"Sudah dibilang aku bukan bawahan Innocent Zero- DENGER GA SIH?!"
Singkat cerita setelah (Y/n) kabur dari penjara, dirinya ketemu Rayne Ames yang harusnya ketemu Cell War yang menyamar menjadi Lance setelah bertemu dengan Mash.
"Ten percent Bident!" rapalnya untuk menyerang balik Partisan milik pria itu.
"Kau beneran wanita sinting itu.." Rayne menurunkan tongkat sihirnya. Gadis itu langsung menerjangnya dengan Surf Bident dan mencekiknya, "Siapa yang kau panggil wanita sinting, sialan?!"
"Lepas, aku tidak ada waktu untuk ini." Rayne terlihat kesal dengan menahan kedua tangan (Y/n) yang mencekik dirinya. Tapi sepertinya gadis itu tidak mau melepaskan cekikannya hingga mereka berdua berakhir guling-gulingan di lantai sambil gelut.
Tentu saja Rayne yang menang karena dia memang ada Enhanced Endurance. Pria itu mengunci pergerakan (Y/n) ke lantai. Tidak lama kemudian gadis itu melihat sosok 'Lance' yang dikenal, dan tentunya itu bukan yang asli.
"Disitu ada bawahannya Innocent Zero, bego!!" seru (Y/n) agak merasa sakit karena tangannya ditahan seperti itu. Rayne awalnya tidak percaya tetapi gadis itu terlihat sangat serius.
"Kalau kau berbohong akan kuhukum nanti." ancam Rayne melepaskan gadis itu dan langsung mengejar sosok tadi.
'Lance' sedang berjalan dengan santai hingga tiba-tiba Partisan dan Bident hantam dirinya, hingga debu berterbangan. "Wah, wah. Kukira penyamaranku sempurna."
"Kenapa kamu ada di sini, bawahan Innocent Zero? Jika kamu mengucapkan omong kosong, aku akan membunuhmu," ancam Rayne pada pria tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mencari." jawab Innocent Zero.
"Mencari?"
"Ya, itu sangatlah penting bagi kami. Dan anehnya itu ada di sekolah ini, tetapi karena Abel saking tak bergunanya bahkan tak bisa menemukannya." jawab Innocent Zero.
"Itu bukan jawaban, kupret." Rayne mulai naik emosi.
"Bego, mana ada yang mau kasih tau alasannya ke musuh." ledek (Y/n).
"Benar, benar sekali gadis pintar! Dia saja bukan temanku, kamu harus membuka hatiku dulu tahu? Yah, walaupun itu takkan terjadi." kenapa tiba-tiba Rayne dikucilin mereka berdua ya.
"Dahlah, males aku jadinya, bye-bye!" Cell War langsung kabur meninggalkan mereka berdua.
"Oi sebentar!" Rayne langsung mengejarnya, tetapi dihentikan oleh pisau makan raksasa yang tiba-tiba terlempar ke arahnya.
"Aku akan menjadi lawanmu, pembunuh berantai dan kanibal. John Pierre." pria itu memegang garpu dan pisau di kedua tangannya.
"Gawat.. Kekuatannya setara dengan Divine Visioner. Mereka takkan mampu melawan Innocent Zero." gumam Rayne.
"Aku bisa membantu." ucap (Y/n) dari belakangnya.
"Tidak usah, kau hanya beban." tiba-tiba saja Partisan mengurung gadis itu di tempat.
"Sialan kau Rayne! Kuaduin kamu ke adikmu!!" batin (Y/n) berharap Finn mempunyai keberanian untuk menjadikan ternak kelinci milik Rayne menjadi sate.