003

201 158 7
                                    

                             Hai guys

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


                             Hai guys

                    ~happy reading~

          Kamu itu segalanya melebih
Apa pun, bahkan aku rela melakukan
                    apa aja buat kamu

             @arenalta Sandra aditya

Suasana malam yg sepi selalu dirasakan oleh gadis yang saat ini tengah memainkan jemari lentik nya untuk menari diatas hamparan kanvas mencoret kan warna pada bagian yg Tengah dibuat nya,

Menggoreskan luka pada benda putih yg menjadi kan nya candu untuk menghilangkan rasa sesak yg kadang kala mendera hati kecilnya yang entah apa itu,

"Bunda Ayah udah gak sayang lagi sama Lala"ucapnya lirih minitikan air mata membanjiri pipi putihnya yang mulus,

"Bu bunda Lala kan kangen hiks__"ucap gadis itu menangis dalam diam tanpa berhenti dari tugas nya untuk melukis setangkai bunga mawar merah dengan duri di setiap tangakai nya,

Yg menjadi kan lukisan cantik itu terlihat indah namun ada luka yg dalam jika menyentuh nya sembarangan, seperti perasaan seseorang yang tak mudah untuk melupakan itu,terjatuh berulang kali walaupun selalu ada uluran tangan untuk nya bangkit , walaupun dia tau bahwa kaki nya sudah tak tahan untuk sekedar berdiri sendiri,

"Dek"lirih bang kai yg baru saja masuk kedalam kamar adiknya,

punggung nya yg terlihat bergetar karna menahan tangis membuat kainar pria tampan itu melangkah untuk melihat gadis yg selama ini ia sayangi melebihi dirinya sendiri,

"Kenapa nangis,Hem? Tanya kai lembut mengelus pucuk kepala adik semata wayang nya sayang,

Hanya tangis yg terdengar bahkan kini tangannya sudah beralih untuk menutup wajah cantik itu,menutupi bahwa dirinya tengah tergugu sesak mendera dada,

SAKIT satu kata yg dapat mewakili perasaan kai,saat melihat adik nya tengah menangis dalam diam,ia tau alasan gadis kecilnya seperti itu,

"A abang,adek ka kangen bunda hiks__"lirih nya terbata bata,

Tanpa menjawab kai membawa tubuh rapuh adiknya kepelukan nya agar gadis itu puas menumpahkan sesak nya di dada sang Kaka,

"A ayah udah __hiks udah udah gak sayang kita"lirih Nola pelan dengan rasa sesak nya,

"Suttt,masih ada Abang yg sayang kamu dek"ujar kai melepaskan pelukannya dan menatap mata coklat tua adiknya yg sudah basah oleh beningan yg tanpa henti keluar tanpa permisi,

"Ta tapi lala ka kangen a_ayah sama bunda bang"ujarnya membalas tatapan hangat yg tak pernah berubah sendiri dulu untuknya,

"Ja jangan tinggalin Lala bang,Lala takut"

Cup

Satu kecupan mendarat di kening sang adik cukup lama untuk menyalurkan kekuatan bahwa sang Kaka amat sangat sayang dan Takan pernah meninggalkan nya

LAGENORA & RETAK (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang