19.Due to schoolwork

2.9K 342 15
                                    

"Adek,bangun yuk,sekolah"panggil Hye Kyo,sembari dirinya membuka gordeng kamar mereka

"Mommy"panggil Lisa lemah

"Adek!,kenapa sayang?"

Uhukkk

Mendengar suara batuk,Hye Kyo langsung mendekat,dan merabah kening putrinya.Di helanya nafas lemah,saat tau bahwa Lisa terserang demam

"Adek tunggu di sini ya,Mommy bikinin adek bubur,habis itu adek minum obat!"

"Ikut,adek mau ikut Mommy ke bawah.Gendong!"Hye Kyo langsung membawa Lisa di dalam gendongannya

"Ini pasti karna kemarin,bandel sih"

"Jangan marah-marah Mommy,adek lagi sakit"

"Enggak marah,cuman kesel aja.Adek udah sering begini,tapi tetap aja bandel"

"Adek kan ngiranya,badan adek udah kuat Mommy,jadi mandi hujan enggak masalah"lirih Lisa

"Sekarang udah tau kan?,masih mau lagi?,kebetulan lagi hujan di luar,adek mau mandi lagi enggak?!"

"Ih Mommy nih,malas ah!"kesal Lisa sambil tangannya memeluk leher Hye Kyo dan kedua kakinya di lingkarkan di pinggang Hye Kyo

"Mau ikut ke dapur,atau tidur di sofa?"

"Ikut ke dapur"

"Tapi kalau ikut ke dapur,Mommy enggak bisa masak sambil gendong adek"

"Enggak papa,adek duduk aja,sambil lihatin Mommy"

"Kenapa enggak mau tiduraan di sofa?,kenapa harus ikut Mommy ke dapur coba?!"

"Soalnya adek mau lihat Mommy,cukup lihat Mommy aja,adek udah seneng"

"Pintar banget gombalnya,di ajarin siapa hm?"Hye Kyo mencuci beras,ia ingin memasak bubur untuk Lisa

"Enggak di ajarin kok,adek belajar sendiri,kan adek pintar Mommy"

"Iyaa anak Mommy emang paling pintar ,pintar ngelesnya,pokoknya pintar dalam segala hal"Lisa cemberut mendengar ucapan Mommynya

"Mommy adek punya pertanyaan!"

"Iyaa,pertanyaan apa sayang?"

"Kenapa setelah angka sembilan itu,angka sepuluh?"Hye Kyo diam,lama ia berpikir,lalu setelahnya dia mulai berbicara

"Karena sebelum sembilan itu angka delapan,terus setelah sepuluh,ya angka sebelas"jawab Hye Kyo asal

Lisa mengerjab matanya ,di pandangi Hye Kyo dalam.Melihat tatapan putrinya,Hye Kyo langsung tertawa canggung

"Salah ya?"

"Benar kok,kan emang ia sebelum angka sembil itu angka delapan,terus setelah angka sepuluh,ya sebelas,bener kok Mom,enggak salah,adek yang salah nanya!"Lisa tersenyum.Keduanya tertawa lucu dengan tingkah mereka sendiri



🤍


Keesokan harinya Lisa pergi ke sekolah seperti biasa.Saat sampai di depan gerbang,kedua sahabatnya,beserta sang sepupuh sudah menunggunya di sana


"Ugi,Jinny,Yeri,kangen ya?"ucap Lisa dengan memasang wajah imutnya

"Iyaa nih Li,kangen banget kita berdua sama lo Li"ucap keduanya senang

"Ugi kangen enggak sama adek?"

"Kangen"ucap Seulgi dengan senyum yang sedikit di paksakan

"Sama,adek juga kangen banget sama Ugi"Lisa langsung mencium pipi Seulgi.Dan dengan pasrah,Seulgi hanya merespon dengan senyum yang sangat ia paksakan

Si BungsuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang