SEBUAH KEBAHAGIAAN

11 7 0
                                    

Lanjut lagi nih (⁠^⁠^⁠)

*Oh iya, sekarang aca sudah pindah ya ke ruang rawat inap,karna emang kondisinya sudah cukup membaik

"Ini buburnya dimakan ya mbak aca,permisi"ucap suster itu sambil menaruh makanan diatas meja lalu pamit keluar

"Makasih sus"ucap aca

"Nah karna sekarang kita sama² sudah punya makanan masing²,kita makan dulu yok"ajak Alaska

"Aca,kamu biar kakak yang suapin ya"ucap askar dan mengambil bubur diatas meja

"Ngga perlu kar,biar gw aja yang nyuapin aca. Kan Lo dari tadi sudah jagain aca, sekarang gantian biar gw yang jaga aca"ucap Alaska  sambil merebut bubur yang ditangan Askar

"Ya udah gapapa, dihabisin ya buburnya aca cantik"ucap Askar melihat aca dengan senyum manisnya

"Makasih ya kak Askar,kak Alaska,karena kalian selalu ada buat aca"

"Sama²"ucap Askar

"Nih suapan pertama buat cewek terkuat sedunia"kata Alaska

"Tapi kakak gimana makannya?"tanya aca

"Kakak bisa nanti makannya,nih Aaaaa"Alaska menjawab dengan tulus lalu menyuruh aca membuka mulut

//Aca memakan bubur itu

"Pintar banget sih cantik,kamu harus makan yang banyak biar cepat sembuh.
Ini suapan kedua buat cantiknya kami yang selalu memberikan semangat dan juga sebagai pendengar terbaik ,Aaaaa"lagi dan lagi Alaska menyuruh aca membuka mulut untuk makan

"Makasih ya kak"ucap aca lalu memakan bubur itu

"Ini suapan ketiga untuk cewek yang selalu memprioritaskan kebahagiaan orang daripada kebahagiaannya sendiri,nyiuuuuuuu pesawat datang,awas awas pesawatnya jatuh,Aaaaaa"ucap Alaska sambil memperagakan pesawat terbang

Aca tertawa lalu memakan bubur itu. Jangan tanya tentang Askar,pasti sekarang dia sedang memperhatikan adegan itu didepan matanya,tak ada rasa sakit dihatinya,melainkan rasa senang karna aca sudah bisa tertawa kembali seperti semula. Karna baginya keceriaan aca adalah obat untuk dirinya yang selama ini terluka.

Setelah semua selesai makan,aca kembali memikirkan keadaan Chika.

"Kak,Chika??"tanya aca

"Chika kenapa,hmm?" tanya Alaska dengan suara lembutnya

"Kak tolongin cika,pasti Cika dimarahin mama nya,karna ga pulang ke rumah"khawatir aca

"Iya cantik,, nanti kakak cari cika ya"ucap Alaska

"Kenapa ga sekarang aja kak,kasian Cika "ucap melas aca

"Sekarang ga bisa,kalo kami pergi nyari cika,kamu dengan siapa?"tanya Alaska

"Aca sendirian gapapa kak, yang harus dipikirkan sekarang itu cika,kak aca minta tolong,tolong cariin Cika kak"pinta aca

"Udalah ska, sekarang kita cari cika aja,daripada aca terus²an khawatir gini"ucap Askar kepada Alaska

"Ya udah,kami pergi cari Cika ya,kamu jaga diri baik-baik disini"ucap Alaska

"Nanti kalo kamu butuh apa²,tekan tombol ini ya"ucap Askar lalu menunjukkan sebuah tombol kepada aca

"Iya kak,hati² ya"ucap aca

"Iya, Assalamualaikum"ucap Askar dan Alaska serempak

Askar dan Alaska pergi mencari Cika. Mereka mencari keberadaan Cika demi aca,sedangkan aca malah kepikiran masalah orang tua nya

IMPOSSIBILITY LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang