⚠️ FOLLOW DULU SEBELUM BACA ⚠️
Dikejar dan mengejar cinta,Mereka terlalu sibuk dengan apa yg mereka inginkan sampai lupa apa yg sebenarnya mereka butuhkan!!
Kisah kita terlalu rumit untuk dijalani,dia dan kamu aku terlalu bingung untuk memilih, wala...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hai guys
Happy reading
Hidup gue ditakdirkan dan dijalankan oleh orang yang berperan sebagai ayah
@geno Altera Wijaya
Kehadiran!
Di Penerbangan suekarno Hatta baru saja pesawat dengan seri nomor 1124 macan tutul take of dari penerbangan Jerman, pada pukul 15:47
Para penumpang berhamburan keluar dari kabin pesawat setelah menempuh perjalanan 15 jam lama nya,
Lelah,satu kata untuk mewakili seorang pria yang baru saja turun dengan tas ransel dipundaknya,
Laki laki dengan santai berjalan menghampiri seorang pria paruh baya yang sudah menunggu nya cukup lama,
"Bagai mana perjalanan nya den apa melelahkan"tanya pria tua itu pada laki-laki yang duduk di kursi penumpang,
"Hmm,iya pak Asep"ujar geno pelan
"Yaudah sekarang pak Asep langsung bawa den geno pulang kerumah ya"tanya nya lagi takut tuan muda ke dua keluarga Wijaya ini mau berhenti di suatu tempat,jika tidak bertanya terlebih dahulu,
"Iya pak Asep kita langsung pulang aja, lagian geno udah lelah banget" ujarnya menyadarkan kepala pada sandaran kursi mobil,
"Baik den"patuh pak Asep,setelah itu pria paruh baya itu menjalankan mobil nya dengan kecepatan sedang,
Tidak perlu terburu-buru yang penting selamat sampai tujuan,moto yang sejak dulu pak Asep tanam kan pada dirinya,
"Oh iya pak ,apa ayah ada di rumah"tanya geno dengan mata terpejam,
"Tuan besar sedang liburan ke Bali den,"jawab pak Asep
"Berapa lama"
"Katanya satu bulan disana,"jujur pak Asep
"Apa ka Caca ikut sama ayah"tanya geno lagi,
"Iya,non Caca ikut tuan besar den"jawab pak Asep
Tak ada respon dari tuan muda kedua setelah mendapatkan jawaban dari supir keluarga nya itu,
Geno altera Wijaya pria yang sudah 3 tahun tinggal di Jerman untuk sekolah kini tiba tiba pulang entah apa alasannya,
Pukul 16:23 geno sampai ke kediaman Wijaya, dengan langkah pelan laki laki itu menatap rumah besar yang sudah lama sekali ia tinggalkan,
"Banyak yang berubah"ucapnya pelan,
Bangun mewah yang memberi nya luka dalam ketidak harmonisan keluarga , kini berdiri gagah didepannya walaupun geno tau jika pun ia pulang sambutan hangat itu Takan pernah menyambutnya,
