Menikah Dengan Dokter Kaya Raya (GreShan) | END

24

"Maaa" panggil Zean

"Kenapa sayang?" jawab Gracia memeluk tubuh mungil Zean

"Ty na?"

"Belum pulang Aunty nya, mungkin sebentar lagi. Kan ke rumah Oma dulu" balas Gracia

"Ty Ama?"

"Gatau sih"

Tak lama Zean mendengar suara mobil yang berhenti di depan rumahnya dan langsung meminta Gracia membuka pintu itu

"Tyyy" panggil Zean

"Zeann" jawab Chika langsung memeluk Zean

"Ty Ama" balas Zean

"Tadi macet tau"

"Udah, ayo masuk" ucap Gracia lalu mereka masuk ke rumah dan pergi ke ruang keluarga

"Aunty punya sesuatu buat Kamu" ucap Chika lalu memberikan boneka Dino pada Zean

"Aacih Ty" jawab Zean memeluk Chika

"Sama sama" balas Chika mengecup pipi Zean

"Kiss dulu dong"

Cup

"Aaa aku di cium cowo" ucap Chika memegang pipinya

Sementara Gracia hanya bisa tersenyum melihat interaksi Chika dengan Zean

"Hihihi" tawa Zean

"Tos dulu"

Puk

"Ih pinter banget kamu" ucap Gracia mengelus kepala Zean

"Eh?" ucap Gracia saat ada yang memeluknya dari belakang. Ternyata Sean yang memeluknya

"Kamu kenapa belum tidur?" tanya Sean

"Gapapa" jawab Gracia

"Tidur dong, udah malem tau" balas Sean

"Kamu udah makan belum?" tanya Gracia

"Udah, kalo bisa makan kamu juga boleh" jawab Sean mendusel pada leher Gracia

"Mesum" balas Gracia

"Ya gapapa lah"

"Mau ga jadinya?"

"Boleh" ucap Gracia menutup pintu balkon beserta tirainya

"Yaudah ayo" jawab Sean yang bersemangat

"Apanya? Orang aku mau makan" balas Gracia yang membuat Sean menjadi cemberut

"Kenapa Cemberut sih?" ucap Gracia memeluk Sean

"Gapapa" jawab Sean

"Bercanda Ayo" balas Gracia lalu Sean langsung menggendongnya ala Bridal Style

"IHH!"

"Diem nanti Zean nya Bangun" ucap Sean lalu meletakan Gracia di kasur

"IH!"

"Udah lama banget kayaknya ya Ge" balas Sean tersenyum Licik

"Jangan Rusuhh"

"Iya ga bakal, paling kamu ga bisa jalan besok'' ucap Sean mengelus pipi Gracia

"Itu mah sama aja" jawab Gracia

"Sekarang?"

"Terserah" balas Gracia

Lalu mereka melakukan hal yang di lakukan oleh pasutri lainnya. Singkatnya bikin adek buat Zean :>

Saat ini Sean bangun terlebih dahulu. Ia memandangi wajah Gracia, mengingat kejadian semalam Sean hanya bisa tersenyum puas

"Paaa...."

Sean melihat arah dari suara itu dan ternyata Zean yang memanggilnya. Matanya sudah berkaca-kaca

"Jangan nangis. Sini sama papa" ucap Sean mendekat ke arah box bayi

Hup

"Udah dong jangan nangis, kan udah sama papa kan"

"Adek mau apa sekarang?" tanya Sean

"Mik..." jawab Zean

"Mau mimik? Mamanya belum bangun, dot dulu ya" balas Sean lalu Zean mengangguk. Setelah itu Sean berjalan menuju dapur untuk mengambil stok asi di kulkas

"Ini dot" ucap Sean memberikan dot pada Zean setelah itu kembali ke kamar

"Masih ngantuk?" tanya Sean. Zean mengangguk

"Yaudah bobo lagi aja" lanjutnya sambil menimang Zean. Tak lama Zean kembali tertidur, Sean langsung menaruhnya di box bayi dan melepaskan dot itu dari mulutnya

"Mas..." panggil Gracia

"Dalem sayang" jawab Sean duduk di pinggir kasur

"Kamu abis ngapain?" tanya Gracia sambil memeluk Sean yang duduk

"Adek nangis tadi minta minum terus aku kasih dot" jawab Sean mengelus rambut Gracia

"Kenapa ga Bangunin aku?"

"Gapapa, kamu cape gara gara semalem" balas Sean

"Bantuin dong, aku ga bisa bangun" ucap Gracia setelah itu Sean berdiri dan langsung menggendong Gracia ala Bridal Style

"IHH! aku minta bantuin bukan Gendonggg!!"

"Biar Cepet" ucap Sean lalu membantu Gracia

"Sakit?"

"Sakit lah!" jawab Gracia

"Santai dong"

"Lagian kamu pake nanya" balas Gracia

*****

"Mamamaa"

"Kenapa sayang?" ucap Gracia memeluk Zean yang ada di atas perutnya

"Pa? Na?"

"Papa ya? Kayak nya masih jemput Aunty" jelas Gracia

"Ama...?"

"Bentar lagi sampe paling" jawab Gracia

"Dedek ngantuk?" tanya Gracia

"Kit..."

"Yaudah bobo aja, mama puk puk" balas Gracia lalu Zean meletakkan kepalanya di dada Gracia dan tak lama tertidur

Ceklek

"Loh, udah tidur?"

"Nungguin kamu dari tadi tapi udah keburu tidur" ucap Gracia

"Ya maaf, tadi nunggu Chika dulu" jawab Sean lalu hendak menggendong Zean untuk di pindahkan ke box bayi

"Ihh jangan, nanti kebangun"

"Kasian Kamunya Ge" balas Sean

"Gaa gamau"

"Yaudah deh terserah kamu aja" sahut Sean lalu merebahkan dirinya di samping Gracia

Cup

"Kamu ga ikut tidur?" tanya Sean

"Zean kan tidur siang mas" jawab Gracia

"Ya emang kenapa kalo Zean tidur siang? Kamu kan juga bisa tidur Ge"

"Iyaa, aku mau gantian sama kamu tapi.."

"Ohh gitu? Tapi katanya aku ga boleh pindahin Zean"

"Yaudah, bolehh" balas Gracia

TBC

Maaf kalo banyak typo

Maaf kalo gaje

Kasian Ci Ge Huhu

:'(

🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀