16

162 16 5
                                    

1 Minggu kemudian...

Semenjak Kunigami tau bahwa ia mempunyai anak dengan (name) , setiap jam kerja habis ia akan datang ke toko roti milik (name) , ia terus membujuk anak nya . 

Saat ini ia sedang bersiap siap untuk ke toko roti untuk bertemu dengan sang anak, walaupun Hitoka belum menerima dirinya dan ia akan terus membujuk nya sampai anak nya mau menerima nya.

...

Di dalam perjalanan ia fokus menyetir mobilnya, Kunigami juga sudah membelikan mainan untuk anak nya. di tengah perjalanan ia tak sadar bahwa ada sebuah truk dari arah samping yang hilang kendali menuju ke arah mobil nya, ia pun tak bisa mengelakkan mobilnya dan berakhir tertabrak.

Mobil milik Kunigami terlempar jauh , orang orang yang berada di sana berteriak histeris karena melihat kecelakaan tersebut. Ada juga yang menutup mata anak nya karena tak mau melihat kecelakaan yang ada di depan mereka.

Di dalam mobil itu Kunigami merasa pusing ada darah yang mengalir di kening nya , sebelum ia pingsan Kunigami samar-samar mendengar orang orang menghampiri nya untuk membantu sebelum ia pingsan dan di larikan ke rumah sakit.

***

Di sisi lain (name) sedang membantu melayani pembeli yang datang, karena toko roti nya sedang rai pengunjung. Setelah ia melayani pembeli , (name) langsung menghampiri anak nya , sedari tadi ia melihat wajah anak nya muram.

"Hito kenapa hmm?" Tanya (name) kepada anak nya sembari mengelus rambut Hitoka.

Hitoka pun melihat ibunya
Sebentar lalu ia menunduk sedih.

"Ma , apa Hito salah selama ini karena sikap Hito ke papa?" Ucap nya lirih

(Name) tersenyum mendengar perkataan anak nya .

"menurut Hito salah gak kalau seperti itu" tanya  balik (name) kepada anak nya yang di jawab dengan anggukan.

"maafin Hito ya ma , Hito akan maafkan papa Kunigami" ucap Hitoka kepada (name).

"tidak apa sayang , nanti kalau kamu ketemu papa juga minta maaf ya" ucap (name) dengan lembut , Hitoka mengangguk semangat.

Tak lama ponsel yang ada di saku milik (name) berdering, ia pun melihat ponsel nya ada nomor yang tidak di kenal . Ia pun mengangkat panggilan telfon tersebut.

"

Selamat siang , apa benar ini dengan keluarga nya Kunigami"tanya seseorang dari seberang sana

" Siang , iya. dengan siapa ya?" Tanya (name) dengan bingung.

"kami dari pihak rumah sakura, ingin menyampaikan bahwa keluarga anda atas nama Kunigami kecelakaan dan di bawa ke rumah sakit kami , pasien di masukkan ke ruang IGD " ucap orang itu

(name) pun terkejut mendengar kabar itu, ia ingin menangis tapi di tahan karena ada anak nya .

"y-yaudah sus saya akan ke sana" ucap nya ia pun mematikan panggilan tersebut .

(name) Pun mengajak anaknya ke rumah sakit , sebelum ia berangkat (name)  telah menitipkan toko nya ke anak buah nya.

Dirumah sakit...

(name) dan Hitoka berjalan di koridor rumah sakit menuju ke ruang IGD sesampainya di sana tepat seorang dokter keluar dari ruangan tersebut, ia pun menghampiri nya.

"Dok , apa benar ada pasien di dalam bernama Kunigami" tanya (name) kepada dokter tersebut.

"Iya betul, apa anda keluarga pasien?" Tanya dokter itu.

(Name) Hanya mengangguk dan menunggu dokter tersebut berbicara lagi.

"Pasien kritis akibat benturan di kepala nya , kami akan pindahkan pasien ke rawat sebelum mengurus administrasi nya" jelas dokter itu yang membuat tubuh (name) seketika lemas .

"Kalau begitu saya permisi dulu"ucap dokter itu dan pergi dari hadapan (name).

Hitoka pun bingung mendengar penjelasan sang dokter, ia pun jadi khawatir.

"Ma , kenapa kita di sini?" Tanya Hitoka

"Hito kamu yang kuat ya sayang , papa Kunigami kecelakaan" ucap (name) terhadap anaknya nya lalu memeluk Hitoka.

Hitoka yang mendengar itupun menjadi sedih.

"Yaudah kita ke pergi ke administrasi dulu ya"ajak (name) lalu menggendong anak nya , ia tahu bahwa anak nya sedih mendengar kabar tersebut.

(Name) Pun mengurus administrasi untuk memindahkan Kunigami ke ruang rawat , ia memilih ruang rawat VVIP . Setelah mengurus itu semua , ia  langsung pergi ke ruangan rawat Kunigami.

Sesampainya di sana, ia dan Hitoka pun menatap sedih ke arah bangsal yang di tempat kan kunigami yang masih belum sadar, (name) juga telah menghubungi teman teman Kunigami termasuk Yukimiya. Hitoka duduk di kursi tempat di samping bangsal, tangan mungil nya memegang tangan Kunigami yang tidak bergerak.

"Papa maafin hito"ucap Hitoka, (name) yang melihat itu tak ingin sedih dan menguatkan dirinya.

"Kak cepat sadar ya , Hitoka udah maafin kamu kak. Aku mohon, anak kita butuh kamu" ucap (name) dalam hati nya.

T.B.C


ASSALAMUALAIKUM SEMUA MAAF YA AKU BARU UP , KURANG LEBIH 3 BULAN AKU HIATUS. SOALNYA ADA AKHIR AKHIR INI AKU SIBUK DAN JUGA UNTUK MENENANGKAN HATI .

😃😃

Jangan lupa vote ya...

Dahh

Pekanbaru, sabtu 17 Agustus 2024

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 17 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KUNIGAMI RENSUKE : Your gentle husband turned cold Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang