015

106 87 0
                                    

                           Hai guys

                    Happy reading

              Kadang hati dan pikiran
akan bertempur memilih apa yg benar
      Seperti gadis yg berusaha untuk
               Melupakan apa yg telah
             mereka berikan padanya,
                 rasa sakit,kecewa,dan
                takut akan kehilangan,

                  @celine evangelista

Awam mendung menemani langkah kecil,gadis kecil yg berjalan tanpa tujuan,kaki yg berdarah karna tak mengenakan alas tak membuatnya berhenti dari jalannya,

Hingga dirinya tiba disebuah makam baru yg bertuliskan Rini mawarsari

Seketika hati kecilnya kembali teriris dengan apa yg dialaminya,"ini mimpi kan bunda"tangis gadis itu pecah di atas gundukan tanah penuh bunga,

"Bunda jawab Lala,bunda tidurnya jangan lama lama,nanti Lala gak bisa maka es krim lagi"dialognya pada gundukan Rini

"La ayo pulang"ucap anak cowok yg berbeda tiga tahun darinya tengah berdiri memegang payung tak lupa mata sembab nya yg sudah kering,

"Abang kai,bunda kedinginan,disini kotor kasian bunda"ucap gadis itu tanpa melihat lawan bicaranya

"Ayo la pulang nanti ayah marah "lirih kainar mengingatkan adik kecilnya yg terpuruk atas kepergian bunda mereka,

....

"Ra gue ke toilet dulu "ucap Nola pada gadis yg tengah menyantap baksonya

"Hemm,mau gue temenin"tawar Rena menatap manik coklat didepannya

"Gak usah Lo makan aja,gue bentar doang"jawab Nola beranjak keluar dari dalam kantin entah kemana tujuannya,

Di koridor sekolah saat berjalan untuk mencari seseorang Nola tak sengaja bertemu dengan Reza dan Alfian yg bisa dipastikan mereka berdua berniat ke kantin untuk mengisi perut nya yg kosong,

"Mau kemana la"tanya Alfian saat sudah dekat dengan tubuh mungil Nola yg tinggi nya sekita 155 cm berhadapan dengan dirinya yg tinggi 179 cm terlihat lucu untuk seukuran Nola yg berdiri didekat Alfian bukan?

"Eh Alfian,Lo liat geno gak"tanya Nola bukan nya menjawab gadis itu malah bertanya balik,

"Ngapain Lo cari geno"ucap dingin Reza disamping Alfian

"Ini gu gue ada perlu sama dia"ujar Nola tersenyum kikuk

"Paling di rooftop,coba aja kesana"ucap Reza lagi memberi tahu

"Oke thanks ya infonya "jawab Nola dan melenggang pergi dari hadapan kedua cowok itu,berjalan menuju tangga dimana langsung menuju rooftop berada,

Recket

Suara pintu besi yg bergesekan dengan lantai terbuka melihatkan pemandangan kota dari atas gedung berlantai empat angin sejuk menerpa wajah bulat Nola yg baru saja datang untuk mencari seseorang

"Oh ya gue kesini buat cari orang, bukan mau ngadem"ucap Nola dan celingukan mencari sosok yg dicarinya,

"Gak ada"lirihnya saat mendapat rooftop yg kosong,

Dengan langkah gotai dan kepala menunduk Nola berjalan kembali menuju pintu,sebenarnya Nola ingin berlama lama disini menikmati pemandangan dan angin sejuk nya,namun gadis itu takut jika sahabat nya mencarinya karena terlalu lama,

"Ngapain Lo"suara dingin yg masuk indra pendengaran Nola menghentikan gerakan tangan nya yg hendak membuka pintu rooftop,

Berbalik badan untuk memastikan apakah dia geno, dan benar saja cowok itu tengah berdiri tak jauh darinya dengan tangan yg dimasukan kedalam saku celana abu nya,rambut yg terkena angin dan wajah diterpa matahari membuatnya terlihat sedikit tampan itu yg dipikirkan Nola sampai membuatnya mematung,

LAGENORA & RETAK (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang