epilog

3.2K 280 10
                                    

Suara telapak kaki bergema ditengah hiruk pikuknya desa Konoha, dengan satu tangan didalam saku dan tatapan datar yang senantiasa terpasang apik diwajahnya Sasuke berjalan mengabaikan beberapa tatapan-tatapan warga yang didominasi oleh para wanita

Tujuannya saat ini hanyalah pulang, setelah beberapa hari sibuk menjalankan misi sebagai ketua Anbu, Sasuke berusaha menahan gejolak rindu pada sosok yang menunggunya dirumah mereka

Kakinya berhenti melangkah didepan sebuah rumah dengan lambang Uchiha didepan gerbang utamanya, yang jika dibuka akan langsung berhadapan dengan halaman yang sangat luas, matanya berpendar memandangi segala penjuru hingga terhenti begitu melihat bunga matahari yang terlihat sangat subur. Dulu dia ingat alasan yang diberikan oleh Istrinya sebelum menanam bunga yang menyilaukan mata itu

"Sasuke, aku merasa kita harus menanam sesuatu di sana!! lihat! bahkan aku merasa kita sudah pernah menanamnya di sebelah sana!!"

Sasuke menghela nafas "Apa yang kau katakan usuratonkachi"

"Kau dasar brengsek !!, Aku bilang aku ingin menanam sesuatu dan sesuatu itu harus bunga matahari! kau mendengarku? hei Sasuke tunggu aku!!-"

Sasuke terkekeh geli mengingat hal konyol tersebut.

"Tadaima" Ujarnya membuka pintu berharap disambut dengan pelukan hangat atau minimal ciuman panas, tapi lihat, justru hanya keheningan yang menyapannya

Satu alisnya terangkat naik tumben sekali batinnya

Dia berjalan mengelilingi rumah, mencari satu sosok yang diinginkannya hingga sampailah kakinya di halaman belakang rumah ini yang berhadapan langsung dengan kolam ikan besar, persis seperti rumah masa kecilnya dulu. Disana berdiri sosok Istrinya yang sedang berdiri membelakanginya, tanpa menunggu lama dia segera menyusul kesana dan memeluk pinggang istrinya setelah sebelumnya mencari satu kecupan kilat dipipi yang mulai berisi itu

"Apa yang kau lakukan disini hingga tidak datang menyambutku pulang, hm?"

"Hehehe Sasuke.. Okaeri" balasnya, sebenarnya dia sudah mendengar dari tadi tapi karena terlalu asik dengan dunianya dia akhirnya mengabaikan suara Suami pencemburunya itu

"Ah! Sasuke lihat ini" Lanjutnya tiba-tiba seraya menyerahkan sebuah lembaran pada Sasuke. Alis Sasuke kembali terangkat, tangannya meraih lembaran yang disodorkan istrinya itu

"..Apa ini" tanyanya walau tidak dipungkiri hatinya menghangat melihat goresan tinta yang sangat indah ini

Naruto, yang berada dipelukan suaminya itu tersenyum lebar. Menyamankan diri dalam pelukan Sasuke dia kembali berbicara

"Entahlah, tapi aku merasa kita pernah bertemu dengannya. Sebenarnya beberapa hari belakang sejak kau sering menjalankan misi sampai berminggu-minggu aku sering bermimpi, Sasuke. Dengan dia, kau dan aku didalam mimpiku kita bermain dan menghabiskan waktu bersama. Aku pikir ini hanyalah sebuah bunga tidur hingga hal tersebut terjadi hampir setiap saat, untuk itu pagi ini aku pergi menemui Sai dan memintanya untuk melukiskannya, yaah walau sedikit kesusahan karena didalam mimpiku wajahnya selalu terlihat samar" Jawabnya panjang lebar

Sasuke yang mendengar jawaban dari Naruto semakin mengeratkan pelukannya "Hm.. bukankah ini aneh? kita mengalami mimpi yang sama"

Mata Naruto melebar, dia menolehkan kepalanya menatap Sasuke yang langsung dihadiahi kecupan singkat dibibirnya. Melihat respon menggemaskan istrinya Sasuke terkekeh geli "Apa ini? kau tidak percaya pada suamimu Dobe?" godanya yang justru dibalas delikan maut dari Naruto yang lagi-lagi dibalas kekehan Sasuke

"Ne ne ne Sasuke, apa mungkin..."

Alis Sasuke kembali terangkat naik, dia tau apa maksud istrinya namun dia yang sejek mereka menikah ini mempunyai hobi baru yaitu menggoda istrinya yang tsundere tapi Dobe ini

"Ehm.. Lalu apa kau sudah menemukan nama yang cocok" Tanya Naruto mengalihkan perhatian dengan wajah yang memerah

Dihari itu, angin berhembus pelan sinar matahari bersinar menerangi wajah manis Naruto yang tersenyum tidak sabar mendengar jawaban yang keluar dari mulut pasangan hidupnya ini.

Sasuke yang tertular senyuman Naruto hatinya seketika menghangat. "Hn?...tentu saja Sayang" Ujarnya seraya mengusapi perut Naruto yang terlihat menggembung dengan lembut, setelah melihat lukisan tersebut hatinya langsung memilih

















"Menma, Uchiha Menma putra Uchiha Sasuke dan Uchiha Naruto"

Dan cerita inipun berakhir dengan suara tawa Naruto dan senyum lembut Sasuke













Selesai

mau apa lagi?
udah end
end di indonesia artinya selesai
kayak lu sama dia
uhuk

btw

beberapa waktu lalu nemu post an ig, katanya Uchiha Sasuke itu chara anime terguanteng sejagad ahahahaha siapa dulu doong Papa Menma ni boss senggol dong eaak





see you di tempat baru nanti

✌🏻






A CHILD FROM NOWHERE
JANUARI 2023 - MAY 2024✨


beneran ini judulnya kan?
sedikit lupa gue cuk




[✓]A Child from NowhereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang