bab 11 herann!

169 15 0
                                    

"Drey kenalin ini temen aku nadifa" ucap nabila sambil memperkenalkan nadifa pada Audrey melihat nadifa Audrey pun sedikit tersenyum dan mengulurkan tangan nya

"Audrey"pungkas Audrey sambil memegang jabatan tangan nadifa mendengar itu nadifa tersenyum
"Nadifa" sahut nadifa sambil menampilkan senyum nya

"Yaudah kalian duduk dulu di sana gih kakak mau ke meja kasir dulu" susul salsa mendengar itu nadifa dan Audrey pun menganggukan kepala nya dan salsa pun pergi ke tempat kasir dan di ikuti oleh nabila

"Kakakkk" panggil nabila sambil memeluk kakak nya dari belakang, melihat tingkah adik nya itu salsa sudah paham nabila sedang merayu nya

"Hmm gini nih ada mau nya pasti.. Ambil aja nanti kakak yang bayar sekalian ambil buat nadifa sama Audrey" ucap salsa mendengar itu mata nabila langsung berbinar dan senyum manis itu pun terukir kembalii di wajah nya

"Yeyeeyyy makasii kakak yang paling baik rajin menabung dan tidak sombong" ucap nabila sambil kembali memeluk kakak nya mendengar ucapan nabila tadi membuat salsa tertawa melihat tingkah laku adik nya itu..tentu nya interaksi itu di lihat oleh nadifa dan Audrey tentu nya

"Yatuhan trimakasi engkau sudah mengembalikan kecerian dan senyum teman hamba,semoga senyum itu tidak akan pernah hilang" ucap nadifa di dalam hati nya,pertemanan nadifa dan nabila begitu tulus hingga nadifa sudah tidak menganggap nabila sebagai temannya melainkan saudara nya.

"Udahh gih bawa kue nya kasiang tuh nadifa pasti kamu yang ajak dia kesini." ucap salsa sambil menarik hidung adik nya karena terlalu gemasss dengan adik nya itu. Mendengar itu nabila hanya menganggukan kepala nya dan pergi ke meja nadifa dan Audrey sambil membawa 3 lava cake

"Inii buat kalian" ucap nabila sambil menaruh nampan yang berisi tiga lava cake melihat itu nadifa tersenyum namun ia sedikit berfikir ia tidak membawa duit karena duit nya sudah habis tadi di sekolah

"Nab aku ngga deh, duit aku udah habis tadi di sekolah" ucap nadifa mendengar itu nabila hanya terdiam dan tetap menaruh lava cake nya di hadapan nadifa
" kayak smaa siapa aja jugaan yang bayar kakak kok, ya sebagai tanda makasiii udah mau anterin akuuu yaa walaupun kakak yang bayar" ucap nabila sambil memakan lava cake nya itu mendengar itu tentunya nadifa hanya tersenyum dan mengucapkan trimakasi

"Eh iya sekarang kamu tinggal di mana dreyy?" tanya nabila sambil menatap ke arah Audrey yang sedang memakan lava cake nya itu

"Aku sekarang tinggal di apart temen mama aku dan aku juga akan pindah sekolah di sekolah nya kamu"sahut Audrey mendengar itu nabila hanya mengangguk saja sebagai tanda paham

"Berarti kamu disini tinggal sendiri ya?"tanya nadifa sambil menatap ke arah Audrey
"Iyaa " sahut Audrey dan sama seperti nabila nadifa hanya merespon nya dengan anggukan kepala saja

*************

17.00
Jam menunjukan pukul lima sore dan kini nabila sudah berada di rumah nya tadi ia pulangnya bersama dengan kakak nya karena takut merepotkan nadifa karena perumahan nabila melewati perumahan nadifa jadi takutnya merepotkan padalah nadifa tidak mengambil pusing masalah itu

Kini nabila tengaah maraton drakor kesukaan nga di dalam kamar nya hingga ia tersadar jika ia belum minta izin akan mengikuti camping dengan kakak nya, dan nabila pun langsung mematikan laptop nya dan menaruh nya di nakas samping tempat tidur nya

"Aku bilang sekarang aja sama kakak biar kalo di izinin bisa langsung packing biar ngga ribet besok"gumam nabila sambil berjalan keluar kamar nya dan menuruni anak tangga dan berjalan menuju kamar kakak nya

GARIS TAKDIR HIDUPTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang