Flower XII

947 89 34
                                    








++++++++++++++++++++++++++++++++

Banyak typo maklumin ya(⁠ ⁠ꈍ⁠ᴗ⁠ꈍ⁠)

Happy reading....




++(╭⁠☞⁠•́⁠⍛⁠•̀⁠)⁠╭⁠☞(⁠╭⁠☞⁠•́⁠⍛⁠•̀⁠)⁠╭⁠☞(⁠╭⁠☞⁠•́⁠⍛⁠•̀⁠)⁠╭⁠☞++





Sedikit flashback sebelumnya...



Sebuah Jeep melaju dengan kecepatan tinggi. di ikuti mobil pickup menyusul belakangnya.

Ekspresi wajah pemuda itu terlihat tidak baik baik saja.

Pemandangan seperti ini biasa menggambarkan seorang suami yang terburu-buru menemui istrinya yang akan melahirkan.

Secara mendadak mobil yang dikendarai Davin dan Pak Tarjo berhenti di tengah jalan. Sing sekilas meliriknya.
Namun Ia kembali fokus menyetir dengan  menambah kecepatan.

Yang ada di benaknya saat ini hanyalah Zayyan. Zayyan. dan Zayyan.

" Kenapa berhenti pak?!"
Tanya Davin heran.

"Gawat sepertinya mogok tuan. bagaimana ini?"

Ia mencoba menyalakan mesin lagi. tapi mobil itu seperti benar-benar mogok.

Lalu tiba-tiba ponselnya berdering.

Talilot talilot talalaliloot...

Davin yang kaget mendengar nada dering ponsel Pak Tarjo agak familiar.
emm..   mirip bunyi tukang eskrim Wall's yang biasa lewat depan villa.

Mendengar ada panggilan masuk. pria tua itu dengan cepat mengangkatnya. ternyata itu panggilan dari Yuta.
Pasti ada hal penting.

" Halo? Selamat pagi inspektur Yuta? Apa ada sesuatu?"

Di sebrang telepon.

" Selamat pagi pak! Apa bapak sudah tau kalau Bu Lasmi ada di kantor polisi?!, "

"Ya saya sudah tau. apa Zayyan di sana?!"

" Tidak. Zayyan tidak di sini. apa Bapak tidak tahu keberadaan Zayyan?!. tolong cari dia sebelum para komplotan rentenir itu menangkap zayyan. beberapa jam yang lalu mereka baru saja dari kantor. lalu pergi desa untuk mencarinya."

Setelah mendengar penjelasan dari sebrang telepon. Raut muka pria tua itu menjadi lebih cemas.

Zayyan tidak bersama Lasmi?!. apakah dia  berada di rumahnya?! Bagaimana ini?!
Mobilnya juga mogok, dengan segera menekan kontak Sing. untuk memberi tahunya agar putar balik ke rumahnya.

Dan di mobil yang lain. ponsel Sing berdering. awalnya dia mengabaikannya. tetapi ketika dia tau itu panggilan dari pak Tarjo. ia pun dengan segera mengangkatnya.

Pak Tarjo memberi tahunya kalau Zayyan ada di rumahnya. dan meminta Sing pergi menyusul sebelum komplotan rentenir sampai terlebih dahulu.

Seketika Sing membanting setir secara mendadak dan putar balik.
Ia bertanya kepada orang yang disampingnya yang sedang berpegangan erat pada kepala kursi karena mobil yang berbalik arah seperti roller coaster.
untuk menunjukkan lokasi di mana rumah pak Tarjo.
orang itu memberi tahu Kalau ada jalan pintas menuju rumah itu.

Jeep menerjang jalan hutan yang di tumbuhi semak belukar. seperti jarang di lewati kendaraan.

Dari kejauhan dia bisa melihat sebuah gubuk di ujung jalan, dan ada mobil hitam terparkir di halaman.

Silent Flower   [ Singzay Fanfiction ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang