Arof. kenapa? kenapa dia menjauhiku, siapa perempuan itu? siapa perempuan yang selalu bersama nya?
Senin, tepat setelah 3 bulan aku bertemu dengan Aksara (dibab aksara setia) aku tidak pernah berbincang dengan Arof. 3 bulan loh?? aku berpikir 'kenapa Arof tidak seperti dulu?' Arof yang selalu ceria tiap bertemu dengan ku, Arof yang banyak bicara, Arof yang hangat, Arof yang aku cintai. Senin itu aku tak mau banyak berpikir negatif, tidak baik! jadi langsung saja aku samperin Arof nya, aku berjalan menuju kelas Arof, kelas 2-3. Baru saja ku masuki kelas nya, disana aku langsung melihat Arof dan Kinanti yang duduk di atas meja Arof, gilaaa.. mereka cocok banget berdua! sama-sama keren.. beda jauh sama aku. kinanti cantik banget, aku?
Aku memandangi mereka berdua, ku pasang senyum canggung ku "eh.. sibuk ya.." ucap ku. mereka hanya memperhatikan ku apalagi si Kinanti.. tatapan nya judes banget.. sebelum akhir nya Arof berdiri dan berusaha untuk mengejar ku tapi Kinanti menahan tangan nya. Aku hanya berjalan menjauh dari kelas tersebut, aku merasa sedih, apa benar Arof menggantikan ku? bagaimana dengan Kak Bening? apa Arof sudah melupakan nya juga? hubungan kami baik-baik saja hingga sosok Kinanti ini datang.
***
Akhirnya berbulan-bulan aku dan Arof tidak berbicara, tidak saling mengirim pesan. Saat berpapasan pun kami hanya saling melirik tanpa berkata sepatah kata, jujur aku sedih, tapi untung nya Aksara selalu saja bisa memperbaiki hati ku yang sedang hancur, senyum nya yang goofy-ah selalu berhasil membuat ku tertawa.
Tibalah saat ujian kenaikan kelas, Aku dan Aksara sering bertemu untuk belajar bersama (sebener nya Aksara modus sih) aku berusaha untuk tidak sedih, aku berusaha merelakan Arof dan Kinanti. Mungkin memang bukan aku jodoh nya, mungkin memang bukan aku yang disebelah Arof sekarang. Seminggu setelah ujian kenaikan kelas sekolah Wirasena meliburkan siswa-siswa nya, aku dan Aksara memutuskan untuk jalan-jalan.
"de jalan yuk nanti, ke mall aja gimana?" tanya Aksara.
"ra, aku tau mau kemana, aku tau mall yang ada taman nya itu. sepertinya seru, mau ga?" balasku.Jadi singkat nya kami akan jalan ke mall terkenal di Bandung itu yang ada taman nya, itu sih yang aku tau. Aku dan Aksara bertemu di mall nya, kita langsung saja jalan-jalan dan berkeliling mall itu, hari itu asik banget. Mulai dari Aksara yang menemani ku beli kaset music, berfoto ditaman, membelikan ku makanan (split bills sih, aku tidak mau membebani Aksara). Kita berjalan menuju sebuah photobooth, Aksara yang mengajak ku. dia menggunakan aksesoris mahkota princess, aku menggunakan topi cowboy, HAHAHAHA kalau aja kalian tau! Aksara imut banget pas pake aksesoris putri seperti itu.
***
ASTAGA!! Hari cepat banget berlalu, sekarang aku sudah kelas 3 SMA, aku? 3 SMA?. Saat SMA kelas 3 semester satu kita masih boleh ikut ekstrakurikuler, aku tataboga, Kala masuk seni Bersama Arof dan Jaeger, Aksara futsal. Sekarang aku sudah kelas 3 SMA aku dapat jurusan IPA Biologi, menjadi dokter adalah Impian ku sejak kecil. Aksara dapat jurusan IPA Fisika, Kala adik nya mendapat jurusan IPA Fisika dan Arof mendapat jurusan IPA Kimia. Kaget tidak, kalau kita semua anak IPA? Sama, diawalnya aku juga sangat terkejut.
Jelas saja kita semua pisah kelas, aku masih sering mengirim pesan ke Aksara, aku juga masih sering melirik Arof dari jauh, GILAAAAAA dia makin lama makin ganteng parah! (padahal pas kelas 10 dia aneh banget) tapi Aksara juga tidak kalah, dia makin tinggi makin ganteng parah, apalagi Kala, semenjak dia dekat dengan Jaeger dia jadi makin cantik, aduh kalap banget ya. Tapi aku? Hehehe sama saja, aku tetap Kaede yang kalian kenal, aku tak akan berubah se drastis itu.
***
Arof pov
HAH? Demi apapun gue dapet IPA Kimia, akhirnya selama ini les sama Kinanti emang ngaruh banget buat gue, (kalian pasti bertanya-tanya ya..)
Jadi gue selama ini bukan menjauhi Kaede atau pacarin cewe lain, mana mungkin gue jauhin cewe yang gue suka sih? Tapi nyata nya, gue les sama Kinanti si mata duitan ini supaya deketin Kaede lewat pintar nya otak gue, HAHAHA pasti Kaede bangga sama gue, dan pasti.. mama disana juga bangga sama gue.
Sebenar nya gue sadar kok pas Kaede lirik-lirik gue dari jauh, tapi yang ngalangin gue juga gak kalah ganteng dan gak kalah popular dari gue, ya, siapa lagi kalau bukan si Kembar Setia, khusus nya si Kakak. Aksara Setia, fans nya banyak banget, dia ketua club sport, dia bisa olahraga apa saja, beda dengan gue walau gue tidak sebodoh itu dalam sport. gue bisa memainkan alat music apa saja, gue gak kalah telak ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PELANGI
Romance"Ku ingin cinta hadir untuk selamanya Bukan hanyalah untuk sementara Menyapa dan hilang Terbit, tenggelam bagai pelangi Yang indahnya hanya sesaat 'Tuk kulihat dia mewarnai hari Tetaplah engkau di sini Jangan datang lalu kau pergi Jangan anggap hat...