Ada kalanya aku merasa sembuh
Pada luka yang dulunya membiru
Namun,
Tiap temu kita yang tak pasti
Lukaku masih terasa baruAda kalanya aku merasa lega
Akan lukaku yang mulai mereda
Namun kenyataan nya,
Bertemu kembali denganmu adalah rasa rindu yang menggebu-gebuAda kalanya aku mulai lupa
Pada setiap hal tentang sosokmu
Namun lagi dan lagi,
Pertemuan kita yang tanpa sengaja ini
Mampu membangkitkan rasaku yang dulu hampir berada di titik gila dalam mencintai mu
KAMU SEDANG MEMBACA
Penikmat Luka
Poesíahanya berisi sebuah untaian aksara yang hanya mampu ku tulis tanpa pernah berani ku ungkapkan secara lantang