semua orang langsung terdiam saat mendengar teriakan gadis itu
haechan juga ikut terdiam, dia meremat kedua tangannya. gadis itu haechan bahkan tidak mengenalnya
"maksud lo?" tanya jaemin
gadis itu langsung menoleh ke arah jaemin dengan bibir yang dia pout kan "oppa ga tau? tapi una ga tau juga. kemaren una pergi ke bar tapi una ga tauu itu beneran dia atau bukan, una una una ga yakin tapi una-"
"langsung aja bangsat! kebanyakan una una lo itu kesel gua" bentak chenle
gadis bernama una itu tersentak kaget, dia semakin mem pout kan bibirnya saat mendengar bentakan chenle
"ishh una kan hiks...cuman ga mau kalian hiks...salah paham huaaa jisung oppaaa!!"
una tanpa izin langsung memeluk jisung yang ada di samping nya, sedangkan jisung hanya diam terpaku
haechan menatap tidak suka pada pemandangan di depannya, siapa gadis itu? kenapa? apa hubungannya?
"ji-"
"udah diem, jangan nangis" jisung mengusap pelan punggung una yang sedang menangis
semuanya terdiam, haechan yang tadinya ingin memanggil jisung langsung menyingkirkan niatnya
"jadi gimana ceritanya? ceritain coba" ucap jisung pelan
una mengusap ingusnya dan mengangguk, dia melepaskan pelukannya dan kembali berdiri
dia menatap sebentar pada haechan yang masih diam berdiri, kemudian una tunjuk haechan
"dia tidur bersama jihoon di bar"
deg
benar dugaan haechan, gadis itu pasti punya niat buruk
"chan..."
karina menatap haechan yang sejak tadi hanya diam, bahkan dapat karina lihat tangan haechan mengepal kuat
"bar?" heran jeno
una mengangguk "una liat kemarin, dia mabuk terus jihoon yang lagi sama una langsung ijin pergi. karena penasaran una ikutin jihoon, taunya jihoon bawa dia ke kamar di bar, una ga tau mereka ngapain, tapi..."
jeno mengkerutkan keningnya, bagus cerita digantung gitu?
"tapi?" tanya jisung
"eumm jihoon kirim vidio mereka anu itu"
haechan menatap datar pada pandangan di depannya "chan?" panggil jeno
"bener gitu chan? serius lo gitu?" tanya mark
haechan dengan cepat menggeleng "ga! gua ga mungkin gitu..." jawabnya pelan
"dia bohong! una liat kok!! dia godain jihoon! padahal kan jihoon pacar una... oppaa dia itu jalang ya?"
brak!
"MULUT LO BANGSAT!!" teriak ni-ki
una tersentak kaget, dia sudah ancang ancang ingin menangis "oppaaa dia bentak unaa!! hiks"
"diem lo bangsat" sinis renjun pada ni-ki
ni-ki menatap tak percaya dengan kelakuan renjun "lo belain dia?! anjg?! lo percaya sama omongan dia?!"
ni-ki terkekeh "chan? ga mau lo lawan?! cewe brengsek kaya dia gausah di kasih kelembutan" kesal ni-ki
haechan tetap diam, mau dia sangkal tapi mungkin itu benar, dia kan memang benar pergi ke bar
"chan?" heran sunoo
"wlee! kan bener dia itu jalang makannya cuman diem wlee~ laki laki kok jalangg mana main sama pacar orang lagi, ihhh una sih malu kalau gitu-"
KAMU SEDANG MEMBACA
6 prince (END)
Fantasyketololan dan kebucinan akut para 6 prince pada haechan cerita ini hanya khalayan author! bahasa non formal! banyak toxic dimana mana!