BAD?! It's Me!

27. Sampai

VOTE 👉⭐
Happy reading 💜

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Typo tandain!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah menempuh perjalanan belasan jam. Akhirnya Aileen sampai dengan selamat

Ia langsung menuju salah satu mansion nya yang ada di negara ini. Karena ia sudah sangat lelah

Mungkin besok ia akan mulai menjalankan apa yang menjadi tujuannya

Di sisi lain

Alfa sudah sampai di London dengan selamat. Mereka bertujuh segera menuju mansion milik Axel yang ada di London

🛬

Siang berganti malam. Bulan 🌒 bersinar terang di langit sana dan juga bintang bintang 🌟 kecil yang terlihat indah

Aileen kini berada di ruang pribadi nya yang terdapat banyak layar canggih,termasuk komputer dan laptop

Ia tampak sibuk dengan laptop di hadapannya. Yang memperlihatkan data seseorang yang berhasil ia peroleh beberapa menit lalu

Aileen fokus membaca data orang itu dengan sangat detail

Ia menggeram marah saat menemukan apa yang selama ini ia cari "bedebah sialan!" Desis Aileen dengan tangan terkepal kuat hingga buku bukunya memutih

Aileen segera mengambil hp Boba tiga  miliknya lalu segera mendial nomor Gerald "kumpulin semua bodyguard malam ini juga,5 menit lagi gue kesana "

Tut

Setelah memberi perintah pada Gerald. Aileen mematikan telpon nya sepihak tanpa mendengar kan respon dari sebrang sana

Setelah mengganti celpen dan t-shirt nya menjadi celana cargo berwarna hitam dan kaos hitam kenang pendek yang bertuliskan 'FUCK!' berwarna putih. Ia juga membiarkan rambutnya tergerai indah yang semakin menguarkan aura nya. Tidak lupa ia memakai cincin perak dengan ukiran pedang di tengah nya. Ia meletakkan cincin ini di jari tengah nya

Aileen juga memakai cincin perak dengan ukiran 👑. Ia meletakkan cincin ini di jari manis nya

Kedua cincin itu menjadi ciri khasnya. Selain menambah kesan Badas kedua cincin itu memiliki arti tersendiri untuk aileen

Ceklek

Aileen membuka pintu yang di desain khusus untuk ruangan itu

Semua orang yang melihat Aileen terpukau beberapa saat. Setelah tersadar dari keterpurukannya mereka segera berdiri lalu sedikit membungkuk kan badan mereka dan mereka kembali menegakkan nya

Aileen mengangguk. Kemudian ia duduk di kursi paling ujung khusus milik nya

Setelah melihat Aileen duduk baru semua bodyguard yang ada di sana segera duduk kembali seperti semula

Aileen mengotak atik laptop di hadapannya yang sudah tersambung dengan proyektor

Lalu ia meng klik file yang akan ia bahas

"Lihat itu"

Semua orang melihat file yang di tayangkan melalui proyektor itu

"Ternyata dia berada tidak jauh dari kita. Dapat juga kalian baca bahwa selama ini dia lah yang memutus semua akses gue untuk menemukan 'dia' . Dia juga yang. Berencana akan melakukan penyerangan besar besaran lusa besok. Jadi rencana gue di sini,kita harus lebih gerak cepat di banding bedebah itu. jadi gue minta kalian latihan SE maximal mungkin mulai besok pagi. Untuk malam ini istirahat lah yang cukup agar ketika kalian latihan besok tidak merasa lemas"

"Kita akan melakukan penyerangan besok malam. Tapi sebelum itu pasti kan semuanya sudah aman. Jangan ada yang lemah sedikit pun. Karena jika kalian lengah semua bisa berantakan " sambung Aileen. Ia merasa mulutnya sangat pegal karena mengucapkan banyak kata. Ia menatap semua bodyguard serius

Termasuk Gerald yang ia amanahi untuk mengatur semuanya. Semua bodyguard di sana mengangguk paham tanpa membantah sedikit pun

Inilah yang mereka betah bekerja dengan Aileen . Selain gaji yang tak main main. Aileen juga memahami seluruh bodyguard nya yang rata rata berumur 20 an Bahkan ada yang berumur 19 tapi dapat dihitung dengan jari begitu pun yang berumur 30

Aileen paham bahwa di umur segitu mereka rata-rata tidak ingin terlalu di kekang dan di tekan dengan banyak peraturan dan tuntutan. Jadi ia memberi jadwal detail kapan mereka harus bekerja dan kapan mereka harus istirahat

Selain itu kata bodyguard sangat kagum dengan Aileen yang sangat paham akan situasi, kapan ia bersikap dewasa dan kapan ia kembali menjadi  dingin dan bodoamat

Aileen juga memperlakukan bodyguard nya dengan baik. Seperti tadi walaupun rencananya akan di mulai sebentar lagi tapi Aileen tidak menuntut mereka untuk latihan sepanjang malam. Karena ia tahu mereka juga manusia biasa yang butuh istirahat,bukan robot

Itulah yang membuat bodyguard bodyguard Aileen bertahan bekerja dengannya

Tanpa Aileen sadari ada salah satu dari mereka yang tengah merekam semua ucapan Aileen lewat earphone yang sudah di pasang penyadap suara yang tengah seseorang itu pakai. Ia tersenyum puas karena dapat melakukan tugasnya dengan baik

"Untuk hari ini cukup sampai di sini, Gue akhiri. Silahkan istirahat "

Mendengar penutupan dari aileen semua orang di sana berdiri memberi sedikit menunduk untuk memberi salam hormat, setelah Aileen membalas salam mereka. Ia pun keluar dari ruangan itu

Berniat segera kembali ke mansion dan mengistirahatkan tubuhnya yang terasa lelah

👑

Alfa dan Axel kini tengah berada di kamar Axel. mereka tengah mendengar kan rekaman suara yang berasal dari laptop Axel.  Mereka tersenyum senang karena mendapat apa yang mereka inginkan

"Good job!" Ujar Alfa melalui earphone yang terpasang di telinganya dengan senang

"Kita harus prepare dari sekarang" celetuk Axel pada Alfa yang masih sibuk dengan laptop di hadapannya

"Iya"

"Tapi ax, gimana sama varo? Kalo dia tahu tentang ini?" Sambung nya menatap Axel yang juga menatap ke arah nya

"Maksud Lo?"

"Ck, maksud gue. Di sini kan varo sebagai wakil gue. Tapi dia gak tau apa apa tentang ini. Gue cuma takut dia tersinggung karena dengan posisi penting nya dia di BB tapi kita malah gak ngasih tahu dia samsek" jelas Alfa

Axel menatap ke kaca besar sebagai pembatas antara kamar dan balkon " untuk itu mungkin rada susah. Lo tahu sendiri kan varo orang nya gimana. Tapi coba aja nanti bicara enam mata sama dia. Pasti dia paham"

"Ok,ok. Habis masalah ini kelar ya?"

Axel hanya mengangguk

😼

VOTE 👉⭐

Btw tau cerita ini dari mana?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Next?!👉