Kumpulan Cerita Gender Bender, Body Swap, Possession

menjadi ibu pacar ku PART-3

Setelah mengantar buk nana yang berada di tubuhku aku dan maya kembali ke dalam rumah, di ruang tamu maya menjelaskan apa saja yang biasa di kerjakan buk nana, lalu maya sadar akan sesuatu ternyata dia sadar kalau aku tidak memakai atasan selama ini.

"Bay kamu gak Pakai bra ya? " Tanya maya.

"Bra? Aku gak tau cara makainya may" Aku binggung.

"Hadeh emang gak sakit apa? " Maya menghela nafas.

"Sakit sih may" Jawab ku malu.

Stelah maya mengajariku cara. Memakai bra walau aku masih gak tau caranya maya mulai berbincang bincang apa saja yang kulakukan selama di tubuh ibunya, saat masih berbincang tanpa ku sadari maya sudah terbaring di pangkuanku seperti seorang anak yang sedang bermanja ke ibunya, aku tau ini tubuh ibunya tapi apakah dia lupa kalau aku adalah pacarnya.

"Sayang kamu ngapain? " Tanyaku bingung.

"Aku kan suka tiduran di pangkuan mama" Jelas maya.

"Tapi aku ini bayu" Kelasku lagi.

"Ah Iya aku lupa! " Maya kaget sambil langsung bangun dari pangkuan ku.

Setelah pembicaraan yang agak canggung itu maya kembali mengajariku caranya menjadi buk nana, dari pekerjaan buk nana sebagai guru, barang barang antik, sampai pekerjaan rumah.

Jam menunjukkan pukul 21:00 sudah waktunya ayah maya pak bimo untuk pulang, dan benar saja suara mobil sudah terdengar di depan diiringi dengan suara gerbang yang terbuka.

" Papa pulang"teriak pak Bimo.

"Wah papa udah pulang" Maya yang menyambut kepulangan ayahnya.

" Mama mana? "Tanya pak bimo.

" Ma.. Mama lagi di kamar pa, MAMA papa pulang ni" Ucap maya sambil memanggilku.

Aku turun dari tangga dengan bersikap senormal mungkin sambil menyambut kepulangan pak bimo, akan tetapi aku dikagetkan dengan ciuman pak bimo ke bibirku dibarengi dengan pelukan eratnya.

Aku merasa jijik lantaran ini kali pertama aku dicium oleh sesama laki-laki, maya yang melihatnya pun ikut kaget sambil menutup mulutnya.

" P.. Pa madin ganti baju dulu sana papa bau" Ucapku sambil menutup hidung.

"Iya mamaku cantik" Ucap pak bimo sambil merayu.

Stelah pak bimo naik keatas untuk mandi aku langsung mengelap bekas ciuman itu sekuat tenaga, maya yang melihat hanya tertawa.

" May kenapa kamu gak bilang kalau bakal di cium "ucap ku ngambek.

" Hahaha kamu seharusnya tau dong " Ucap maya sambil masih tertawa.

Lalu setelah pembicaraan itu maya kembali ke kamarnya meninggalkan aku yang duduk di sofa, sampai sebuah tangan merangkulku dati belakang ternyata itu adalah pak bimo.

" Eh papa, ada apa pa? "tanyaku.

" Mama kok keliatan murung gini ada apa? "Ucap pak bimo.

" Gak apa apa, cuma kecapean aja kok pa" Jelas ku.

" Kalau ada sesuatu cerita aja ma" Ucap pak bimo.

"Gak ada kok pa, mama ccuma kecapean aja kok."ucap ku.

" Kalau gitu mama ke kamar aja buat istirahat "ucap pak bimo khawatir.

" Iya pa makasih udah perhatian"jawab ku.

Tampa kusadari aku mulai bersikap seperti seorang wanita atau buk nana? Entahlah Aku tidak tau, setalah itu aku pergi ke kamar buk Nana untuk berbaring sampai akhirnya tertidur.

Saat sedang tertidur Aku terbangun di sebuah tempat yang sangat aneh, tempat itu sangat luas dan juga gelap, dari kejauhan terlihat seorang wanita telanjang yang datang mendekatiku, Aku langsung menutup mataku malu, saat akau membuka mataku wanita itu sudah berada di hadapanku berdiri kaku seperti patung, betapa kagetnya aku Mengetahui ternyata wanita itu adalah buk nana.

Tubuh buk nana yang tepat berada di hadapanku mulai memeluk tubuhku, aku yang tidak bisa bergerak hanya bisa pasrah di peluk oleh ibu pacarku sendiri, namun tiba tiba tubuh buk nana mulai menyatukan diri dengan tubuhku, saat setengah tubuh buk nana hampir menyatu sempurna aku pun terbangun.

Ternyata semua itu hanya mimpi buruk yang ku alami, stelah bangun dari tempat tidur aku langsung ke kamar mandi untu mandi, aku mulai memakai sabun dan menggosok seluruh tubuhku, setelah mandi aku pun langsung memakai bra dan celana dalam sambil menyiapkan pakaian.

Tunggu sejak kapan aku jadi mahir memakai bra? apa aku mulai menjadi buk nana sepenuhnya?, disaat itu aku mulai menyadari sedikit demi sedikit aku mulai. Berperilaku seperti buk nana dan hanya masalah waktu sampai aku melupakan siapa diriku sendiri, aku mulai panik dan memanggil Maya.

"May kita harus cepat mengembalikan tubuh aku dan buk nana" Ucap ku panik.

"Kenapa bay kok panik gitu" Tanya maya bingung.

" Aku mulai melupakan jati diri aku may"jelas ku panik.

Maya yang mendengar Hall itupun menelpon buk nana, dan benar saja buk nana juga mulai berperilaku seperti aku.

"Ok nanti siang sepulang sekolah kita ke toko antik kemaren aja" Ucap maya.

" Aku gak tau may"aku sedikit ragu

"Tenang aja bay kita pasti bisa menemukan solusinya" Ucap maya.

Setelah bersiap aku pun pergi untuk ke sekolah tempat buk nana mengajar dengan mengunakan mobil pribadinya, entah mengapa aku tau bagaimana caranya menyetir,mungkin ini ingatan tubuh buk nana.

Perjalanan menuju sekolah tempat Bu Nana mengajar berjalan lancar. Entah kenapa Aku menikmati setiap momen di mobil pribadiku, merasa nyaman dan percaya diri saat menyetir. Selama perjalanan, aku teringat akan wajah para siswa ku yang imut, serta ingatan akan pelajaran-pelajaran yang menginspirasi yang aku ajarkan, tunggu kapan aku melakukan semua hal itu?.

Sesampainya di sekolah, aku langsung menuju ke kelas tempat Bu Nana mengajar. Suasana kelas begitu ceria dan penuh semangat, para siswa terlihat antusias untuk belajar. Para siswa menyambutku dengan senyuman hangat sambil mempersilahkan aku untuk duduk dan memulai pelajaran.

Setelah pelajaran selesai, aku tidak sengaja bertemu dengan Bu santi teman kantor buk nana, buk santi mulai mengajakku berbincang bincang. Kami berbincang tentang berbagai hal, mulai dari pengalaman mengajar, hingga minat dan hobi kami. Aku merasa sangat bahagia bisa mengobrol dengan Bu santi, pembicaraan ini terasa sangat familiar tapi aku tidak Ingat sama sekali.

Saat perjalanan pulang, aku merenungkan apa yang sebenarnya terjadi padaku, bagaimana aku bisa dengan mudah mengajar para siswa itu. Dan apa yang sebenarnya. Aku bicarakan dengan buk santi? Apa aku benar benar telah menjadi buk nana sepenuhnya?, bagaimana caraku kembali seperti semula?

BERSAMBUNGAN.............