08

103 18 5
                                    

Hai!
Annyeong Teumm.
Hope you enjoy it.
Don't forget to vote and coment.
Typo bertebaran.



































Al merebahkan tubuhnya di sofa basecamp Harta.Ia memijat pangkal hidung nya.Lelah setelah menghadapi tiga quis mata kuliah yang berbeda.

Dalam hati dia mengumpati dosen-dosen itu yang mengadakan quis dadakan.

Untung saja otaknya encer.Kalau tidak bakal habis nanti di hukum sama Papi Hyusa.

Ia memejamkan matanya sejenak.Mengistirahatkan sejenak otaknya yang sedang mengebull.

Tapi nasib sial nya harus berlanjut.

"Oii cowokk! Ngebull yakk otak loee." ucap seorang cewek tomboi memasuki basecamp Geng Harta.Dan duduk di samping Al."Tidur muluu Loe Al." menepuk pundak Al agar terbangun.

"Brisik Angel." sinisnya pada si cewek yang ternyata adalah Angel.

Iya Angel Camelia.Teman SMA nya dulu.Yang pernah menghukum Bintang dan pernah membantu misi penyelamatan Bintang waktu itu.

"Payah Loe ahh gitu aja langsung tepar." ledek nya bangkit dari duduknya lalu membuka kulkas kecil dan mengambil minuman bersoda.

"Ngapain sih Loe?" Al agak terganggu dengan kehadiran Angel.Ya walaupun Angel tidak melakukan apa-apa.Hanya duduk dan bermain handphone.

"Loe nggak lihat gue lagi main handphone?" santai nya.

"Keluar nggak?"

"Dihhh ngusir?? Jahat Loe sama gue." ucapnya sok melas.

"Najis muka Loe Ngel."

"Loe kenapa sihh marah - marah muluu.Lagi pms Loe yakk?"

"Sekali lagi Loe buka mulut.Gue robek mulut Loe." ucapnya dengan tatapan tajam.

Sementara Angel hanya acuh saja."Padahal gue bawa kabar tentang Bintang.Yaudah kalau Loe nggak,-"

"Kabar apaan?" langsung memperbaiki posisi duduk nya agar menghadap Angel.

Angel merotasikan matanya malas.Giliran Bintang aja langsung seger.Bucinnn.

"Yang Loe lihat semalem itu emang Bintang.Dia jadi MaBa Sastra Inggris.Satu fakultas sama Marshel.Semalem dia juga tampil di acara malam inaugurasi." jelas Angel.

Al terdiam sebentar.Jadi semalam itu memang Bintang.Dia memang tidak salah lihat.Ya Tuhan terimakasih sudah mengembalikan Bintang padanya.

"Tapi berita buruknya gue denger Bintang lupa ingatan." imbuh Angel.

"Maksudnya?" Al mengerutkan keningnya.Tak paham maksud Angel.

"Bodoh Loe!" kesal Angel."Bintang amnesia.Dia nggak bakalan inget sama loe atau pun anak-anak yang lain.Info yang gue dapet Bintang baru sadar dari komanya itu beberapa tahun lalu.Dan karena trauma masa lalu juga benturan keras di kepala itu yang nyebabin Bintang Amnesia." jelas Angel dengan raut wajah yang serius.

"Gue nggak percaya sama loe." ucap Al lalu beranjak dari tempat duduk nya.Hendak mencari Bintang dan membuktikan ucapan Angel.

"WOIIII ALL MAU KEMANA LOE HAHHH?" teriak Angel dengan panik.Jelas panik lahh.Dengan cepat ia pun berlari mengejar Al.

Hahh jika tahu akan begini ia tak akan memberitahu Al soal Bintang.

Sementara itu di kantin fakultas Sastra Inggris Bintang Arum dan juga Eka tengah menyantap makan siang mereka.

Starlight Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang