"Sure.. why not? Tanyakan saja."
Soobin sedikit menenangkan diri. Ia memikirkan ini setelah dirinya menerima kakaknya.
"Kalian berdua bersaudara, apa yang akan kau lakukan setelah ini? Kau akan menikah atau hanya berhenti di sini?" Tanya Soobin setelah mencoba memberanikan diri.
"Felling ku tak salah ternyata. Hey bung, kita memang salah menyukai saudara kandung, tapi aku memilih mengasingkan diri dengan Mark di negara lain. Kami sudah berjanji untuk hidup bersama tanpa gangguan orang." Balas Jeno dengan tegas, seakan-akan Jeno sudah pasti akan membawa Mark kemana setelah ini.
Jeno tersenyum, "Kau meragukan hubungan mu dengan Kak Yeonjun?" Tanyanya.
Anggukan dari Soobin sudah menjelaskan semuanya. Jeno mengerti, Soobin baru kali ini.
"Aku rasa aku tidak bisa menyarankan sesuatu untuk hubungan kalian. Lebih baik kalian berdua berbicara bersama atas kelanjutan hubungan kalian. Aku hanya orang asing yang baru mengenalmu, bro. Tidak ada hak aku ikut campur hubungan kalian."
Mendengar ucapan Jeno membuat Soobin mengangguk. Ia juga salah jika meminta saran pada Jeno mengenai hubungannya. Jeno hanya orang asing yang baru sehari ia kenal.
Ini hubungan nya dengan Yeonjun, bukan hubungan orang lain. Jeno benar, ia yang harus berbicara pada Yeonjun untuk ke depannya.
"Terimakasih atas saranmu, Jeno." Balas Soobin.
Jeno tersenyum. Baru kali ini ia mengenal orang yang berbeda dari teman-temannya di kampus. Bukan maksud ia menjelekkan teman-temannya, hanya saja saat bertemu Soobin rasanya menghadapi orang yang berbeda.
Siapa Soobin sebenarnya? Apakah dia termasuk anak dari kalangan orang kaya? Apakah dia setara selevel dengan keluarganya?
"Soobin, kau dari keluarga mana? Aku tidak yakin jika kau hanya dari keluarga biasa." Tanya Jeno penasaran.
"Aku sama seperti mu, jika kau dari keluarga Jung maka aku dari keluarga Choi. Kau tahu CH corp yang menaungi banyak perusahaan dari bisnis sampai entertainment." Jawab Soobin.
"Wow.. kau dari keluarga Choi? Aku tidak salah dengar kan?" Jeno harus memastikan jika di sampingnya ini adalah anak dari rekan kerja Papa nya.
"Hmm. Untuk apa aku berbohong." Balas Soobin.
"Untuk masalah hubungan mu, sepertinya kau harus berbicara dengan orangtua mu. Hal ini tidak bisa di katakan sepele jika kau dari kalangan menengah ke atas. Apalagi Tuan Choi adalah salah satu orang terkemuka di negara ini." Jelas Jeno.
Soobin mengangguk, ia mengerti akan keadaan nya dan bagaimana cara ia melangkah untuk kedepannya meski ia tahu bahwa semua itu butuh proses yang berat.
Mungkin memang akan susah saat berbicara dengan mereka (orangtuanya), namun Soobin akan berusaha untuk mempertahankan hubungan nya dengan Yeonjun.
"Lalu, bagaimana dengan dirimu? Apa dirimu berbicara dengan Tuan Jung atas hubungan mu dengan Kak Mark?" Tanya Soobin.
Jeno tertawa pelan, mengingat bagaimana marahnya Papa terhadap dirinya. Bahkan sampai membuat wajah tampannya menjadi jelek.
"Aku ketahuan saat sex dengan Mark. Ya walaupun kita belum melakukan nya tapi kami kepergok karena pintu kamar Mark lupa dikunci." Jeno tertawa lagi.
Sedangkan Soobin hanya diam mendengarkan cerita dari Jeno.
"Saat itu semuanya kacau. Orangtua ku, aku, Mark dan adik kembarku berkumpul. Kemarahan Papa tidak bisa di tahan saat itu, kala mengetahui hubunganku dengan Mark. Aku mengaku meski Mark berusaha mengelak bahwa kami sudah berhubungan sejak Mark awal masuk SHS, dan aku semester akhir JHS."
![](https://img.wattpad.com/cover/364838047-288-k298563.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Incest | Soobjun
RomanceKeluarga Choi memiliki 2 anak putra yang di kenal sangat tampan dan cocok mendapat julukan mantu idaman. Namun semua itu hanyalah tipu muslihat yang di lihat orang lain. Bagaimana cara mereka menutupi hal tersebut dari orang lain? SoobJun Area ‼️