Menikah Dengan Dokter Kaya Raya (GreShan) | END

49

"udah tau salah kamu apa?" ucap Sean. Zean menganggukkan kepalanya

"Apa coba salah kamu?"

"Bentak mama.." jawab Zean

"Terus?"

"Gamau makan.." balas Zean

"Mau di ulangi lagi ga?" ucap Sean

"Engga.. maaf pa.." jawab Zean

"Jangan minta maaf sama papa, minta maaf sama mama sana. Mama sedih loh liat kamu kaya gitu" balas Sean

"Maaf..."

"Iya, sana minta maaf ke mama" Lalu Zean pergi ke kamar Gracia dan memeluknya

"Maaf mama.." ucap Zean

"Iya.. gapapa, jangan di ulangi lagi ya?"

"Iya.. Abang minta maaf" balas Zean

"Kiss dulu" jawab Gracia menunjuk pipi kanannya

Cup

"Udah mama" sahut Zean setelah mengecup pipi Gracia

"Ge" panggil Sean

"Hm?"

"Abang main dulu Gih" ucap Sean lalu Zean mengangguk setelah itu pergi keluar dari kamar GreShan

"Kamu mau ngapain Mas?"

"Mau sama kamu" balas Sean lalu duduk di samping Gracia setelah itu meletakkan kepalanya di paha Gracia

"Gajadi ke RS?" tanya Gracia

"Engga.. udah di tangani dokter lain" jawab Sean

"Wangi banget kamu Ge"

"Iyalah.. aku emang wangi" balas Gracia mengelus rambut halus Sean

"Iyadeh"

*****

"Kamu ngapain mas?" tanya Gracia

"Benerin sepedanya si Abang" jawab Sean

"Kenapa emang?" balas Gracia duduk di samping Sean yang sedang fokus

"Bannya bocor Ge.. jadi aku harus ganti bannya" jelas Sean

"Kenapa ga minta tolong sama pak Asep?" Pak Asep adalah satpam yang bekerja pada mereka

"Gapapa Ge.. sambil isi waktu aja" ucap Sean

"Masih lama?"

"Udah mau selesai kok" balas Sean lalu Gracia mengangguk

"Aku ke dalam dulu ya" ucap Gracia

"Iyaa" jawab Sean. Gracia pun pergi ke ruang keluarga untuk melihat anak anaknya bermain

"Adek ngapain?" tanya Gracia

"Ikan mama" jawab Christy menunjuk ikan di aquarium

"Ooh lihat ikan?" Christy mengangguk

"Udah makan Biskuitnya belum?"

"Udah mama" balas Christy

Cup

"Lucu banget sih kamuu. Anak siapa sihh" ucap Gracia mengecup pipi Christy berkali kali

"Mamaa" jawab Christy memeluk Gracia

Puk

"Abang kenapa?" tanya Gracia saat Zean melemparkan mainannya

"Mama jangan sama Kitty!" jawab Zean dengan nafas yang memburu

"Kenapa?"

"Abang gasuka!"

"Abang." panggil Sean yang datang

"Kenapa Abang kaya gitu sama adek?" tanya Sean membungkuk untuk menyamakan tingginya dengan Zean

"Abang gasuka kalo mama sama Kitty!" jawab Zean membentak Sean

"Harus banget pake bentak bentak gitu?"

"Abang gasuka sama Kitty papa" ucap Zean. Kali ini ia menurunkan nada bicaranya

"Kenapa?"

"Ada alasan lain?" jawab Sean. Zean terdiam

"Sana ke kamar dulu. Kamu harus renungin kesalahan kamu lagi" lanjutnya lalu Zean pergi ke kamarnya

"Mas.."

"Gapapa Ge.. aku gabakal pake nada tinggi ke dia" ucap Sean yang paham dengan maksud Gracia

"Abang itu lagi cemburu aja" lanjutnya

"Adek nangis?" tanya Sean. Gracia yang memeluk Christy mengangguk

"Maaf.." balas Gracia

"Kenapa minta maaf?"

Gracia menggelengkan kepalanya. Jujur Sean bingung dengan perkataan Gracia

"Gee" panggil Sean

"Hm?"

"Aku besok harus keluar kota.." ucap Sean

"Terus?"

"Jadi.. aku harus ninggalin kamu sama anak anak" balas Sean

"Gapapa.. berapa hari?" tanya Gracia

"Dua hari satu malam. Aku harus meeting bentar" jawab Sean

"Oke"

"Jangan nangis ya besok"

"Dih? Siapa yang mau nangis?"

"Gini. Besok yang nangis duluan bersih bersih kamar seminggu" ucap Sean

"Yaudah! Deal" jawab Gracia

"Oke"

*****

"Sana, keburu telat" ucap Gracia memeluk Sean

"Aku di rumah aja deh sama kamuu" jawab Sean

"Dih? Gak.. sana berangkat. Ada tanggung jawab yang harus kamu kerjain" bujuk Gracia

"Aaa~ aku mau sama kamu ajaa"

"Udah sana" balas Gracia melepaskan pelukannya

"Hmmm..."

"Sanaa.. kan cuma dua Hari mas" ucap Gracia

Jujur, Sean tidak yakin untuk meninggalkan Gracia dan anak anaknya. Selama beberapa tahun menikah, mereka belum pernah berpisah

"Udah.. anak anak gapapa sama aku, kamu jangan khawatir. Urus pekerjaan kamu disana, fokus aja" bujuk Gracia

"Nanti Videocall yaa" jawab Sean

"Iya.. nanti kalo kamu udah sampai telfon aja" balas Gracia

"Gee"

"Iya, udah sana berangkat. Aku gapapa sama anak anak" sahut Gracia

"Peluk dulu" ucap Sean lalu ia memeluk Gracia tak lama melepaskan pelukannya

"Sana, keburu telat" balas Gracia

"Aku titip anak anak ya Ge"

"Iya.. udah, malah nangis kamu" jawab Gracia

"Aku berangkat ya Ge" balas Sean

"Iyaa"

Setelah itu Sean berjalan meninggalkan Gracia. Perlahan punggung Sean makin terlihat jauh

"Ci" panggil seseorang

"Hm?"

"Zean sama Christy udah nungguin di rumah mami" ucap Chika

"Iya, ayo dek" jawab Gracia

TBC

Maaf kalo banyak typo

Maaf kalo gaje wkwk

Sorry ga sempet up kmrn hehew

Vote👊

:')

🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀🧀