Second Love

Second Love #8

Hallo matee, ciee pada kangen ga nih sama aku? Wkwk maaf ya ngarett idenya terbatas nih wkwk baru dapet ide lagi. Vote dong matee biar aku semangatt

------------------------------------------------

"APA!!!" Salsha kaget bukan main *lby
"Shutt, lo janji jangan bilang siapa siapa?" (Namakamu) menunjukan jari kelingkingnya dan salsha pun mengaitkan jari (namakamu) *belibet

"Eh stef lo udah? Yaudah gantian gue deh" ucap salsha yang langsung bangkitt dari duduknyaa

*

Semua berkumpul pada ruang keluaga milik (namakamu) sesekali mereka semua tertawa karna lelucon bang kiki atau aldi. Iqbaal? Dia masih sama seperti sebelumnya, memikirkan sesuatu. Memikirkan apa? Hanya iqbaal dan author yang tau.

Trriinggg...
Tringg....
Tringg....

I-Phone aldi berbunyi pertanda telfon masuk,

'Hallo bas?'

'...'

'Seriusan?'

'...'

'Lo gausah bercanda bas'

'...'

'Oke ntar gue sampein'

Tutt...tutt...tutt

"Kenapa al?" Kali ini (namakamu) angkat bicara, terlihat dari raut wajah aldi ada yang tidak mengenakan

"Bastian pindah ke medan" jelas aldi

"Apaa!!!" Sontak semua terkaget dengan ucapan aldi

"Selo, tapi setiap 3 bulan sekali dia ngunjungin kita ko" jelas aldi dan semuanya membuang nafas panjang

*

(Note : gue lupa masa amaa alurnyaa gimana dong? Kalo rada gaje coment oke coment)

*

Semuanya sudah siap untuk melakukan aktivitas seperti biasanyaaa, (namakamu) sangat terlihat cantik dari steffi dan salsha, make up yang natural membuat (namakamu) makin terlihat perfect bagi kaum adam yang melihatnya.

"Baal ayoo, astaghfirulloh lu dandan kek cewe lawaa beutt" teriak bang kiki dari ruang tamu, ya! Iqbaal sedang berada dikamarnya saat ini.

"Iyaaa bang" teriak iqbaal dari lantai atas

TAP

TAP

TAP

Langkah kaki iqbaal terdengar jelas dari lantai atas dan menuruni anak tangga satu per satu

"Yukk" ucap iqbaal dan yang lain hanyaa melongo melihatt iqbaal
"Ehh ada yang salah? Kenapa gue ga ganteng?" Ucap iqbaal 'lagi' disertai dengan cengiran khasnyaa

"Lo pake minyak wangi sebotol ya baal?" Tanya aldi seraya mengibas ngibaskan tanganya iqbaal hanyaa terkekeh mendengar ucapan aldi diikuti dengan steffi dan salsha
Lalu (namakamu) ia hanya diam diri memandangi iqbaal setiap rincinyaaa, wajahnyaa, senyumnyaa, rambutnyaa, penampilannya, bibir tipisnyaa, yatuhan ia sungguh terlihat sempurnaa. Ditambah lagi dengan parfum khasnyaa, wangi maskulin yang mampu membuat benteng pertahanan (namakamu) hancur seketika, tapi tidak tidak tidak benteng yang sudah ia bangun bertahin tahun tidak boleh kandas begitu saja karna seorang Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan.

*

"Baal lo sama (namakamu)" ucap bang kiki, iqbaal hanya manggut manggut mengerti tidak halnya dengan (namakamu) yang ketakutan.
Iqbaal melirik (namakamu) sekilas dan mengedipkan sebelah matanya  seraya tersenyum.
(Namakamu) hanya mengeriyitkan(?) dahinya.

*

Mereka semua telah sampai pada kampus yang mereka tekuni selama beberapa tahun ini. Sesampainya mereka di parkiran sebagian besar kaum hawa mengomentari iqbaal dan (namakamu).

'Iqbaal sama (namakamu) cocok'

'(Namakamu)nya cantik iqbaalnya ganteng'

'Ish anjir iqbaal kan punya gue ngapain di rebut'

'(Namakamu) genit'

'Iqbaal pantes jadian sama (namakamu)

'Ihh gilaa iqbaal cool waw'

Begitulah kira kira komentarr sebagian mahasiswa/i di koridor kampus (*ceritanya udah masuk koridor)

Mereka semuaa terlihat serasi salsha yang menggelendot manjaa padaa lengan aldi dan sesekali aldi mencubit pipi chuby salsha

Steffi yang di rangkul oleh bang kiki dengan sesekali bertawa riaaa(?) Dan iqbaal? HAHAHAHAHAHAHA

Iqbaal menggenggam erat tangan (namakamu) dengan refleks dan sontak (namakamu) kaget atas perlakuan iqbaal kepadanyaa.

"Santai" bisik iqbaal pada telinga (namakamu), (namakamu) hanya menatap iqbaal sinis.

(Namakamu) pov on

Yatuhan demi apaa iqbaal megang tangan gue, tangan yang selama ini guee kangen nih demi apaa woyy demi apaaa,

"Santai" ish tolol yaa gimana gue bisa santai gue gugup baal jantung gue jatoh ke perut baal tapi tetep gue harus bisa jaga image.

(Namakamu) pov off

-------------------------------------------------

Masih adaakah readers ku yang setia menunggu cerita yang sangat abal abal wkwk

Di part selanjutnyaa iqbaal bakalan lebih mesraa samaa (namakamu) okee?

Tetep stayy disini matee;* laafyouu

-Mrs. Dhiafakhri