⌗ HAPPY READING! ⌗
────────────────────────
"Sometimes, we just need time to understand unspoken feelings."
━━━Rangga Zeandra.🪐🪐🪐
Saat sedang asiknya memakan kue coklat yang dibelikan oleh Cilla, keheningan terjadi begitu lama karena memang temannya sibuk dengan handphone.
"Ell," panggil Cilla setelah memecahkan keheningan yang terjadi ia sudah bosan bermain handphone-nya sendiri.
"Kenapa, La?"
"Mau cerita yang tadi siang, nggak?" tanya Cilla lalu mengambil bangku dan duduk di sebelah kasur milik Ell.
"Iya, aku udah kepo dari tadi. Berasa digantung aja," Ell memasang telinganya dengan benar, karena memang gadis itu ingin mengetahui semua tentang Rey. Walaupun tidak semuanya Cilla tau tentang kehidupan asli Rey.
"Buset dah, tapi hubungan kamu sama Kak Rey gimana? Digantung juga, nggak?"
"Nggak tau lah, tapi aku berasa digantung sih."
"Ya ampun kasian banget yaa temen aku, udah jadi anak pindahan yang nggak kenal siapapun. Ditambah lagi digantung, gimana rasanya Kak?"
"Rasanya? Dijamin dibikin nangis terus dong!"
"Ya kode lah, dikit-dikit mungkin aja Kak Rey juga peka."
"Nggak segampang itu. Kamu tau kan kalau Kak Rey udah kayak es batu berjalan, La?"
"Iya sih, tapi kan bisa aja Kak Rey nungguin kamu bicara dulu tentang hubungan ini."
"Nggak mungkin sih. Mungkin aja dia cuma gabut, kan?"
"Ya kali gabut nya mainin perasaan orang kan gak waras, Raquelle." Kesal Cilla sembari mencubit pelan lengan Ell sampai gadis itu meringis pelan
"Udah lah kenapa jadi bahas ini coba?" tanya gadis itu keheranan, yang awalnya ingin bahas tentang markas Rey kenapa jadi nyasar ke hubungan dia yang friendzone.
"Lah iya ya! Aku lupa."
"Heleh, lupa apa ngelupa nih La?"
"Lupa beneran, Ell. Tapi kalau tentang Kak Raksa sih bisa dibicarakan baik-baik kok."
"Iya dah si paling bucin."
"Kenapa? Kamu mau juga? Biar nanti aku coba bilangin ke Kak Rey kalau Ell minta hubungan yang serius."
"Apa sih, La! Nggak gitu juga astaga," Ell menepuk dahinya pelan, karena tak habis pikir dengan temannya itu.
"Bahas tentang markas aja, yang ini nanti kalau bahas markas dah selesai."
![](https://img.wattpad.com/cover/328035289-288-k853849.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Control and Soul. (On Going)
Teen FictionDi tengah semilir angin malam Kota Bandung, Raquelle Luvena hidup dalam kedamaian sederhana. Gadis polos dengan senyuman lembut itu tak pernah menyangka bahwa pertemuannya dengan seorang lelaki akan mengubah segalanya. Reyyan Devara Aldrich bukan se...