Itachi mematikan mesin mobil saat mereka sudah berada di pekarangan mansion mewah keluarga Hyuga. Onyx hitam Itachi melirik sekilas kearah majikannya yang tertidur lalu menghela nafas pelan. Gadis itu terlihat begitu terlelap tanpa tau jika rencananya telah kacau, dan Itachi yakin seratus persen saat gadis itu membuka matanya maka Hinata akan marah besar padanya.
Itachi turun dari mobil mewah milik majikannya itu dan berjalan ke sisi dimana Hinata yang masih tertidur pulas, membuka pintu mobil dan kembali membawa tubuh mungil majikannya itu kedalam gendongannya lalu masuk kedalam mansion mewah milik majikannya itu.
"Kami-sama, apa yang terjadi pada Hinata? Apa terjadi sesuatu?"
Itachi tersenyum tipis menggelengkan kepalanya pelan saat wanita paruh baya itu berjalan kearahnya menatap kearah Hinata yang berada didalam gendongannya dengan tampang khawatir.
"Nona hanya ketiduran setelah seharian bermain di rumah temannya yang bernama Kiba Nyonya." Jawab Itachi sopan
Mendengar itu Hikari menghela nafas lega lalu menggelengkan kepalanya pelan menatap wajah putri kesayangannya yang tampak begitu lelap di dalam gendongan bodyguard-nya itu.
"Kalau begitu bawa dia ke kamarnya Itachi. Anak ini benar-benar, bermain hingga membuatnya kelelahan seperti ini." Hikari menggelengkan kepalanya, wanita paruh baya itu hanya tidak mengerti kenapa putrinya itu sangat aktif, sangat berbeda sekali dengan putra sulungnya yang teramat pendiam dan hidup begitu teratur
Itachi tersenyum sopan menganggukkan kepalanya dan langsung menaiki tangga membawa tubuh mungil majikannya itu kedalam kamar mewah milik gadis itu. Dengan perlahan Itachi mulai merebahkan tubuh mungil Hinata ke atas ranjang. Ia dengan telaten melepas sepatu yang gadis itu kenakan dan menutupi sebagian tubuh majikannya itu dengan selimut.
Sudut bibir Itachi tanpa sadar tertarik keatas saat mendengar dengkuran halus yang keluar dari kedua belah bibir ranum majikannya.
Kedua onyx hitam tajam Itachi menatap lekat wajah majikannya yang tertidur pulas. Sadar atau tidak tapi kini Itachi lagi dan lagi kembali dibuat terpesona oleh wajah cantik dan manis milik majikannya itu.
Entah mengapa saat tertidur seperti ini Hinata malah terlihat jauh lebih manis dari biasanya.
Itachi mendudukkan tubuhnya dipinggir ranjang menatap lekat wajah majikannya yang terlelap. Tangannya tanpa bisa ia tahan terulur menyelipkan beberapa helai rambut panjang Hinata yang menutupi sedikit wajahnya kebelakang telinga lalu mengusap pelan surai indigo itu. Majikannya memiliki rambut yang indah, itu panjang dan begitu lembut dan halus.
Sudut bibirnya kian tertarik keatas saat tangannya yang mengusap lembut surai indigo Hinata dengan perlahan mulai beralih mengelus pipi chubby itu. Merasakan betapa lembut dan kenyalnya kulit wajah itu.
Desiran aneh muncul memenuhi hatinya namun entah kenapa Itachi merasa kesulitan untuk menarik tangannya yang semakin lancang menyentuh wajah majikannya itu. Menyentuh alis indah itu lalu turun menuju kelopak mata yang menyembunyikan manik amethys indah itu dan semakin turun menuju hidung mungil majikannya yang terlihat menggemaskan.
Itachi menahan nafas onyx hitamnya melirik kebawah dimana bibir ranum Hinata yang terlihat sedikit terbuka. Jari-jari panjangnya dengan tidak tau malu bergerak menyentuh benda lembut dan kenyal itu.
Itachi terdiam beberapa saat matanya mengerjab dan dengan cepat Itachi bangkit berdiri menjauhkan sedikit tubuhnya dari ranjang menatap horor tubuh mungil majikannya yang tertidur itu.
Sial, sebenarnya apa yang barusaja Itachi lakukan? Kenapa tiba-tiba saja ia bersikap aneh seperti ini?
Itachi menggelengkan kepalanya dan tanpa membuang lebih banyak waktu ia langsung bergegas keluar dari kamar majikannya dan masuk ke kamarnya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sexy Bodyguard
FanfictionTentang Hinata yang begitu tergila-gila untuk bisa menghabiskan malam panas dengan sang bodyguard tampan dan seksi. Naruto © Masashi Kishimoto Harap bijak dalam memilih bacaan