4

160 16 0
                                    

Jangan lupa untuk follow dan komennya serta tinggalkan jejak vote untuk di setiap cerita yang aku publish

Mereka berdua sekarang sudah sampai di kediaman rumah Zio , seperti biasa Andrian mengantarkan Zio tidak neko neko dirinya menurunkan kekasihnya itu tepat di depan pintu  rumah milik Zio dan memperhatikan sampai Zio benar benar masuk ke dalam rumah.

"langsung tidur ya kamu seharian ini padat banget pasti kerjaan jadi tenaganya di sisain lagi buat besok" ujar Zio memberi tau kekasihnya itu sedangkan Andrian dengan tenangnya mendengarkan ucapan kekasihnya itu.

Andrian begitu sayang sekali dengan Zio begitupun sebaliknya Zio tak kalah besarnya memiliki rasa sayang terhadap Andrian , biarpun mungkin sebagian orang mengira mereka seperti bukan seorang pasangan kekasih dan lebih di pandang seperti kedua sahabat namun nyatanya Andrian dengan Zio bisa memberikan dan menunjukan kepada orang di luar sana bahwa mereka punya cara sendir sendiri untuk bertingkah romantis. mereka tidak di juluki seorang budak cinta melainkan teman yang aslinya pacar HAHAHAH

"iya sayang lo juga , beres nganterin lo gw pulang bersih bersih dan bakal langsung tidur deh" Andrian menjawab.

"besok aku kampus Ndri mungkin agak malam pulangnya soalnya masuk siang" ujar Zio berpamitan , Andrian hanya mengangguk sebagai jawaban setelah itu tidak ada obrolan lagi antara mereka.

Andrian memutuskan untuk segerah kembali masuk ke mobil tapi tiba tiba sebuah tangan melingkar di pergelangan tangannya itu membuat Andrian mengernyitkan dahinya bingung "kenapa?" Tanya Andrian memastikan "kamu sayang aku gak? " Tanya Zio, lagi lagi Andrian terkekeh tangan Andrian mengusap sambil tertawa kecil "iyalah gw selalu sayang sama lo apapun dan gimanapun keadaannya" Setelah mendengar jawaban itu Zio tersenyum senang "udah gih masuk gw juga mau pulang" Ujar Andrian.

Laki laki itu juga sudah mulai masuk ke dalam mobilnya sedangkan Zio juga sudah mulai masuk ke rumahnya.

sampai ruman Andrian menepati ucapnya yang tadi saat sedang berama Zio , andrian segerah keluar dari mobil memasukan mobil ke bagasi dan dirinya juga sudah mulai masuk ke dalam rumah dan langsung bersih bersi. butuh waktu kisar 10 menit untuk Andrian bersih bersih kenapa di tanya tidak mandi , karna dirinya baru sampai rumah jam sembilan jadi tidak mungkin Andrian mandi jam malam seperti itu suasana di rumah Andriani juga sudah cukup senyap karna mungkin semua orang di sana sudah pada terlelap  jadi tersisa hanya Andrian saja yang masih belum tidur.

.....

sedangkan di kediaman ruma Zio , di dalam rumah itu juga terlihat sepi Zio pikir mamanya sudah tidur karna kondisi rumah yang sepi tapi ternyata sang mama sedang menonton TV di ruang tengah  "mama" panggil Zio saat melihat sang mama yang asik nonton Tv "sayang , baru pulang ya?" tanya sang mama , Zio mengangguk sebagai jawaban.

"mama udah makan belum?" tanya Zio kepada orang tuanya itu sedangkan sang mama menggelengkan kepala sebagai jawaban "belum Zi , kebetulan uang mama lagi ga pegang uang , kenapa kamu laper ya?" sang mama kembali bertanya dan mimik wajahnya menampilkan wajah khawatir.

Zio tau apa yang ada di pikiran oleh orang tuangnya itu dirinya langsung menggeleng sebagai jawaban "zio sudah makan ko ma , ini Zio cuman mau ngasih ini , tadi Zio gak jadi ke kampus karna dosennya tiba tiba ada urusan , terus tadi pas mau pulang ternya ada Yogi temennya Andrian lewat terus ngajak aku ke studio akhirnya aku ngabisin waktu di sana sampai Andrian pulang kerja , terus pas pulang Andrian minta beli maso dulu terus Zio minta bungkusin buat mama" begitulah sang anak itu menjelaskan kepada sang mamanya dia menceritakan segala aktivitasnya seharian ini.

"ayo mama makan dulu keburu dingin baksonya" ujar Zio , sang mama pun nurut dengan anak  satu satunya itu sang mama ahirnya makan dengan di temani Zio "papa gak pulang lagi ya?" tanya Zio , sang mama itupun mengangguk sebagai jawaban.

begitulah kehidupan Zio di rumah , Zio hanya akan menghabiskan banyak waktu di rumah itu bersama sang mama , kalian bertanya di mana ayah Zio ? jawabannya adalah ayag Zio jarang pulang ke rumah , dia lebih milih menghabiskan banyak waktu untuk bekerja daripada harus berkumpul dengan Zio dan sang istrinya papa Zio lebih mementingkan bisnis daripada keluarganya.

****

pagi pagi sudah ada seseorang yang mengetuk pintu rumah Zio , untungnya Zio juga terbangun karna kelakso dari si pemotor yang berhenti di depan rumahnya itu , Zio langsung berlari keluar dan melihat seorang grab ojol sudah menunggu.

"ini dengan de Zio?" ujar mas mas grab itu , orang itu membawa sebuah kantok plastik dengan terdapat sebuah kotak di dalamnya , mas mas grab itupun memberikan itu ke Zio.

"atas nama mas Andrian tadi memesan ini dan dia minta pesenan ini di antar ke alamat rumah de Zio ini" ujar si tukang gab itu, ah ternyata dari Andrian pantas saja Zio awal awal tadi sedikit bingung kenapa ada orang grab pagi pagi seperti ini datang ke rumahnya padahal dia tidak memesan makanan ,ataupun ojol untuk mengantarnya keluar 

"udah di bayar?" tanya Zio kepada pegawai kurir itu , si kurir pengantar makanan itu mengangguk jujur dia menjelaskan bahwa Andrian sudah membayar makanan yang di terima itu.

Zio pun akhirnya kembali masuk ke dalam rumah , sang mama yang melihat sepertinya Zio habis memesan sesuatu "pesan apa kamu Zi?" tanya sang Mama penasaran , sang mama melihat ada dua kotak yang entah itu apa saja isinya.

"Andrian yang beliin , aku aja gak mesen apa apa ma" jawab Zio , akhirnya baik Zio ataupun sang mama duduk dan membuka bingkisan yang di kirimkan Andrian , Zio membuka box pertama dan melihat ada dua hamburger berukuran besar yang sangat cocok untuk porsi makan pagi , tak lupa juga Zio juga membuka kotak yang kedua di mana itu isinya seekor ayam yang ukurannya di lihat lihat seperti satu ekor ayam.

"banyak banget Zi Andrian beliin , ini beneran bukan kamu yang minta?" tanya sang mama memastikan namun Zio juga tetap pada jawaban jujurnya "aku beneran gak ada minta Sama sekali ma aku aja kaget kenapa tiba tiba pagi pagi buta gini ada mas ojol dateng ke rumah" jelas Zio sekali lagi.

selain mendapatkan makanan tak lupa Andrian juga memberikan dua cup gelas minuman untuk Zio , Zio sendiri curiga kenapa Andrian seniat ini membelikan dua porsi masing masing apa yan satu ini untuk sang mama? Zio juga melihat selembar kertas kecil yang memiliki banyak lipatan itu. zio membuka lipatan kertas itu dan melihat tulisan yang sangat rapi di dalam kertas itu

"morning sayang , udah bangun belum ? makanan dari gw jangan lupa di makan ya nanti kalo udah bangun mandi dulu terus di makan , gw beliin dua porsi tujuan gw sih sebenernya buat lo sama mama tapi terserah kalian gimana selamat menikmati makanannya Anak paut i love you"

begitulah isi surat yang di baca oleh Zio dari Andrian kekasihnya Zio tersenyum kecil saat selesai membacanya dan itu di lihat dari sang mama "beneran dari Andrian ya Zi? tanya sang mama yakin , Zio pun  mengangguk sebagai jawaban "iya , ayo mama sarapan juga ini juga Andrian niat beliin maa juga" ujar Zio memberitau yang mama , sedangkan mama Zio pun tersenyum senang mendengarnya dan kedua orang itu mulai menikmati makanannya.

Vote comenya sayang

THE BEST COUPLE TAEKOOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang