6 prince (END)

Book 18

bruk!

haechan menatap gugup chenle yang sudah mengukungnya. demi apa dia sekarang seperti melihat singa!

ini tuh aneh, mereka makan siang kayak biasa terus tiba tiba chenle narik dia. mereka kejar kejaran sama anak ayamnya yang lain 

sampai disini, di gudang! haechan dibawa ke gudang sama chenle

terus chenle ngukung dia, ngeri ngeri sedep ini 

mana mukanya chenle kayak mau nerjang dia, plis kalau mau ngewe jangan digudang. kan chenle orang kaya! minimal nikahin dia dulu

chenle memajukan wajahnya semakin dekat dengan haechan, membuat haechan semakin panik. "le, l-lo mau ngapain?!" 

chenle menyinggung senyumnya, duh echannya kok lucu ya kalau gini?

"jadi pacar aku yok? sebelum nikah itu kita pacaran dulu" 

haechan dibuat melongo, ini dia ga salah denger? 

melihat ekspresi bingung haechan membuat chenle gemas sendiri 

kok bisa sih echannya gemes? kalau bisa chenle sih mau makan nya sekarang baru nikahin hahahaha!

"echan bisa hamil ga ya?" batin chenle 

chenle kembali fokus pada wajah gemas si manis, pandangannnya beralih pada bibir plum milik sang pujaan hati

lihat, warnanya pink, bibir berbentuk hati. tanpa dirasakan pun chenle tau kalau rasanya pasti manis, dan sensasi kenyal yang akan membuatnya ketagihan 

chenle menjilat bibirnya, membayangkan nya membuat chenle jadi ingin merasakannya 

chenle memajukan wajahnya semakin dekat, hal itu tidak disadari haechan karena yang empu masih sibuk memproses 

cup

satu kecupan chenle berikan pada bibir haechan. haechan menegang dia menatap kaku chenle

barusan tadi? dia di cium?

dengan reflek haechan menutup bibirnya dengan kadua tangannya, membuat chenle semakin gemas 

dengan wajah yang sudah memerah sempurna haechan menurunkan sedikit tangannya "tadi itu...apa?" tanya haechan

chenle tersenyum lebar melihat reaksi si manis, kok echan nya jadi bahasa formal gitu? 

"itu tuh namanya kecupan" jawab chenle 

haechan mengkerutkan keningnya "bukan ciuman ya? yang kaya gitu kan biasa nya ciuman" sahut haechan polos 

chenle terkekeh gemas, ini echan nya pura pura polos apa emang lagi polos  "bukan, kalau ini baru ciuman namanya"

chenle memegang kedua tangan haechan dan mengarahkannya ke samping tangan haechan, tanpa menunggu jawaban si manis chenle langsung menyambar bibir pink itu 

yang awalnya hanya ciuman biasa berubah menjadi lumatan panas

chenle melumat bibir atas si manis, sambil merapatkan dirinya pada haechan. haechan sudah megepalkan tangannya kuat, dia ingin menolak 

tapi disisi lain dia tidak ingin 

"mmhh!"

haechan terkejut saat lutut chenle menekan bagian bawahnya, ini sensitif! dan membuatnya susah bernafas 

chenle memperdalam ciumannya, dia semakin liar di dalam. bahkan lidah nakalnya sudah bermain di dalam mulut haechan 

memainkan lidah si manis, mengabsen setiap giginya, dan bermain di langit langit mulut haechan. semuanya chenle lakukan secara sensual