6: Cheating on you

389 46 4
                                    

Berada diantara perempuan dengan paras cantik pastinya adalah surga bagi laki-laki diluar sana, tapi entah kenapa Zean merasa tidak nyaman dengan situasi yang dihadapinya saat ini. Padahal member yang ada didekatnya semua bersikap sangat baik dan ramah kepadanya, tapi hatinya terasa gusar dan risau.

"Zean emang gugup atau gimana?"

"Eh? keliatan banget ya ci?"

"kayak panik gitu mukanya, haha lucu deh." Ucap Gracia seraya tersenyum melihat Zean yang salah tingkah.

"udah dong ci jangan digodain terus, kasian malu anaknya."

"Yaudah aku mau ke ci Shani dulu deh, see you Zean." Gracia bangkit dari duduknya dan meninggalkan mereka.

"Aku mau cari kopi dulu deh, kalian ada yang mau?" tanya Zean pada dua perempuan di sampingnya

"Gausah kak, makasih yaa." balas Ashel lembut

"Aku juga gak deh kak, makasihhhh." Kathrin membalas sambil tersenyum manis

"duh ga kuat gw disini lama-lama bahaya asli." batin Zean lalu meninggalkan mereka.

~~~~~~~~

Seorang perempuan yang sudah tak asing dengan FX Sudirman terlihat masuk ke dalam mall tersebut. Wajah yang juga tak asing di JKT48 dan di kenal sebagai salah satu member yang membantu mengangkat kembali nama JKT48 setelah masa-masa pandemi di tahun 2020 kemarin. Paras yang cantik dan outfit yang sedikit tomboy, tak heran jika dirinya memiliki penggemar yang banyak di group idol satu ini.

"waduh 20 menit lagi mulai lagi, kena omel ini mah." ucap wanita tersebut sambil mempercepat langkahnya.

Bruk...

"Aduh kak, kalo jalan liat-liat dong kopi saya jadi tumpah nih." Ucap Zean sambil membersihkan sedikit bajunya yang basah terkena kopi.

" Aduh kak maaf banget saya ga sengaja, lagi buru-buru banget maaf ya." balas perempuan tersebut lalu pergi begitu saja meninggalkan Zean.

"wah kampret ni cewek udah nabrak minimal bantu bersihin dulu kek apa kek, ini langsung pergi gitu aja." gumam Zean sambil berjalan menuju toilet.

Setelah membersihkan bajunya, Zean segera kembali ke theater untuk menonton penampilan JKT48. Sejujurnya ia tak berekspektasi terlalu tinggi atau semacamnya, toh dari awal dia memang tidak terlalu tertarik dengan dunia peridolan. Ya setidaknya itu yang dipikirkan manusia berotak labil seperti Zean. Pada kenyataanya ia sendiri menikmati pertunjukan yang disaksikan didepan matanya. Bahkan pada saat member melakukan Jikoshoukai ia mencatat nama-nama member yang menarik perhatiannya dan menurutnya lucu.

"Selamat siang semuanya!!"

"Siang!!!!"

"Seperti pizza yang dinanti-nantikan semua orang, selalu nantikan aku ya! Halo aku Marsha!!"

"Marshaaaa!!!!" Zean ikut berteriak bersama para wota yang lain.

Marsha yang bisa melihat Zean dari panggung berusaha menahan malunya karena harus ditonton oleh mantannya tersebut, tapi ia masih bisa bersikap profesional.

"Si gadis tomboy yang semangatnya meletup-letup, aku Zee!!"

"Zee!!!"

"Loh itu kan mbak-mbak yang tadi nabrak gw anjir." ucap Zean sambil memperhatikan wajah gadis itu matang-matang.

Setelah cukup lama menikmati penampilan para member hari ini, seperti biasa akan ada sesi foto bersama diakhir penampilan mereka. Dulu mungkin para member akan melakukan handshake dengan penonton theater pada hari itu, namun sejak masuk ke JKT New Era sepertinya event itu belum diadakan kembali mengingat pandemi kemarin yang harus membuat setiap orang harus menjaga jarak satu sama lain. Sesudah melakukan sesi foto bersama, maka selesailah theater pada hari ini. Para member pun kembali ke backstage dan para penonton terlihat mulai meninggalkan theater. Begitu juga dengan Zean, ia pun beranjak menuju ke backstage untuk memberikan minum untuk Marsha.

Cinta di Balik Panggung [JKT48 Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang