[✓] PACAR SEWAAN | GYUICKY FT. GYUJIN & JJANGKYUZ ♡

17

Waktu terus berjalan dengan cepat, seperti angin yang berubah dari musim semi menjadi musim dingin dengan cepatnya. Namun, hubungan coba-coba yang terus berlangsung antara Gyuvin dan Yujin tidak kunjung berhenti.

Gyuvin dan Yujin seringkali pergi kencan bersama, mencoba berbagai aktivitas untuk mempererat hubungan mereka. Namun, meskipun sudah banyak kencan yang mereka lakukan, Gyuvin masih belum bisa merasakan benih-benih cinta yang tumbuh pada Yujin. Perasaannya yang sebenarnya masih terpaut pada Ricky, tanpa bisa Gyuvin pungkiri.

Gyuvin ingin segera mengakhiri hubungan ini, namun dia terjebak dalam situasi sulit. Dia tidak ingin Yujin membocorkan rahasia tentang pacar sewaannya, Ricky. Gyuvin masih ingin menjalani kehidupan normalnya selama masa kuliah, tanpa drama yang berlebihan.

“Jadi, selama liburan natal ini kau akan ke Kanada untuk mengunjungi keluargamu di sana?” tanya Gyuvin dengan nada antusias.

“Hyung! Kenapa kam
u terlihat begitu senang?” protes Yujin dengan nada cemberut.

“Eh, oh, tidak kok. Hanya saja...”

“Awas kalau sampai kamu berkhianat dengan Ricky. Aku akan memutuskanmu!” ancam Yujin dengan santai.

“Apa?” Gyuvin terkejut mendengarnya.

“Tapi bohong!” Yujin tertawa kecil.

“Diputusin beneran juga gak masalah,” gumam Gyuvin lirih, hampir terdengar seperti suara bisikan kepada dirinya sendiri.

“Apa?” tanya Yujin, mencoba menangkap ucapan Gyuvin.

“Ah, bukan apa-apa!” Gyuvin cepat-cepat mengalihkan pembicaraan. Sepertinya dia ingin menghindari topik tersebut.

•••

Waktu berlalu begitu cepat hingga kini sudah memasuki waktu liburan Natal. Awalnya, Gyuvin ingin menyewa Ricky untuk menemani perayaan Natalnya, namun sayangnya, Gyuvin terlambat karena jadwal Ricky pada hari itu sudah penuh. Tentu saja, Ricky memang cukup populer di antara klien-klien yang menginginkan kehadirannya.

Akhirnya, Gyuvin hanya menghabiskan liburannya bersama Gunwook, mengingat Junhyeon masih belum bersedia bertemu dengannya.

“Memangnya kam
u tidak merencanakan kencan dengan Ricky?” tanya Gunwook tiba-tiba.

“Tidak. Dia memiliki acara bersama keluarganya,” jawabnya dengan tenang.

“Begitu ya, baiklah.”

Sesekali, Gyuvin merasa sedikit kecewa.

Setelah beberapa saat berkeliling, mata tajam Gyuvin menangkap sosok yang tidak asing baginya. Sosok yang telah lama ingin Gyuvin temui, Ricky. Tampaknya Ricky akan pergi berkencan dengan seorang klien.

“Gunwook, mungkin kau bisa pulang duluan,” suruhnya tiba-tiba.

“Tiba-tiba? Kenapa?” tanya Gunwook bingung.

“Ada hal yang harus aku urus, jadi kamu pulang saja ya. Sampai nanti!” ucapnya lalu berlari meninggalkan Gunwook yang merenungi tindakan sahabatnya.

“Dia yang mengajak keluar, tapi malah meninggalkan aku.” gumam Gunwook sambil menggelengkan kepala.

Gyuvin berusaha mengejar dan mencari Ricky. Dia secara refleks bersembunyi di balik pohon saat melihat Ricky bersama seorang pria tampan, tinggi, dan menawan dengan rambut hitam yang mengkilap. Gyuvin jadi ragu apakah pria itu merupakan klien Ricky atau bahkan pacar sungguhan Ricky.

“Ayo, cepatlah Lee Jeonghyeon!” seru Ricky pada pria tampan itu.

Tidak sadar, Gyuvin sudah mengikuti keduanya sejak dari awal. Bahkan, dia sering mendapatkan tatapan aneh dari orang-orang sekitarnya karena gerak-geriknya yang mencurigakan. Mereka berdua melakukan berbagai aktivitas, mulai dari menonton bioskop, makan malam, nongkrong di kafe, hingga berbelanja barang-barang yang tak diketahui oleh Gyuvin, namun tetap saja dia mengikutinya.