duapuluhtiga

1.8K 151 0
                                    

Hai hai hai kangen aku gak? Pasti kangen kan, maaf ya baru bisa update lagi soal nya lagi sibuk rl, aku usahain hari ini update nya tiga kali itung-itung bayar yang kemarin kan gak bisa update tuh.

"Shaka kiw kiw," teriaknya lagi.

Shaka semakin berjalan dengan cepat, ia paling malas saat bertemu dengan gadis bar-bar itu.

"Ih.. AA Shaka kenapa jalannya makin cepet si, kan eneng Grizzly gak bisa ngejar nya kaki Eneng kan pendek AA," teriak Grizzly tanpa malu.

Shaka berlari dengan kencang meninggalkan Grizzly yang seperti orang gila.

~••~

"Kenapa lu bang?" Tanya jemino saat Shaka masuk kedalam kelas.

"Jemino bangsat!" Kaget Shaka.

"Slow aja kali bang,"

"Lo ngapain si?" Bikin orang kaget aja.

"Gue mau ke kantin, kelas nya jamkos dari pada di kelas kan mending ke kantin,"

"Ouh gitu,"

" Ikut gue yuk bang," tanpa persetujuan Shaka jemino langsung menarik tangan Shaka.

Jemino dan shaka telah sampai di kantin mereka menuju meja mihen dkk dan kebetulan di sana ada kiela dan Grizzly.

"Gue gabung sini ya, tempat yang lain udah penuh," ucap jemino lalu duduk di samping mihen.

Grizzly dan kiela tidak memperdulikan kehadiran jemino dan shaka.

"Kak buruan duduk," ucap jemino.

"Gak," jawab Shaka malas.

"Heh Lo," panggil jemino pada Grizzly.

Grizzly masih tidak menangapi ucapan jemino.

"Woii, dia siapa si nama nya?" Tanya jemino pada mihen.

"Grizzly," jawab mihen.

"Heh Grizzly Lo duduk nya pindah sana," ucap jemino lagi.

"Budeg ya Lo,"

"BERISIK BANGSAT GUE TUH LAGI MAKAN LO GAK LIAT?! GAK PUNYA MATA YA!!" teriak Grizzly.

"Sabar," ucap kiela lalu melanjutkan makannya.

Shaka yang melihat Grizzly marah mendadak takut.

"Gila tuh cewe marah nya serem banget," batin Shaka.

"Ye biasa dong lagian juga gue bilang nya baik-baik,"

"Baik-baik mata Lo lima, Lo dari tadi ga ada tuh bilang nya baik-baik," jawab Grizzly, lalu ia mengalihkan pandanganya saat ia melihat ke arah belakang ada Shaka yang sedang berdiri.

"Eh ada aa Shaka," ucap Grizzly dengan imut.

Shaka menatap Grizzly ngeri, "punya kelainan kah dia," batin Shaka.

Grizzly bangkit dari kursi lalu ia bangun dan menghampiri Shaka.

"Sok atuh a, gak dapet tempat duduk kan?" Ucap Grizzly sambil menyelipkan anak rambutnya.

"Cih sok cantik Lo," ucap Marvin.

"Suka-suka Grizzly," ucap Grizzly sambil menatap Marvin garang.

"Dih caper," gumam Reyhan.

"Kalo suka pepet aja kali Rey, gak usah ngatain caper," ucap Jopi yang mendengar gumaman Reyhan.

"Apaan si Lo ga jelas dasar cabul!' ucap Reyhan kesal.

three twins brother [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang