Incest | Soobjun

Lotte World

Kepulangan mereka dari pantai, kini hubungan mereka berenam menjadi lebih dekat.

Hyunjin dan Felix tak segan-segan mengajak mereka date bersama jika ada waktu luang. Tapi dari keduanya, Felix lah yang paling senang karena merasa memiliki saudara saat bersama Yeonjun dan Mark. Padahal yang sahabat adalah Hyunjin.

Namun demi sang kekasih, Hyunjin hanya mengiyakan dan menerima semua ajakan Felix selagi tidak di luar batas.

Jeno dan Mark sudah pulang ke rumah masing-masing. Jeno di rumah keluarga utama sedangkan Mark di rumahnya pribadi.

Felix yang ingin menginap lagi di rumah Hyunjin, walaupun ada orang tua Hyunjin. Sebagai calon menantu idaman, Felix hanya ingin membantu orang-orang di rumah Hyunjin.

Sedangkan pasangan SoobJun sudah pulang ke rumah. Mereka berdua langsung tidur di kamar setelah sampai di rumah. Tidak peduli jika masih ada barang yang harus di bereskan.

Hingga saat hari sore menjelang malam, Yeonjun terbangun dengan wajah terkejut. Ia langsung melihat waktu yang ternyata sudah menunjukkan pukul 6 sore.

Melihat Soobin yang masih menyamankan diri di balik selimut membuat Yeonjun tersenyum tipis. Ia berdiri dan berjalan ke kamar mandi untuk membasuh wajahnya.

Setelah itu Yeonjun pergi ke dapur. Ia harus memasak untuk makan malam mereka. Soobin pasti kelaparan setelah tidur seharian dengannya.

Bahan-bahan yang Yeonjun siapkan kini di masak dengan rasa sayang. Aroma yang menyebar berhasil membangunkan seorang dominan yang tertidur pulas.

Soobin terbangun, ia mencari keberadaan Kakaknya. Namun mencium bau harum masakan khas rumahan membuatnya sadar bahwa kakaknya tengah sibuk memasak di dapur.

Sebelum ke dapur, Soobin lebih dulu membersihkan badan. Setelahnya ia menghampiri Yeonjun yang sibuk ke sana kemari memasak makanan.

Pelukan hangat Soobin berikan pada Yeonjun dari belakang. Yeonjun sempat berjingkit kaget karena kedatang Soobin yang tidak terasa.

"Soobin... Sana ih, kakak lagi masak." Tegur Yeonjun karena Soobin mengganggu waktu memasaknya.

Soobin menggeleng, ia tidak ingin melepaskan kakaknya. Rasanya seperti mengingat kejadian kakaknya menghilang di malam hari kala itu. Ia tidak ingin kejadian itu terulang lagi meski kecil kemungkinan.

"Kakak.. ayo besok pulang kuliah ke Lotte world." Ajak Soobin.

"Memang kamu tidak ingin pergi bersama teman-teman mu? Biasanya kamu akan bermain dengan mereka dibandingkan dengan kakak."

Yeonjun tidak menyindir, ia hanya mengingat bahwa adiknya ini suka bermain dan berkumpul dengan teman-temannya. Alhasil waktu berdua mereka sering berkurang atau bisa di katakan mereka berdua sudah hampir jarang tidak pernah berinteraksi.

"Aku bisa membatalkan waktuku dengan mereka, Kak. Besok sore kita ke Lotte world, titik!" Desak Soobin.

"Astaga, iya iya. Tolong lepaskan kakak, biarkan kakak memasak makanan enak untukmu." Ujar Yeonjun seraya berusaha melepas pelukan Soobin.

Tawa dari adiknya berhasil membuat hati Yeonjun menghangat. Soobin melepas pelukan itu dan duduk di meja makan.

Biasanya pasangan romantis akan masak bersama bukan? Tapi jika Soobin melakukan atau bahkan menyentuh alat dapur, maka pisau yang di pegang kakaknya sekarang sudah melayang ke arahnya.

Soobin tidak bisa memasak, jika menyentuh alat dapur maka terjadilah perang dunia. Soobin bergidik ngeri mengingat dirinya menghancurkan dapur seperti kapal pecah yang mana kala itu Yeonjun langsung marah meluap-luap.