(VOTE DULU SEBELUM BACA!!)
Hai guys!
Aku up lagi
I hope you enjoy this part
Happy reading ~Alfa meletakkan Aileen di brankar UKS dengan hati hati. Setelah di rasa Aileen aman Alfa memanggil salah satu petugas UKS untuk segera mengobati Aileen. Sementara cowok tampan itu memainkan ponsel berlogo apel di gigit miliknya sambil menunggu Aileen selesai di obati
"Kak?, Luka di tangannya boleh di jahit gak? Soalnya darahnya mulai merembes ke mana mana" pertanyaan petugas UKS tadi mengalihkan atensi Alfa
Alfa sedikit terkejut melihat lengan Aileen terdapat luka menganga yang cukup dalam,namun Alfa segera menetralkan wajahnya menjadi datar kembali. Alfa mengangguk sebagai jawaban pertanyaan adek kelas nya itu
(Fyi jadi yang jaga UKS gak selalu kelas sebelas ya guys,ada jadwalnya juga itupun hanya kelas sepuluh dan sebelas karena yang kelas dua belas udah fokus ke PTN ,jadi gak mikirin organisasi lagi)
Setelah 20 menit berlalu akhirnya Aileen selesai di obati tinggal menunggu nya sadar
"Gw keluar bentar"Alfa lalu pergi keluar dari UKS entah kemana
Sedangkan orang yang Alfa ajak ngomong adalah sahabat Aileen,mereka datang 10 menit yang lalu
"Leen ayo bangun dong....,sampai kapan Lo pingsan terus"Chelsea menggoyangkan badan Aileen dengan pelan
Calista menatap jengah Chelsea "udahlah chel kasian Aileen,Lo goyang goyang terus dari tadi"
Chelsea menatap tajam Calista"kalau dia gak di goyang goyang,dia gak akan bangun"
Calista menaikan sebelah alisnya, teori dari mana itu?,padahal kan Chelsea tahu Aileen sedang pingsan bukan sedang tidur pikir Calista
"He Maemunah! Lo dapet teori dari mana?orang pingsan bisa di bangunin?" Ujar Calista sedikit ngegas
Chelsea mengerutkan alis bingung "lha,emang kalo orang pingsan gak bisa di bangunin ya?"tanyanya dengan muka yang minta di tampol
Calista mengacak rambutnya frustasi mendengar pertanyaan tolol temannya itu"yailah Lo kira dia tidur apa?! bisa di bangunin"
"Tapi kan----"
"Udah udah, di banding Lo nanya hal yang gak berguna lebih baik Lo olesin nih minyak kayu putih,biar cepet sadar tu bocil"ucap Calista memotong ucapan Chelsea sambil menyodorkan minyak kayu putih berukuran kecil
Chelsea menatap protes Calista,namun tak urung ia mengambil minyak tersebut lalu dia oleskan pada hidung mancung Aileen
Ceklek
Alfa datang dengan nampan di tangannya. Double C menoleh dan menatap Alfa dengan kerutan di dahi masing-masing
"Kalian boleh keluar biar gw yang jaga Aileen"ucap Alfa
Chelsea tak terima,ia hendak protes namun Calista yang paham pun langsung membekap mulut cerewet Chelsea "ya udah gw titip sahabat gw ya,jangan aneh aneh Lo,thanks" setelah mengucapkan sederet kalimat itu Calista menarik Chelsea keluar dari UKS
Di koridor Chelsea memberontak minta dilepaskan bekapannya, Calista melepaskan tangannya yang membekap mulut Chelsea "anjing! Bau terasi tangan Lo"
Calista mendelik tidak terima"lama lama gw gampar Lo!"
"Idih sok sok an, lagian ngapain sih Lo geret gw ke luar dari UKS?! Terus malah Lo tinggalin bocil gw sama tu macan kutub!" Chelsea melipat kedua tangannya dengan wajah yang di tekuk kesal dia tuh
"Udah biarin aja, lagian Alfa gak akan macem macem kok. Terus kita juga harus ke kelas kan? Sekalian izinin Aileen "Calista berusaha sabar menghadapi Chelsea yang mode senggol Jambak
"What?!, Lo lebih mentingin kelas dibanding Aileen?! Lawak Lo!
Calista menghela nafas panjang" chel gak gitu maksud gw, lagian Lo gak lupa kan habis kelas kita mau ngapain?"
Chelsea menatap bingung Calista"ha? Emang kita mau ngapain?
Calista membisikkan sesuatu pada Chelsea"OWALAH, baru inget gw"ucap Chelsea berteriak
Calista menatap tajam Chelsea yang cengengesan "sorry, reflek" tanpa menjawab perkataan Chelsea,Calista berjalan menuju kelas di ikuti Chelsea yang mendumel kesal di belakang nya
Kembali lagi ke UKS,sekarang Alfa tengah menatap Lamat wajah cantik Aileen. Tapi tak lama kemudian terdengar lenguhan
Eungh...
Aileen berusaha menyesuaikan penglihatannya yang sedikit buram. Dapat ia lihat ruangan yang cat nya dominan warna putih,ah iya tahu ia sedang berada di UKS saat ini
Aileen mendesis sakit saat ia merasakan kepalanya seperti di timpuk batu besar ah sialan,pasti ini gara gara bola basket tadi pikirnya
"Mana yang sakit?"Aileen menoleh mendengar ucapan cowok bertindik di sebelahnya itu,siapa lagi kalau bukan Alfa king Adison cowok paling menyebalkan menurut Aileen
Aileen tak menjawab pertanyaan Alfa ia hanya sibuk memijit pelipisnya guna menghilangkan rasa sakit di kepala nya. Alfa yang melihat itu mengambil minyak kayu putih yang ada di nakas lalu tanpa aba-aba ia menarik tangan Aileen lembut dan mengoleskan sedikit minyak kayu putih pada pelipis Aileen lalu memijit nya pelan
Aileen terkesiap,tapi tak lama kemudian ia menikmati pijitan Alfa yang menurutnya enak itu. Selang beberapa menit Alfa menyudahi pijitan tersebut
Alfa menatap Aileen dengan tatapan yang sulit diartikan "udah enakan?"Aileen mengangguk "thanks"ucapnya dengan tersenyum tipis
"Sekarang Lo makan,biar gak lemes sini gw suapin"ujar Alfa yang tangannya sudah memegang sendok yang berisi bubur dan hendak menyuapi Aileen
Aileen ingin melayangkan protes tidak jadi karena Alfa keburu memasukan bubur ke dalam mulutnya. Aileen mendelik kesal lalu segera menelan bubur itu"kesambet apa Lo?! Berlagak nyuapin gw segala. Gw bisa sendiri btw"ketus Aileen,saat ia akan merebut mangkok dari tangan Alfa. Cowok itu malah menjauhkan mangkok itu dari jangkauan Aileen
"Gak usah banyak tingkah,tinggal makan aja apa susahnya sih?"Aileen menatap kesal Alfa,ada apa dengan cowok ini tiba tiba perhatian padanya
Alfa menyuapi Aileen kembali dengan telaten walau harus berdebat terlebih dahulu. Setelah beberapa menit akhirnya bubur di mangkok itu habis,Alfa pun menyodorkan segelas air putih yang diterima baik oleh Aileen. mungkin Aileen sudah malas berdebat,karena cowok di hadapannya ini sama keras kepalanya seperti dirinya
"Thanks" walaupun Aileen bad girl tapi ia tidak akan lupa untuk berterima kasih pada orang yang telah menolongnya
Alfa hanya mengangguk,lalu cowok itu berbalik ingin keluar untuk mengembalikan nampan mungkin?
Aileen menatap punggung tegap itu,tapi tunggu Alfa berbalik berjalan perlahan menuju Aileen lalu mengusap lembut rambut cewek itu dan kemudian benar benar keluar dari UKSAileen terkejut merasakan sensasi nyaman, mungkin?saat Alfa mengusap lembut rambutnya. Ini pertama kalinya ada cowok asing yang mengusap rambutnya selain Daddy dan kakaknya. Oh shit! Ini tidak baik untuk jantung nya
.....
(JANGAN LUPA VOTE!! HARGAI USAHA AUTHOR!!)
Bom! 1000 kata lebih
Gimana part ini?
Jangan lupa votemen dan follow akun aku
Kritik dan saran langsung komen 👇
Thanks udah mampir
See you next part 👋
❤️💜
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD?! It's Me!
Teen Fiction(BIASAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA!) hi guysss Don't forget to enjoy the story Happy reading ❤️ _______________________________________________ AILEEN PRASYA A. Orang orang sering menyebutnya 'gadis yang menggemaskan' tapi mereka tidak tahu di bal...