Mantan!? [Boboiboy x Reader]

CHAPTER 2

"beri perhatian kepada semua nye....kamu semua akan berjumpa Laksamana (Name), dia lebih lama kat sini dari kamu semua...dia pandai berlawan, kamu perlukan dia untuk membimbing kamu semua."

Ucap komandan Kokoci dari layar hologram kepada mereka berempat yang membuatku mengibaskan rambut dengan pedenya karena pangkatku lebih tinggi dari mereka,mereka memang hebat bahkan bisa melebihi Laksamana Tarung ,tapi bukan berarti mereka lebih hebat dariku.

"halo para pemula~,panggil aku yah kalau kalian perlu bantuan~,(⁠◠⁠‿⁠◕⁠)",aku mengedipkan satu mata dengan sombongnya sambil melihat mereka dengan tampang sombong pada junior² bokem itu.

"Haiya! sombongnya kau ni!!",komen si Ying sambil menyipitkan matanya padaku,pengen ku sleding,tapi kasian,dia anak orang

"serah aku lah!,namanya aku hebat!,so..You must obey all my words!!",ku balas dengan jari tengah pada Ying saat aku mulai keluar dari ruangan itu,males berantem sama tu Bocah.

Komandan yang masih melihat dari layar hologram pun hanya bisa diam karena kelakuanku memang agak laen,kalau di larang nanti yang ada pesawat luar angkasanya papa Zola ini bisa meleduk kalau aku ngamuk.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

aku pun berjalan di lorong besar yang ada di pesawat luar angkasa itu,gue sih jujurly males sama mereka berempat,karena jujur saja mereka menyebalkan—maen keroyok + main kawan.Jadi kalau by one selalu bawa kawan.

Jadi mager kalau lawan mereka,apalagi Boboiboy,memang lawan satu orang,tapi bisa berpecah.memang asw sekali..tapi aku sudah menerima itu,walaupun menurutku curang.

Aku mulai berjalan menuju kamarku yang ada di pesawat itu,lagipula kenapa Hang kasa si kakek tua itu menerima Boboiboy sebagai muridnya?,kenapa enggak aku?,aku malah dilatih sama Laksamana Tarung,bukan Hang kasa—Bayangin aja Laksamana Tarung kebalnya itu Sampek bisa memakan biskuit mematikannya Yaya tanpa pingsan sekalipun.Bagaimana denganku yang jadi muridnya Laksamana Tarung?

kalau kalian jadi aku,pasti kalian sudah mati  melayang tepat di luar angkasa,aku pastikan itu...lagipula hanya aku yang bertahan dari sekian banyaknya murid yang dibimbing oleh si Tarung itu.

aku mulai masuk ke kamar ku yang luas,lalu mulai berbaring dikasur,kamarku 11-12 dengan kamar Yaya dan Ying,bedanya aku warna ungu fancy dengan ukiran-ukiran architecture yang aesthetic seperti permintaanku,lagipula kamar ini sebagian besar dananya dariku,karena ini kamarku.

Aku berbaring sambil memikirkan adik kecilku,siapa lagi kalau bukan Casventa?...dia adikku yang imut,tapi kasar nya nauzubillah minzalim,mungkin karena sifatnya turun dari aku?.Entahlah tapi iya mungkin..cuman pandai sekali dalam akting dan poker face,Sama sepertiku.Jadi kalau ada misi yang tidak bisa kukerjakan sendirian,biasanya aku mengajaknya—karena tampangnya bisa memperdaya para manusia,bahkan alien sekalipun.

aku baru dikenalkan oleh Komandan karena selama ini aku menolak untuk bertemu dengan mereka,karena mendengar nama Boboiboy.Tentu saja selama mereka ada di TAPOPS bahkan kehancuran markas TAPOPS pun aku tidak muncul karena ada Mantan..aku terus bersembunyi..sampai hari ini aku baru dikenalkan oleh mereka melalui Komandan Kokoci,tentu saja mereka kaget,tapi juga lebih waspada padaku,karena mereka tau aku lebih hebat dari mereka,menurutku sih.

Terlepas dari semua pemikiran itu,aku mulai melihat kearah handphone ku dan mulai melihat ke online shop,biasa.Mau belanja dulu,sekalian transfer money ke rekening adikku tercinta,dan menelepon seseorang untuk mengawasi pekerjaan para karyawan ku dalam bekerja,sekalian nelpon wakil ku untuk menanyakan tentang keadaannya selama ini mengurus perusahaan ku,aku biasanya hanya mengirimi konsep gaun,sketsa gaun atau pakaian yang aku gambar kepadanya agar dia yang proses selebihnya.

Karena aku juga bekerja jadi Laksamana disini,aku malah ditugaskan bersama Komandan Kokoci untuk mengawasi bokem-bokem itu, sia-sia effortku untuk mencari wakil yang setia hanya karena tugas gak ngotak ini,tapi aku sudah diliburkan selama 2 Minggu,dan seminggu nya aku di skors...ya....jadi mau gimana harus menerima nasib saja.

aku sudah ingin menerima misi saja,biasalah,udah kesel sama sekolah GK ngotak itu beserta Mantan dan para bestai-bestai nya,jadi pengen numbuk orang,tapi sayang aku belum dapat misi.

Suara

nada sebuah biola pun mulai terdengar dari handphone ku,dan tentu saja itu adalah nada dering khusus yang aku pasangkan jika aku akan mendapat misi.aku mulai mengambil handphone ku dan mematikan suara itu,dan mulai bersiap-siap untuk mendengar apa misi ku..

TO BE CONTINUED~