Nayanika & Niskala [End]

Eps 6

"demi neptunus!, kamu bisa tidak kalo datang jangan di depan wajah saya ?!". Kaget gracia karena seseorang muncul tepat didepan wajahnya bahkan jarak mereka hanya 1 centi untung gracia belum membuka bajunya.

"maaf tuan".

Gracia mendorong kepala orang itu untuk menjauh dari wajahnya. "ada apa lagi ?, bukankah saya sudah bilang urusan putri nayanika biar saya yang atasi ?!".

"iya tuan, akan tetapi saya datang atas perintah dari baginda raja".

"ayahanda bilang apa ?".

"baginda raja mengatakan bahwa tuan diberikan waktu 1 minggu untuk membawa putri nayanika ke kerajaan atau tidak baginda raja yang akan turun tangan sendiri".

"iya saya tahu".

"baik tuan kalau begitu saya permisi".

Setelah orang itu menghilang, gracia pun bernafas lega lalu melanjutkan kegiatan mandinya.

Selesai dengan kegiatan mandinya gracia keluar dari kamar mandi dan mendapati shani yang sudah tidur diatas kasurnya.

"putri kerajaan skyline ternyata sangat cantik". Batin gracia melihat shani yang tidur.

Lamunan gracia buyar saat shani mulai bergerak. "eeuugghhh". Lenguh shani dan perlahan membuka matanya.

"adik kamu kenapa melihat kakak seperti itu ?". Tanya shani setelah nyawanya sudah terkumpul.

"ah- ti-tidak ada, lo mandi sekarang nanti gw anterin". Jawab gracia berjalan keluar dari kamarnya.

"sial bisa-bisanya saya terpesona, tidak itu tidak boleh terjadi lagi!".

"gre diatas ada shani ya ?". Tanya alga saat melihat gracia turun ke ruang tamu.

"iya pah tadi main ke rumah".

"Ohw, yasudah papah mandi dulu ya".

"iya".

"Adikkk kakak sudah selesai".

uhuk!

uhuk!

Gracia yang ingin minum pun tersedak karena kedatangan shani secara tiba-tiba, tapi hey! kok dia sudah ada di sini ?, fikir gracia.

"lo udah mandi ?". Tanya gracia diangguki oleh shani.

"lo mandi apa salaman doang sama air ?, cepet amat!". Kesal gracia.

"aku mandi kok, cuman aku pake kekuatan petir". Jawab shani polos.

"kesetrum dong, kan air kena petir jadi kesetrum ?".

"itu tidak akan berlaku buat aku adik, kamu lupa kakakmu ini seorang bidadari skyline ?".

"tingkat kepedean seperti nama kerajaannya, tapi fakta!".

"kenapa kamu sekarang diam ?".

"gak!, ayok gw anter lo pulang".

"okeh ayok". Dengan senang hati shani menggandeng lengan gracia membuat gracia melotot.

"bahaya jantungku berdisko". Batin gracia segera melepaskan diri dari shani.

"Mengapa di lepas adik ?, kan kita sudah biasa bergandengan ?!".

"lo- lo berat".

"tidak ya, berat itu kalo kakak begini nih!".

Hap!

Shani melompat ke gendongan gracia dan membuat gracia semakin panas dingin.

"lo-lo ngapain ?!".

"minta gendong, memangnya tidak boleh ?, kan tadi kakak memeluk tanganmu dibilang berat yasudah kakak minta gendong". Jawab shani polos.