RAYNE : 6 TAHUN
FINN : NEW BORN
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.AMES'S HOUSE
Mrs.Ames baru dibenarkan pulang dari rumah sakit setelah 4 hari bersalin. Kini ibu yang bisa tergolong muda itu sedang beristirahat di atas kasur kamar nya dan sang suami sambil menggendong sang buah hati dengan penuh sayang
"Sayang, aku membawakan mu air dan kue pemberian dari Tante Jessica" Mr.Ames berjalan masuk lalu meletakkan nampan ke atas meja kecil yang ada di tepi kasur
"Apa kau mau bergantian mengendong Finn?" tanya sang suami sambil duduk di sisi kasur
Mrs.Ames menggeleng kecil , dengan senyuman yang tidak pernah hilang semenjak melihat wajah sang buah hati, dia mengusap pipi gembul Finn lembut
"Aku akan memakan kue nya nanti" balas Mrs.Ames tanpa mengalihkan perhatiannya daripada menatap Finn
Mr.Ames tersenyum lalu beralih untuk duduk bersebelahan dengan sang istri. Dia seketika merangkul pundak Mrs.Ames lalu memberikan kucupan singkat pada surai sang istri
"Terima kasih karena sudah melahirkan buah hati kita yang kedua, sayang"
Mrs.Ames terkekeh kecil
"Sudah lebih dari 10 kali kau mengatakannya itu honey"
"Dan aku akan terus mengatakan itu sehingga kau muak dan memarahi ku untuk berhenti mengatakannya "
"Kau tahu aku tidak akan pernah bisa memarahi mu,Honey"
Mereka pun tertawa bersama, tanpa sadar dibalik pintu yang terbuka, kelihatan ada anak kecil lainnya berdiri disamping pintu sambil sedikit menatap ke dalam
"Rayne! Ayo kemari nak" panggil Mr.Ames kepada Putra sulung mereka saat menyedari kehadirannya di luar pintu
Rayne pun berjalan memasuki kamar orang tuanya lalu berdiri di samping kasur, matanya tidak lepas daripada menatap sang adik yang baru lahir dengan tatapan yang terlihat teruja walaupun tidak begitu jelas kelihatan
"Rayne.. Apa kau mau menyapa adik mu?" tanya sang ibu sambil sedikit mendekatkan tubuh Finn yang berada digendongannya. Rayne yang mendapatkan penawaran itu seketika membuatkan matanya semakin berbinar.
"A-apa aku bisa menyentuh tangan Finn?" tanya Rayne gugup dan terdengar polos
Mr.Ames dan Mrs.Ames tertawa
"Sudah tentu bisa sayang, lagian Finn adalah adikmu"
Rayne pun perlahan-lahan mendekatkan jari telunjuk nya ke tangan Finn, dan saat sudah menyentuh telapak tangan sang adik, Finn seketika menggenggam jari Rayne dengan tangan kecilnya.
Dan setelah itu
"He he~"
Finn tersenyum mengemaskan membuatkan Rayne dapat merasakan jantungnya berdegup kencang karena senang
"Liat Rayne!! Finn menyukai mu! Lihat lah dia langsung tersenyum lucu saat menggenggam jari mu!!" kata Mr.Ames heboh
"Sepertinya Finn menyukai mu sebagai kakak laki-lakinya." senyum Mrs.Ames sambil mengusap surai Rayne lembut menggunakan sebelah tangannya yang bebas
"B-benarkah, Kaasan?" - Rayne
"Hai', kaasan yakin kau akan menjadi seorang Nii-san yang baik buat Finn" - Mrs.Ames
"Benar kata kaasan. Rayne, mulai hari ini kau akan menjadi sosok kakak laki-laki yang hebat kepada Finn. Maka dari itu apapun yang terjadi, kau harus menjaga, melindungi dan menjadi sosok yang bisa diandalkan nya, oke?" kata Mr.Ames sambil memegang pundak Rayne
"Hai' Tousan!" balas Rayne dengan senyuman lebar di wajahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
DROWNING IN DARKNESS
Fanfiction"Saat Dirimu Terus Tenggelam Dalam Kegelapan, Cahaya Yang Menerangi Dirimu Akan Perlahan Lahan Menghilang, Hingga Suatu Saat Kau Menyadari Bahawa, Apa Yang Tersisa Bersama Mu Hanyalah Perasaan Hampa Dan Kesepian" ...