VLARIEON [ON GOING]

VLARIEON -00

"Bukan sebuah kebetulan jika kami di pertemukan dalam suatu kesempatan, mungkin saja tuhan menginginkan untuk kami saling mengenal agar selalu bersama selama di dunia"
-Vlarieon Gen1

*****

*****

WARNING⚠️

CERITA INI HANYA CERITA FIKSI, DIMOHON JANGAN SALAH LAPAK! DAN CERITA INI PURE HASIL PEMIKIRAN PENULIS!

*****

Dikala mentari telah menampakkan cahayanya, semua orang segera beranjak dari tempat tidurnya untuk melanjutkan aktivitas mereka.

Hari telah menunjukkan pukul 06.15, namun ada seorang anak laki-laki yang masih nyaman dengan posisinya sekarang. Tidur dengan posisi terlentang dan selimut yang membalut kakinya.

Alarm ponselnya sudah berdering sejak 15 menit yang lalu, tapi itu tidak membuat sang empu bangun. Padahal hari ini adalah hari pertama dimana dia harus mengikuti Masa Orientasi di sekolahnya.

Sampai pada akhirnya, alarm kembali berbunyi lagi dan kini berhasil membangunkan sang pemilik.

"Jam berapa sekarang?" monolognya dengan suara khas bangun tidur sambil mengucek mata.

Ketika melihat jam dalam ponsel, matanya terbelalak sempurna. "Fuck, gue kesiangan," ucapnya.

Dengan segera dia langsung lari ke kamar mandi dan membersihkan diri kemudian dilanjutkan dengan bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah.

Karena terburu-buru dia tidak sempat memakai dasinya, bahkan kerahnya belum dia rapikan dan juga rambutnya belum sempat dia sisir dan terlihat berantakan dalam keadaan setengah basah karena dia tadi keramas.

Dengan cepat dia meraih tasnya dan juga kunci motor lalu berjalan dengan cepat menuruni anak tangga, tidak lupa dia mengunci pintu rumah dan setelah itu menghidupkan mesin motor lalu beranjak pergi ke sekolah.

Sesampainya di sekolah, pintu gerbangnya ternyata sudah ditutup oleh satpam yang bertugas. Anak laki-laki itu memukul motornya sendiri dengan keras. Hal itu terdengar sampai di telinga satpam yang mengakibatkan kini kedua saling beradu mulut.

"Kamu tidak di perbolehkan masuk," ucap satpam itu.

"Pak tolong izinin saya masuk ini hari pertama saya masuk ke sekolah," mohonnya sambil menampilkan raut wajah memelas.

"Sekali saya bilang tidak tetap tidak, kamu ini anak baru bisa-bisa telat di hari pertama masuk sekolah," pekik satpam dengan nada tegas.

"Saya kesiangan pak, semalem saya gak bisa tidur," jawab anak laki-laki itu.