikit berteriak
"Gebetan" hanya itu balasan bastian
"Ayo (nam..)" ucap salsha seraya memegangi tangan (namakamu). (Namakamu) hanya mengangguk
"Baal? Lo gabung sama kita kan, kan lo belum adaa temen" ucap aldi seraya memasukan semua alat tulis ketasnyaa
"Boleh" kata iqbaal
" yaudah yuk, gue laper" ucap kiki sambil memegangi perutnyaa
"(Nam..) lo kenapa? Diem aja? Sakitt? Tumben bangett, biasanya lo cerewet?" Tanya salsha pada (namakamu)
"Enghh, ga-gapapa ko hehe" ucap (namakamu) sambil memberikan senyumnya.'Senyum itu' gumam iqbaal dalam hati.
'Gue tau lo lagi liat gue, jangan buat gue ngancurin benteng pertahanan ini, benteng pertahanan yang udah gua bangun beberapa tahun ini'
Gumam (namakamu) dalam hatinyaa***
"Eh (nam...) kayaknyaa lo belom kenalan ama iqbaal, dari tadi lo diem ajaa" tanya bang kiki sambil menunggu pesanan makanan datang
"Ha? Oh iya" ucap (namakamu) serayaa menggaruk tengkuknya yang tak gatal
"(namakamu)" ucapnyaa seraya mengulurkan tangan
"Iqbaal" ucap iqbaal seraya menjabat tangan (namakamu) dengan senyuman mematikannya(Namakamu) POV
Senyum itu, hanya dengan senyum itu aku bisa jatuh ke lubang yang sama, senyuman yang bisa membuat ku kembali tergila gila padanyaa, senyum yang mampu membuat benteng pertahan ku hancur seketikaa, hentikan senyuman itu!
Author POV
"Woy udah! Ntar pada jatuh cinta ajaa lu bahayaa!" Kata bang kiki
"Engh i-iyaa sorry" Ucap iqbaal yang baru sadar dari melamunnya
(Namakamu) hanya tersenyum ralat - tersenyum paksa- menanggapi ucapan iqbaal.-------------------------------------------
tuh satu hari gue next 2 part kurang baik apaa ya ampun.. siapa dulu dong? ISTRINYA IQBAAL *ditabokinreaders.
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Love
RomanceSemua yang tak terduga bisa saja terjadi kepada diri mu, seperti halnya dengan (namakamu) tanpa di duga kekasih selingkuh oleh wanita lain. entah apaa yang harus (namakamu) ia memilih pergi meninggalkan semua kenangannya bersama iqbaal tetapi? siap...