Kecurigaan

2.1K 132 19
                                    

++++Revenge+++++

Di tengah perjalanan mereka yaitu di sebuah daerah pinggir hutan, mereka mulai kelelahan. Hari pun sudah sore.

"Berapa lama lagi kita akan berjalan?" Keluh Naruto yang mulai kelelahan karena terus berjalan. Dan tidak hanya Naruto, semuanya pun sudah lelah.

"Bagaimana kalau kita istirahat sebentar?" Tanya Sakura yang sudah lemas.

"Ya, kita akan istirahat." Kata Sasuke sambil mengelap keringat di pelipisnya.

"Akhirnya~" Naruto langsung merebahkan tubuhnya di bawah pohon. Yang lain pun mendudukkan diri di bawah pohon yang sama.

"Bagaimana kalau kita bermalam di sini?" Saran Sakura sambil membaringkan dirinya. "Lagipula hari sudah mulai gelap. Ya kan, Sasuke-kun?" Lanjutnya.

"Hn. Terserah." Jawab Sasuke lalu menyenderkan dirinya di pohon itu dan memejamkan matanya.

Sakura melirik Sasuke. "Haah~ sepertinya dia kecapekan."

"Kalian istirahatlah saya akan mencari kayu bakar dan makanan." Ucap Juugo yang beranjak untuk berdiri.

"Kau hebat juga bisa bertahan." Ucap Bee. Dia heran kenapa Juugo masih kuat untuk melakukan sesuatu.

"Ya, itu sudah sebagian dari tugas." Balas Juugo lalu berjalan menjauh masuk ke hutan.

"Dia aneh sekali." Gumam Naruto tapi masih bisa terdengar orang lain.

PLAK!

Sakura memukul kepala Naruto.

"Ouch! Apa yang kau lakukan?!" Teriak Naruto sambil memegangi kepalanya. Sementara Sakura masih menatapnya dengan sinis.

"Kau tidak sopan. Bagaimana pun Juugo selalu berusaha melindungi Sasuke-kun. Kau harus menghormatinya." Kata Sakura.

"Hmph!" Naruto memalingkan wajahnya.

"Hei. Apa kita akan berperang?" Tanya Bee.

"Haah?! Perang? Apa maksudmu?" Naruto mendudukkan dirinya.

"Kau bilang kita akan menghadapi kerajaan Hyuuga. Itu berarti kita akan berperang." Kata Bee. Mereka berpikir sejenak. Benar juga, kalau mereka saling menyerang itu artinya mereka juga berperang.

"Tapi kan kita hanya menyerang satu kerajaan saja." Kata Naruto. Yang lain menghela nafasnya. Ternyata pewaris raja Uzumaki itu memang bodoh. Apa jadinya kalau dia memimpin kerajaannya.

"Itu sama saja baka!" Sakura memijit pelipisnya. Dia heran, kenapa Sasuke tahan dengan orang seperti ini?

"Apa persamaannya?" Pertanyaan dari Naruto membuat Sakura semakin jengkel. Dan Sakura memilih menjauh dan duduk di samping Sasuke.

"Aku menyerah. Kau memang bodoh." Kata Sakura.

"Kau memang bodoh~ buat orang repot saja~" Ejek Bee dengan nada rap nya.

"A-apa?! Aku tidak sebodoh itu tahu!" Sangkal Naruto dengan wajah merah karena marah.

"Urusai, Dobe!" Ucap Sasuke yang terganggu.

╭(′▽‵)╭(′▽‵)╭(′▽‵)╯ GO!

Keadaan sudah gelap. Tapi Juugo belum kembali dan membuat mereka khawatir.

"Dia lama sekali." Kata Naruto sambil menumpukan kepala di tangannya.

Sakura menoleh. "Benar juga. Kenapa Juugo belum kembali." Sakura menengok hutan di dekat mereka.

Sasuke pun berdiri. "Aku akan menyusulnya." Sasuke berdiri kemudian berjalan menuju hutan.

"Hei, apa kau yakin?" Tanya Bee. Sasuke menghentikan langkahnya lalu menoleh.

"Kenapa?"

"Hutan itu berbahaya saat malam hari. Lebih baik aku menemanimu." Ujar Bee.

"Tidak perlu, aku bisa sendiri. Lagipula aku sudah terbiasa menelusuri hutan."

"Aku pernah dengar kalimat yang sama. Tapi kau malah berputar-putar di dalam hutan." Kata Naruto mengingatkan kejadian pertemuan pertama mereka sambil tersenyum meremehkan.

"Itu hanya kebetulan. Aku juga sudah lama tidak masuk ke hutan itu." Sangkal Sasuke.

"Oh ya, tapi hutan ini adalah hutan yang belum pernah kau masuki. Hutan yang pernah kau masuki saja tersesat, apalagi hutan ini yang baru pertama kau masuki." Perempatan jalan muncul di kepala sang raven. Dia cukup kesal dengan perkataan Naruto yang memang benar.

"Ck! Kalau begitu kau ikut denganku!" Tunjuk Sasuke ke arah Naruto.

Naruto berdiri dan menyeringai. "Baiklah, kita buktikan kalau aku benar."

Mereka pun memasuki hutan untuk mencari Juugo. Hutan terlihat sefikit terang karena malam ini bulan purnama dan itu memudahkan mereka.

"Hei, Sasuke." Panggil Naruto.

"Hn?" Jawab Sasuke dengan gumamannya.

"Aku masih curiga dengan Juugo."

"Asal kau tahu saja, Juugo adalah prajurit terpercaya kami."

Mereka berbicara sambil berjalan.

"Tapi-"

"Sudahlah kita harus mencari Juugo." Potong Sasuke.

.

"Kemana dia pergi?" Gumam Naruto karena mereka sudah berjalan jauh ke dalam hutan.

"Mana kutahu Do-"

JLEBB!!

Kalimat Sasuke terputus karena seseorang menusuknya. Sebelum jatuh ke tanah, tubuhnya sudah ditahan oleh Naruto.

"SASUKE!" Dengan segera Naruto menolehkan kepalanya ke arah pelaku yang ada di belakang mereka. Seketika ia membulatkan matanya terkejut saat mengetahui orang yang sudah menusuk Sasuke.

"K-KAU?!"

(o^^)o Bersambung o(^^o)

+++++Revenge+++++

RevengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang