"GALAKSAAAA"
Teriakan menggelegar dari luar kamar mengejutkan seorang namja manis yang sedang tertidur lelap.
Namja manis itu membuka matanya perlahan sembari menyesuaikan diri dengan cahaya matahari yang masuk melalui jendela kamarnya.Namja manis itu -Galaksa- beranjak dari kasurnya dan melangkah untuk melihat siapa yang berani mengganggu tidur nyenyak nya.
Dan setelah tahu siapa pelakunya, Galaksa menatap datar pelaku yang sedang melipat tangannya di depan dada yang menatap kesal pada nya.
"Ada apa?." Tanya galaksa datar
"Astagaa aksaa, kau pasti begadang
kan? ini sudah jam 6 kau tau." Lio kesal."Yaa kemarin aku memang begadang dan aku akan mandi sekarang."
Setelah galaksa berucap seperti itu, ia langsung kembali ke dalam kamar nya dan masuk ke kamar mandi yang berada di kamar nya.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•Galaksa dan ketiga sahabat nya sudah tiba disekolah. Sudah banyak fans-fans mereka yang berkumpul disana untuk melihat kedatangan para primadona sekolah mereka. Mereka berempat menuruni mobil bersamaan dan tersenyum menyala para fans mereka.
"Jiee kau sangat menggemaskan""
"Galaksa menikah lah dengan ku"
"Lio terimalah cintaku"
"Shaka aku mencintaimu"
"Kalian berempat menikah lah dengan ku"
Begitulah teriakan-teriakan dari para siswa(i) saat melihat kedatangan para primadona sekolah itu. Mereka berempat sudah terbiasa mendengar nya dan sering kali memberikan wink atau senyuman menggoda yang membuat para siswa(i) jatuh pingsan. Aneh bukan?
Ngomong-ngomong keempat namja manis yang dijuluki primadona sekolah ini sudah menginjak kelas 11 dan mereka sekelas.
Mereka berempat sudah memasuki kelas mereka dan mendudukkan diri mereka di kursi mereka masing-masing. Keempat duduk berdekatan dan membentuk sebuah kotak.
Keadaan di kelas cukup ramai sampai oada akhirnya kedatangan wali kelas, Irene membuat kelas itu menjadi tenang.
"Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan 4 murid baru disekolah kita. Saya harap kalian semua dapat berteman baik dengan mereka."
"Baik bu" Ucap para murid serempak.
"Kalian berempat masuklah"
Merasa dipanggil keempat orang itu memasuki kelas bergantian. Para murid yang melihat mereka merasa kagum. Bagaimana tidak, keempat lelaki itu terlihat sangat tampan.
"Silahkan perkenalkan diri kalian"
"Perkenalkan namaku nama ku Hasbyna Athara, kalian bisa memanggilku Athar" Ucapnya sambil tersenyum namun 3 detik kemudian wajahnya kembali berubah datar."Jaegar Arinando, panggil saja Jaegar" Ucap nya datar dan dingin.
"Ajiandra Adhitama, Jian"
"Caleo Adhitama, Leo"
"Kalian berempat bisa duduk di kursi yang masih kosong sekarang"
Keempatnya menganguk dan berjalan lalu mendudukkan diri mereka di kursi yang masih kosong.
Dann..
"Gotcha!" Batin keempat lelaki yang tak lain adalah Jaegar, Caleo, Athar dan Jian.Disisi lain ada seorang namja manis yang sedang mengumpat ketika mengetahui siapa murid baru itu.
"Sialan! Kenapa mereka harus pindah ke sekolah ini!" Batin Galaksa.
Dan yang lebih sial adalah Jaegar, orang yang paling galaksa benci duduk tepat berada dibelakang nya.