chapter 1

2.4K 158 7
                                    

"Caine bisa ke sini sayang?" -mama Harris
"Iya, kenapa ma? Ada masalah atau butuh bantuan?" -harris
"Seperti nya papamu butuh istirahat" -mama Harris
"Oke? Terus Harris harus apa?" -harris
"Kamu mau kan gantiin papa selama 3 bulan, ya?" -mama Harris
"Hah!? Gak ah Harris ga mauu, Harris bukan mau jadi CEO Harris mau jadi detektif!" -harris
"Ayolah Harris, masa kamu ga mau, nanti mama bebasin deh kamu pergi pergi" -mama Harris
"... Hm yaudah deh" -harris
Harris berjalan ke arah kamarnya sambil menahan kesal karena dia tidak mau melanjutkan pekerjaan ayahnya yang banyak, karena dia akan memiliki waktu yang sedikit untuk bermain game dan lain lain karena pekerjaan yang sangat banyak.

Tidak lama setelah Harris pergi, Harris pun di panggil ayahnya, ayah nya menceritakan bahwa di akan di jodohkan dengan seorang mafia, ayahnya melakukan itu karena ayahnya adalah sahabat dari orang tua mafia itu.
"Hah!? Ga ah ga mauu, Harris kan udh Nerima gantiin papa, masa Harris harus Nerima perjodohan nya hmphh!" Mendengar itu papa dan mama Harris hanya bisa tertawa dan menggelengkan kepala.
Harris sangat sulit menolak permintaan orang tuanya apapun itu, jadi dengan terpaksa ia menerima perjodohan itu.

—⁠☆•°|Singkat waktu setelah pernikahan Harris dengan Rion.

"Apa liat liat hah!?" -harris
"Apaan sih padahal saya ga liat kamu loh" -rion

Mereka berdua turun dari mobil dan berjalan masuk ke rumah milik Arion.
Saat di dalam rumah, Harris benar benar bingung harus apa karena Rion memiliki anak yang banyak, dia bingung siapa istri Arion sebelum dia.

"Uwaa! Ini mamih baru kita pih!?" -Souta
"Hii mamii kenalin aku selia hehe"
"Aku echi, mami"
"Aku Makoto mami"

Semuanya memperkenalkan diri, yang membuat Harris pusing karena mereka terlalu banyak memberikan pertanyaan.

"Udh udh mami kalian mau istirahat jangan di ganggu" ucap Rion dengan sedikit ketus dan menarik Harris menuju kamar mereka.

"Nah di sini kamar kita" -rion
"Wait!? Kita? Ga pisah kamar kah?" Ucap Harris dengan kaget dan dia juga sudah mulai kesal.
"Enggak kan kita udh jadi suami istri, dh mending mandi sana terus istirahat" -rion

Harris hanya diam dan duduk di kasur, seperti nya dia benar benar lelah dengan acara pernikahan tadi, itu benar benar membuat Harris pusing, Rion yang peka terhadap hal itu pun menyuruh Harris tidur saja dulu karena dia ada urusan sebentar di luar, Harris pun memanfaatkan itu untuk tidur dan menikmati waktu luang nya.

+~•°In the night°•~+

Rumah sepi karena Arion dan anak anaknya mempunyai masalah dan harus di selesaikan hari ini juga.

Brakk!!
Suara tendangan keras di pintu belakang yang membuat Harris terbangun dari tidur nyenyak nya dan ia pun bingung.. mengapa rumah sepi, ia memutuskan untuk keluar dan mengecek pintu belakang.
Iya melihat ada seseorang bertopeng yang
"Siapa itu!?" Ucap Harris dengan sedikit berteriak karena kaget ada yang berhasil masuk ke rumah itu.

Tak lama kemudian orang itu mengeluarkan pisau dan mengarahkannya ke arah Harris.
"Ah apakah kau salah satu dari anaknya Arion" lalu Harris yang takut tidak bisa menjawab apa apa dia hanya bisa diam dan sedikit gemetar.
Harris akhirnya menangguk agar dia tetap aman, ternyata orang itu langsung menariknya dan membawa Harris ke mobil, Harris yang kaget hanya bisa pasrah karena dia tidak tau harus apa sekarang, orang itu membawa Harris ke gedung terbengkalai yang kotor dan gelap, membuat Harris semakin takut.

•~•~•~•~××××××××××××××××ו~•~•~•

Alright alright maaf ya chap1 cuma bisa sampai sini tangan Lynn pegel soalnya hehe..  see you in the next chap!! :} bye

you and i... Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang