s

1.3K 147 9
                                    

Ucapan dari siswa itu membuat gadis yg bernama Tina itu semakin terkejut, seakan tidak percaya dengan pendengarannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ucapan dari siswa itu membuat gadis yg bernama Tina itu semakin terkejut, seakan tidak percaya dengan pendengarannya.

"apa kau yakin?" tanya Tina.

"hm,,itulah yg ku dengar, lagian sejak pertama kali Wangji masuk sekolah ini, ia sudah mengejar-ngejar Yiyi, walau selalu di cueki oleh Yiyi" jawab siswa itu panjang.

"kalian bicarakan apa?" tanya seorang gadis lainnya yg baru masuk ke kelas itu dan sepintas mendengar mereka menyebut nama Yiyi.

"oh itu, rumor soal Wangji dan Yiyi yg pacaran itu" jawab siswa tadi.

"oohh, itu memang benar bukan rumor, bahkan Wangji dari semalam terlihat di rumahnya Yiyi, tadi pagi juga Wangji juga di rumah Yiyi" ucap gadis itu.

"kau tidak bohong kan Lisa?" tanya Jhonatan.

"memang kapan aku bohong, orang semalam kami makan malam bersama untuk merayakan pernikahan uncle Sean dan uncle Yibo" ucap gadis bernama Lisa itu.

"apa,,,jadi papanya Yiyi sudah menikah?" tanya Jhonatan dan temannya itu sangat terkejut.

"hm" angguk Lisa.

"iss,,Yiyi jahat sekali tidak mengundang kita, ayo kita cari Yiyi minta trakrir" sungut Jhonatan.

."ayo" jawab temannya itu.

Mereka berdua pun pergi meninggalkan Lisa dan Tina yg masih bengong, terkejut itu di dalam kelas.

"kau murid baru yg jatuh tadi itu kan!"seru Lisa memperhatikan Tina.

"hm,,memang kau tau Yiyi tinggal dimana?" tanya Tina.

"tentu saja tau, kami kan tetanggaan" jawab Lisa.

"jadi benar iya mereka pacaran" ucap Tina tertunduk lesu.

"begitulah, sepertinya kau mengenal Wangji!" seru Lisa.

"iya, dulu kami satu sekolah, dan Wangji orangnya sangat jarang berinteraksi dengan orang lain kecuali keluarganya" jelas Tina panjang lebar.

"tapi yg kami lihat tidak seperti itu, dia banyak bicara kepada teman-teman yg lain, terutama pada Yiyi. Menurutku mereka sangat serasi mereka sama-sama pintar meski masih pintaran Yiyi" ucap Lisa.

"kenapa kau yakin sekali kalo Yiyi itu lebih pintar dari Wangji?"tanya Tina.

"tentu saja, karna Yiyi di usianya yg baru 10 tahun dia sudah kelas dua SMP, sedangkan murid lain rata-rata umur mereka 13 sampai 14 tahun. Itu sudah membuktikan segalanya" jelas Lisa.

Lalu duduk di kursinya tidak lagi bicara.

Sedangkan di kantin, Yiyi harus merelakan uang sakunya habis di kuras oleh kedua teman laknatnya itu.

Meski mereka hanya berdua tapi jangan salah, mereka makannya sangat banyak.

"hah, habis uangku, ini semua gara-gara si Lisa ember" gerutu Yiyi melihat isi dompetnya yg tinggal satu lembar.

 cinta yang tidak tepatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang