FLASHBACK OFF
Yaya yang tergeletak tak berdaya di tanah, Gopal yang pingsan tergelantung di ranting pohon besar akibat dihantam dan dicampak dengan keras, fang yang diperangkap dalam jeruji kayu yang keras. Dan ying dengan keadaan nafas yang tersengal-sengal akibat pertarungan yang sudah berjam-jam terus dilakukan. Walau begitu dia berjongkok membelakangi Yaya untuk melindunginya dari serangan lain.
"Aku tahu rancangan buruk kau!, kembalikan Databot dan serahkan diri!"
Fang berteriak kearahku dengan tatapan kesal, dia sangat kesal karena aku malah mengkhianati Tapops dan malah ingin memporak-poranda kan Tapops agar bisa mendapat beberapa Power sphera untuk kepentinganku. Bukan, kepentingan orang lain.
"Serahkan diri?, tidak akan pernah. Kau pikir aku mau?"
Aku terkekeh miris dengan suruhan Fang yang menurutku terlalu basic.
"Ish! Budak ni...!"
Fang geram dengan kata-kata ku, yang malah membuatnya semakin kesal akibat sifatku yang menurutnya menjengkelkan dan perlu dipukuli. Dan untuk sekarang, aku tidak peduli apapun lagi kecuali memberikan bola-bola besi ini pada wanita itu.
Aku mulai mengarahkan mata kearah kiriku, melihat Boboiboy yang kelelahan akibat kewalahan melawanku, dia berpecah menjadi tujuh hanya untuk melawanku, bahkan dia memakai fusion nya untuk menghentikanku.
Tapi sayang, bukan nya bisa menghentikan ku, tapi malah dia yang dihentikan oleh mayat-mayat mati.
".... Menghalangi jalan."
Mataku melihat kebawah kakiku yang menginjak tanah dengan kaki tanpa alas, dan sebuah bayangan menahan pergelangan kakiku agar aku tidak kabur.
"Trik bodohmu malah makin membodohimu."
Aku memberitahunya, membuat Fang terbelalak dan segera mengubah rencana dalam se persekian detik menjadi memerangkap ku seperti kepompong. Sebelum dia melakukan hal itu, aku segera melompat kebelakang menghindari semua bayangan-bayangannya
Kartuku hanya bisa dipakai sehari sekali. Rabbyta kehabisan masa pemakaiannya, aku hanya bisa menggunakannya besok jika aku ingin memakainya lagi. Aku terlalu gegabah sampai tidak melatih masa pemakaian kartuku.
Sirentya hanya bisa kugunakan dalam air, aku harus berpikir dua kali karena Boboiboy pasti bisa membekukan seluruh danau memakai Ice jika aku melawannya dalam air, yang ada aku yang malah masuk perangkapnya.
Galaxya bisa saja kugunakan. Tapi itu terlalu beresiko yang malah akan membuatku kehilangan kendali, bisa saja karena kartu itu aku malah muntah darah sampai aku kehabisan darah.
Dan yang belum kupakai sampai saat ini adalah salah satu kartu dengan tokoh wanita gaib paling legendaris, penguasa lautan. Diatas Nyi Roro Kidul. Sri Gusti Kanjeng ratu kidul. Aku tidak tau siapa nama aslinya, entahlah, aku dapat dari internet. Tapi setidaknya ini membantu, hanya saja aku akan kehilangan kendali.
Aku mendapat kartu ini sesuai dengan harga kematianku, bodohnya dulu aku meloncat dari pesawat angkasa Tapops yang sedang di auto pilot dengan ketinggian 12.000 di atas kaki.
Aku bodoh, sangat bodoh sampai makhluk gaib seperti itu mengasihani otak bodohku dengan menyerahkan setengah dari dirinya untuk membantuku. aku pikir aku hanya tenggelam beberapa jam saja, ternyata aku tenggelam selama beberapa hari dan terdampar didekat pantai selatan.
Awalnya kupikir aku hanya bermimpi sedang menemui seorang ratu jawa yang amat cantik jelita di akhir hayat ku, ternyata yang aku mimpikan adalah kenyataan yang malah membuatku terikat dengannya sehingga aku mengumpulkan satu kartu legendaris lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantan!? [Boboiboy x Reader]
Fanfiction(Name): " Gue? Balikan sama mantan!?, fak kata gue! Ogah banget anjer!" (Name) adalah seorang gadis pemilik perusahaan Fashion designer yang dia dirikan sendiri, dan dengan usahanya sendiri, dibantu oleh 4 orang sahabatnya. Dibalik semua kesempurnaa...